Anda di halaman 1dari 4

IMPLEMENTASI & EVALUASI

Nama Klien : Ny “H”


No R.M : 19-24-95
Ruang Rawat : INC pinang
Hari/
NDX Jam Implementasi Keperawatan Evaluasi Keperawatan
Tgl
kamis, 1 1. Mengobservasi tanda-tanda vital. Kamis 27/02/2020
27/02/2 Pengisian kapiler warna membran S :
0 mukosa dan dasar kuku - Klien mengatakan
Hasil : lemah
- Klien mengatakan lemah - Klien mengatakan
- Klien mengatakan ada darah keluar ada darah keluar
dari jalan lahir dari jalan lahir
- Konjungtiva anemis O:
- CRT 3 dekk - Klien lemah.
- HBG: 10.7 - Conjungtiva anemis.
- TD: 120 / 60 mmHG - CRT 3 detik
N: 80 x / menit - TD:120 / 60 mmHG
p: 20 x / menit N: 80x / menit
S : 36ºC p: 20 x / menit
2. Mencatat keluhan rasa dingin, S : 36 ºC
pertahankan suhu lingkungan dan A :Masalah belum teratasi
tubuh hangat sesuai indikasi. (Ketidakefektifan Perfusi
Hasil : Jaringan)
- klien tidak mengeluh kedinginan, P : Lanjutkan intervensi
suhu lingkungan dan tubuh klien 1. Mengobservasi tanda-
hangat. tanda vital.
3. Menghindari penggunaan bantalan 2. Mencatat keluhan rasa
penghangat atau botol air hangat. dingin, pertahankan
Hasil : suhu lingkungan dan
- klien tidak menggunakan bantalan tubuh hangat sesuai
penghangat atau botol air hangat. indikasi.
3. Menghindari
penggunaan bantalan
penghangat atau botol
air hangat.
2 1. Melakukan pengkajian nyeri secara
komprehensif termasuk lokasi, S :
karakteristik, - klien mengatakan
Hasil: nyeri perut tembus
- Klien mengatakan nyeri perut belakang
tembus belakang - nyeri yang
- Nyeri yang dirasakan bersifat dirasakan bersifat
hilang timbul dengan durasi waktu hilang timbul
2-4 menit dengan durasi
- Skala nyeri 4NRS waktu 2-4 menit
- Ku: lemah O:
- Ekspresi wajah meringis - ku: lemah
- Kontraksi (frekuensi dalam 10 - ekspresi wajah klien
menit, lamanya, kekuatanya) : meringis
10.00=3x/i - skala nyeri 4NRS
2. Monitor vital sign. - kontraksi lamanya ,
Hasil kekuatanya)10.00=
- : TTV : TD : 120/80 mmHg 3x/i
N : 90 x/i - TTV
S : 36 oC TD: 120/80
P : 20x/i N :90x/m
3. Mengajarkan dan anjurkan pasien untuk S:36c
menggunakan tehnik relaksasi nafas P:20x/m
dalam. A : masalah belum teratasi
Hasil: (nyeri akut)
- ibu melakukan teknik relaksasi P : lanjutkan intervensi
nafas dalam bila nyeri timbul 1. Lakukan pengkajian
4. Mengontrol lingkungan yang dapat nyeri secara
mempengaruhi nyeri seperti suhu komprehensif termasuk
ruangan, pencahayaan dan kebisingan lokasi, karakteristik,
Hasil: 2. Monitor vital sign.
- membatasi penjaga dan pengung 3. Ajarkan dan anjurkan
pasien. pasien untuk
menggunakan tehnik
relaksasi nafas dalam.
4. Kontrol lingkungan
yang dapat
mempengaruhi nyeri
seperti suhu ruangan,
pencahayaan dan
kebisingan.
3 1. mengkaji pengetahuan keluarga
tentang proses persalinan S : klien mengatakan
Hasil: khawatir dengan
- klien mengatakan khawatir dengan keselamatan bayi jika lahir
keselamatan bayi pada saat lahir karena belum cukup bulan
2. Membantu/dorong klien O : ekspresi wajah cemas.
mengungkapkan apa yang di alami Ibu tampak gelisah,
Hasil: A : masalah keperawatan
- ibu mengungkapakan perasaanya ( ansietas) belum teratasi
3. Memberikan penjelasan dengan P : lanjutkan intervensi
sering dan informasi tentang prosedur 1. Kaji pengetahuan
perawatan kepada klien keluarga tentang proses
Hasil: persalinan
- klien menerima informasi yang 2. Bantu/dorong klien
diberikan mengungkapkan apa
4. Melibatkan keluarga klien untuk yang di alami .
membantu klien dalam perawatan 3. Berikan penjelasan
pasien dengan sering dan
Hasil: informasi tentang
- keluraga klien ikut terlibat dalam prosedur perawatan
perawatan ibu. kepada klien
4. Libatkan keluarga klien
untuk membantu klien
dalam perawatan
pasien

Anda mungkin juga menyukai