Anda di halaman 1dari 2

Demam Saat Hamil dan Cara Mengatasinya Secara Alami

alodokter.com/demam-saat-hamil-dan-cara-mengatasinya-secara-alami

August 20, 2019

Demam saat hamil dapat disebabkan oleh berbagai hal. Kondisi ini bisa
mereda sendiri atau diredakan dengan mengonsumsi obat-obatan dari
dokter. Selain minum obat dari dokter, Anda juga dapat meredakan
demam saat hamil secara alami. Simak caranya di artikel berikut ini.

Demam saat kehamilan merupakan tanda atau gejala adanya infeksi dalam tubuh Anda.
Jika demam saat hamil terjadi pada trimester pertama dan suhunya sampai 38 derajat
Celsius atau lebih, maka segeralah periksakan diri Anda ke dokter kandungan.

Bahaya Demam Saat Hamil


Demam saat hamil tidak boleh dibiarkan begitu saja. Ketika suhu tubuh Anda naik,
maka suhu tubuh janin juga ikut naik. Hal ini bisa menyebabkan detak jantung Si Kecil
di dalam kandungan ikut meningkat.

Apabila tidak segera ditangani, demam saat hamil dapat meningkatkan risiko janin
mengalami keguguran dan cacat bawaan lahir, seperti kelainan tabung saraf, kelainan
jantung, serta bibir dan mulut sumbing. Semakin tinggi suhu demam dan semakin lama
demam berlangsung, maka semakin tinggi pula risiko terjadinya hal-hal tersebut.

Penyebab Demam Saat Hamil


Ada beberapa kondisi yang bisa menyebabkan ibu hamil mengalami demam, di
antaranya:

Infeksi, seperti infeksi saluran kemih, toksoplasmosis, influenza, dan pneumonia.


Infeksi ketuban (korioamnionitis).
Gangguan pencernaan, seperti diare.
Keracunan makanan.
Radang amandel.
Radang otak.

Masing-masing penyebab demam ini memiliki gejala khasnya masing-masing. Oleh


karena itu, penting bagi ibu hamil untuk memerhatikan gejala lain yang menyertai
demam, seperti sesak napas, nyeri punggung, sakit perut, menggigil, lemas, hingga
leher kaku. Pastikan Anda memberitahukan gejala-gejala tersebut kepada dokter.

Pengobatan Alami Demam Saat Hamil

1/2
Walaupun sebagian penyebab demam bisa sembuh dengan sendirinya, demam saat
hamil tetap perlu diperiksakan ke dokter. Demam yang disebabkan oleh virus cukup
diobati dengan banyak minum air putih, beristirahat, atau minum obat dari dokter.
Tetapi jika penyebabnya adalah bakteri, maka Anda membutuhkan antibiotik.

Saat hamil, Anda tidak dianjurkan untuk mengonsumsi sembarang obat, termasuk obat
untuk meredakan demam, seperti aspirin atau ibuprofen. Jadi, tanyakanlah kepada
dokter obat demam apa yang aman untuk Anda.

Selain dengan pengobatan dari dokter, beberapa cara berikut ini dapat membantu
meredakan demam pada ibu hamil:

Kompres dahi dan tubuh Anda dengan handuk atau lap yang sudah dibahasi
dengan air biasa.
Mandi dengan air hangat. Hindari menggunakan air dingin, karena akan
membuat Anda menggigil.
Usahakan untuk berada di dalam ruangan yang sejuk atau teduh.
Perbanyak minum air putih agar Anda tidak mengalami dehidrasi. Selain itu,
banyak minum juga akan mendinginkan tubuh Anda dari dalam.
Kenakan pakaian dengan bahan dapat menyerap keringat dan tidak terlalu tebal.
Jika Anda merasa kedinginan, gunakanlah selimut tipis, dan lepaskan selimut
ketika Anda merasa kepanasan.

Untuk menghindari demam saat hamil, Anda disarankan untuk rajin mencuci tangan
agar terhindar dari infeksi virus atau bakteri. Usahakan juga untuk tidak berada di
dekat orang yang sedang sakit.

Karena demam saat hamil bisa disebabkan oleh banyak hal dan dapat membahayakan
janin, maka kondisi ini perlu diperiksakan ke dokter. Saat berkonsultasi, tanyakanlah
hal-hal seputar informasi kehamilan termasuk jenis obat yang aman dikonsumsi.
Jangan mengonsumsi sembarang obat tanpa anjuran dokter, karena tidak semua obat
aman untuk ibu hamil.

2/2

Anda mungkin juga menyukai