Luka bakar disebabkan oleh perpindahan dari sumber panas ke tubuh. Panastersebut mungkin di pindahkan melalui konduksi atau radiasi ke kulit dengan lukabakar akan mengalami kerusakan pada epidermis, dermis, maupun jaringansubkutan. Tergantung actor penyebab dan lamanya kulit kontak dengan sumberpanas (Eendi, !!!"#edera luka bakar mempengaruhi semua sistem organ. $esarnya responpatofsiologis ini adalah berkaitan erat dengan luas luka bakar dan mencapai masastabil ketika terjadi luka bakar kira%kira &' seluruh luas permukaan tubuh.()udak*+allo, !!&" Tingkat keperaatan perubahan tergantung kepada luas dan kedalaman luka bakaryang menimbulkan kerusakan di mulai dari terjadinya luka bakar dan berlangsungselama -%/0 jam pertama. 1ondisi ditandai dengan pergeseran cairan darikomponen 2askuler ke ruang interstitium. $ila jaringan terbakar, 2asodilatasimeningkatkan permeabilitas kapiler dan timbul perubahan permeabilitas sel padayang luka bakar dan di sekitarnya. 3ampaknya jumlah cairan yang banyak beradadi ekstra sel, sodium chloride dan protein leat melalui darah yang terbakar danmembentuk gelembung 4 gelembung dan oedema atau keluar melalui luka terbuka.5kibat adanya oedema luka bakar lingkungan kulit mengalami kerusakan, kulitsebagai barrier mekanik berungsi sebagai mekanisme pertahanan diri yangpenting, dari organism yang mungkin masuk. Terjadinya kerusakan lingkungan kulitakan memungkinkan mikro organism masuk dalam tubuh dan menyebabkan ineksiluka yang dapat memperlambat proses penyembuhan luka. 3engan adanya oedem juga berpengaruh terhadap peningkatan peregangan pembuluh darah dan syaratyang dapat menimbulkan rasa nyeri juga dapat mengganggu mobilitas pasien.3engan kehilangan cairan dari sistm 2askuler, terjadi homo konsentrasi danhematokrit naik, cairan darah menjadi kurang lancer pada daerah luka bakar dannutrisi kurang. 5danya cedera luka bakar mengakibatkan tahanan 2askulermeningkat sebagai akibat respon stress neurohormonal. )al ini meningkatkanaterload jantung dan mengakibatkan penurunan curah jantung lebih lanjut. 5kibatpenurunan curah jantung, menyebabkan metabolism anaerob dan hasil akhirproduk asam di tahan karena rusaknya ungsi ginjal. 6elanjutnya timbul asidosismetabolic yang menyebabkan perusi jaringan terjadi tidak sempurna.7engikuti periode pergeseran caiiran, pasien tetap dalam kondisi sakit akut. Periodeini ditandai dengan anemi dan malnutrisi. 5nemi berkembang akibat banyaknyakehilangan eritrosit. 1eseimbangan nitrogen negati2e mulai terjadi pada aktuterjadi luka bakar dan disebabkan kerusakan jaringan kehilangan protein, dan akibatrespon stress. 8ni terus berlangsung selama periode akut karena terus meneruskehilangan protein melalui luka.
+angguan respiratori timbul karena obstruksi saluran naas bagian atas atau karenaeek shock hipo2olemik. 9bstruksi saluran naas bagian atas disebabkan karena inhalasi bahan yang merugikan atau udara yang terlalu panas, menimbulkan iritasikepada saluran naas,oedema laring dan obstruksi potensial