Handout Olahdata
Handout Olahdata
Terdapatdualangkahutama yang harusdilakukan, yaitumengisi Variable View dan mengisi Data View
1. Mengisivariable View
Padatampilan variable view akandidapatkan kata name, type, width, decimals, labels,values,
column width, alignment,measures
No Nama Keterangan
1 Name Kata yang mewakilinama variable;
biasanyadiisidengan kata yang mudahdiingat.
Ex: untuk variable jeniskelamin “sex”
Kasus:
Andainginmengkategorikanumurrespondenmenjadi 3 kelompokyaitu: responden yang
berumur< 20 tahun, 20 – 22 tahundan>22 tahun (dalamhalini: andamerubah variable
numeric menjadi variable ordinal)
Langkah-langkah:
1. Buka file latihanentri
2. Aktifkan data view
3. Lakukanlangkah:
Transform Recode Recode into different variables
Masukkan variable umurkedalaminput variable
Ketik umur_1 kedalamoutput variable
Ketik “klasifikasiumur” kedalam label
KlikkotakChange.
Klikold and new values
Isilahkotakold valuedankotaknew value (selanjutnyaikutilogikaberfikir)
Logikanyaadalah:
Manfaat:
Prinsiputama yang perludiketahui: “Know your data! What kind of data you have!”
KASUS:
Andamelakukanpenelitiandansalahsatu variable adalahjeniskelamin.Karenaskalapengukuran
variable jeniskelaminadalah nominal,
makaandainginmengetahuidistribusijeniskelamindalambentuktabeldangrafik.
Langkah-langkah:
1. Buka file frequency
2. Lakukan proses sebagaiberikut:
Analyze descriptive statistics frequencies
Masukkan variable sex (jeniskelaminrespondenkedalamkotakvariable
Aktifkan Displays frequency tables
Klikkotak charts
Pilih bar pada chart type
Pilih percentages pada chart values
Klikcontinue.prosesselesai,klik OK
KASUS:
Andamelakukanpenelitiandansalahsatu variable
adalahberatbadanbalita.Karenaskalapengukuran variable beratbadanadalahnumerik,
makaandainginmengetahuideskripsiuntuk variable
tersebutberdasarkanukuranpemusatandanukuranpenyebarannyasertapenyajiannyadalambe
ntuk histogram.
Langkah-langkah:
3. Buka file frequency
4. Lakukan proses sebagaiberikut:
Analyze descriptive statistics frequencies
Masukkan variable BB (beratbadanresponden)kedalamkotak variable
Aktifkan Displays frequency tables
Klikkotak statistic. Pilihmean,median,moduspada central tendency
(sebagaiukuranpemusatan), pilih std deviation, variance, minimum,
maksimumpada dispersion, pilihskewnessdan kurtosis pada distribution
(sebagaiukuranpenyebaran).
Klikcontinue,laluaktifkan chart pilih histogram pada chart type danaktifkankotak
with normal curve.
proses selesai,klik OK
Langkah-langkah:
1. Buka file
2. Lakukan proses sebagaiberikut:
Transform compute
Ketiktran_agekedalamkotak target variable
Caripilihan LG 10 padapilihan functions, kalausudahditemukanpindahkankekotak
numeric expression denganmengkliktandapanah
Pindahkan variable beratbadankespasitersebutdenganmengkliktandapanah.
Klikcontinue.prosesselesa,klik OK
KASUS:
Apakahterdapatperbedaanrerataskorkepuasanpasienantararuang MAKP danruang non
MAKP?
KASUS:
Apakahterdapatperbedaanrerata BMI sesbelumdansesudahsatubulanpenyuntikantestoteron?
LANGKAH:
1. Memeriksasyaratuji t berpasangan
2. Jikamemenuhisyarat, makadipilihuji t berpasangan
3. Jikatidakmemenuhisyaratdilakukantransformasi data terlebihdahuluberhasiluji
t,tidakberhasilujiwilcoxon
4. Proseduruji t tidakberpasangan:
Analize compare means paired sample t
Masukkanbmipredanbmipostkedalamkotak paired variable
Prosedurtelahselesai. Klik continue, klik Ok
LATIHAN 11: UJI CHI SQUARE (HIPOTESIS KOMPARATIF KATEGORIK TIDAK BERPASANGAN
TABEL 2X2)
LATIHAN 16: UJI KORELASI KOEFISIEN KONTINGENSI DAN LAMBDA (HIPOTESIS KORELATIF
KATEGORIK)