Anda di halaman 1dari 4

NAMA : Nur Alizeh

NIM : 17330067

FARMAKOTERAPI 2 (B)

1. Seorang wanita RM berusia 76 th didiagnosa diabetes dan hipertensi. Tekanan darahnya,


sistolik 140 – 200 mmHg dan diatole 70-104 mmHg. Body mass index (BMI) 32.
a. Dopamine dan Furosemid
b. Dopamin dan Vasoactive
c. Elektrolit dan Adrenalin
d. Mannitol dan Adrenalin
e. Furosemide dan metoprolol
Penjelasan : obat yang diberikan furosemide: menurunkan tekanan darah, HCT : menurunkan
tekanan darah, Gliclazid : menstabilkan glukosa darah, metoprolol : obat hipertensi
2. Tn. Ur 53 tahun didiagnosa diabetes milituse dengan BB 75 kg dan TB 162. Chol Total
293, LDL 194, HDL 48, glukosa puasa 149, glukosa 2j pp 248. Dari diagnosis diatas obat
yang diberikan adalah
a. Mannitol dan Adrenalin
b. Captopril dan simvastatin
c. Dopamin dan Vasoactive
d. Furosemide dan metoprolol
e. Dopamine dan furosemide

Penjelasan : obat yang diberikan captopril: menurunkan tekanan darah, HCT : menurunkan
tekanan darah, Gliclazid : menstabilkan glukosa darah, simvastatin : menurunkan kolesterol,
bisoprolol: obat hipertensi

3. Seorang anak laki-laki umur 10 tahun, dirujuk dari RSU Kabupaten dengan kesadaran
menurun. Seminggu sebelumnya penderita mula-mula mengalami panas disertai mual
serta tampak kuning pada mata. Selanjutnya kuning bertambah berat dan disertai
kesadaran menurun.
a. antibiotik spektrum luas, ranitidine, pertimbangan dilakukan transplantasi hati
b. antibiotic, dopamine, transplatasi hati
c. ranitidine, vasoactive, transplatasi hati
d. infus, antibiotic, pertimbangan dilakukan transplantasi hati
e. infus, ranitidine, pertimbangan dilakukan transplantasi hati

Penjelasan : Berdasarkan diagnosis, lakukan tata laksana yang sesuai.

 Memerlukan perawatan intensif dan dikirim pada pediatric liver unit


 Mencegah terjadinya komplikasi seperti ensefalopati, edema otak, sepsis,
perdarahan saluran cerna, kegagalan ginjal, kegagalan multi organ.
 Vitamin K 2-10 mg, bila terjadi koagulopati hebat (waktu prothrombin
>60 detik) diberikan fresh frozen plasma dan cryoprecipitate.
 Restriksi cairan 75% kebutuhan untuk mencegah edema otak dan
mengurangi ensefalopati
 Pertahankan kadar glukosa >4,0 mmol/L (70 mg/dL)
 Pencegahan perdarahan saluran cerna dengan ranitidin 3 mg/kg, sucralfate
2-4 g/hari
 Pencegahan sepsis dengan antibiotik spektrum luas dan anti jamur
 Menentukan prognosis dan pertimbangan dilakukan transplantasi hati.
4. laki-laki berumur 95 tahun, berat badan 9" kg dengan sirosis hati total bilirubin > 5.9 mg-
d, serum albumin > 5.mg-d, prothrombin time prolonged melebihi normal yaitu 2seconds,
cairan ascitik dalam jumlah kecil, tidak ada hepaticencephalopathy' memiliki penyakit
paru obstruktif berat. Pasien tidak merokok dan tidak menderita gagal jantung. Terapi
yang diberikan
a. teofilin
b. Kloramfenikol
c. Tetrasiklin
d. Furosemide
e. Captopril

Penjelasan : Teofilin adalah obat yang bermanfaat untuk mengatasi gejala sesak napas akibat
menyempitnya saluran pernapasan (bronkospasme) pada asma atau penyakit paru obstruktif
kronis (PPOK ). 

5. Seorang perempuan memilki riwayat penyakit gagal ginjal kronik dengan kondisi tekanan
darah 110/80 mm/hg terapi apa yang tepat untuk diberikan kepada pasien tersebut
a. Hormone eritropoietin
b. Kloramfesikol
c. Tetrasiklin
d. Furosemide
e. Operasi ginjal

Penjelasan : ERYTHROPO1ETIN (EPO) adalah hormon glyco-protein yang merupakan


stimulan bagi eritropoiesis, lintasan metabolisme yang menghasilkan eritrosit (sel darah merah).
Hormon EPO dihasilkan oleh ginjal yang memajukan pembentukan dari sel-sel darah merah oleh
sumsum tulang (bone marrow).
6. Ny.A dirawat di RSU dengan diagnose medis GGA, Ny.A mengeluh nyeri pinggang
hebat (kolik), kencing sakit, demam, kencing sedikit dan sering, serta sesak nafas akibat
edema paru. Asuhan keperawatan kolaboratif yang dapat diberikan kepeda Ny.A
adalah…
a. Pemberian obat-obatan diuretic dan vasoactive
b. Pemberian obat Dopamine dan Furosemid
c. Pemberian obat Dopamin dan Vasoactive
d. Pemberiaan Elektrolit dan Adrenalin
e. Pemberian Mannitol dan Adrenalin

7. Ny. E 40 tahun P6 A1 datang ke tempat bidan untuk periksa perdarahan. KU pucat, TD


90/60 mmHg, Hr: 88 x/I RR : 18 x/I, T : 37 c, Hb 7 gr %. Hasil anamnesa os di atas
mengalami keputihan yang berbau kurang lebih 1 tahun belakangan dan akhir-akhir ini
mengalami perdarahan saat berhubungan intim.
a. Cervisitis
b. Polip serviks
c. Ca. serviks
d. Radang panggung
e. Kista
8. Beberapa obat kemoterapi yang digunakan dalam kondisi ini,pada ny. Y adalah
a. Terapi antibiotic
b. Vasoactive
c. Pemberian infus
d. Terapi kanker
e. Cisplatin
Penjelasan : Beberapa obat kemoterapi yang digunakan dalam kondisi ini, antara lain adalah
carboplatin, cisplatin, gemcitabine, atau paclitaxel.
9. Seorang anak umur 8 tahun datang bersama ibu nya ke poli anak dalam pemeriksaan
kelopak wajah terlihat pucat, ujung jari pucat, denyut jantung tidak teratur . Ibu
mengatakan anak tsb sering merasa mual, sakit kepala, dan sering sesak nafas . Dalam hal
yang sudah didapat anak tsb mengalami gejala ?
a. Leukemia
b. Hemofilia
c. Anemia
d. Penyakit jantung bawaan
e. Varisella
10. Dari kasus No.4 diatas tindakan apakah yang tepat yang dilakukan oleh bidan untuk
menangani kasus diatas?
a. Pemberian suplemen yang mengandung Zat besi, vitamin B12, dan vitamin-
vitamin lain yang dibutuhkan tubuh. Pemberian obat-obatan kortikosteroid,
dan Pemberian Eritropoietin.
b. Pemberian berbagai macam antibiotik seperti ranitidin,ondancetron, dan juga
pemberian paracetamol untuk menurunkan demam
c. Menyarankan anak untuk istirahat cukup dan banyak makan tanpa ada pengobatan
yang diberikan
d. Hanya diberikan vitamin B12
e. Hanya diberi suplemen yang mengandung zat besi

Anda mungkin juga menyukai