Anda di halaman 1dari 3

"Disinfektan merupakan proses dekonteminasi yang menghilangkan atau membunuh

segala hal terkait mikroorganisme (baik virus dan bakteri) pada objek permukaan benda
mati. Ini yang membedakan disinfeksi dengan antiseptik. Kalau antiseptik, membunuh
atau menghambat mikroorganisme pada jaringan hidup," kata Arif.

Daftar sementara bahan aktif untuk disinfeksi adalah Accelerated hydrogen peroxide (0,5 persen),
Benzalkonium chloride/quaternary ammonium/alkyl dimethyl benzyl ammonium chloride (0,05
persen), Chloroxylenol (0,12 persen), Ethyl alcohol atau ethanol (62-71 persen), Iodine in iodophor
(50 ppm), Isopropanol atau 2-propanol (50 persen), Pine oil (0,23 persen), Povidone-iodine (satu
persen iodine), Sodium hypochlorite (0,05-0,5 persen), Sodium chlorite (0,23 persen), dan Sodium
dichloroisocyanurate (0,1-0,5 persen).

Berikut daftar sementara produk disinfektan rumah tangga atau produk pembersih untuk desinfeksi
virus corona yang telah disurvei secara terbatas serta cara pengencerannya.

 Aquatabs Multipurpose yang memiliki bahan aktif Sodium dichloroisocyanurate;

 Bayclin Lemon dengan bahan aktif Sodium hypochlorite 5,25 persen dan cara
pengencerannya 20 mililiter per satu liter air;

 Bayclin Regular dengan bahan aktif Sodium hypochlorite 5,25 persen dan cara
pengencerannya 20 miiliter per satu liter air;

 Bebek Kamar Mandi yang mengandung Benzalkonium klorida (0,1 persen);

 Bratacare Disinfectane Concentrate dengan bahan aktif Quarternary ammonium compound


(4,5 persen) dan cara pengencerannya 10 mililiter per satu liter air;

 Clorox Disinfecting Bleach dengan bahan aktif Sodium hypochlorite (7,4 persen) dan cara
pengencerannya 10 mililter per satu liter air;

 Clorox Toilet Bowl Clener With Bleach dengan bahan aktif Sodium hypochlorite (2,4 persen)
dan cara pengencerannya 40 mililiter per satu liter air;

 Dettol All In One Disinfectant Spray yang mengandung bahan aktif Alkyl Dimethyl Benzyl;

 Dettol Antiseptic Liquid dengan bahan aktif Chloroxylenol (4,8 persen) dan cara
pengencerannya 25 mililiter per satu liter air;

 Dettol Pembersih Lantai Citrus dengan bahan aktif Benzalkonium klorida (1,1856 persen)
dan cara pengencerannya 45 mililiter per satu liter air;

 Dettol Pembersih Lantai Multiaction 4 in 1 dengan bahan aktif Benzalkonium klorida


(1,1856 persen) dan cara pengencerannya 45 mililter per satu liter air;

 Mr. Muscle Axi Triguna Pembersih Lantai dengan bahan aktif Benzalkonium chloride (0,15
persen) dan ethoxylated linear alcohol (0,6 persen) dan cara pengencerannya 1:2 (1 bagian
dalam 2 bagian air);
 Proclin dengan bahan aktif Pemutih Sodium hypochlorite (5,25 persen) dan cara
pengencerannya 20 mililiter per satu liter air;

 Septalkan dengan bahan aktif Benzalkonium klorida (0,095 persen) dan cara


pengencerannya 1:1 (1 bagian dalam 1 bagian air);

 Soklin Pemutih dengan bahan aktif Sodium hypochlorite (5,25 persen) dan cara
pengencerannya 20 mililiter per satu liter air;

 SOS Pembersih Lantai dengan bahan aktif Antibacterial Benzalkonium chloride (satu persen)
dan cara pengencerannya 50 mililiter per satu liter air;

 Wipol Pembersih Lantai Cemara dengan bahan aktif Pine oil (2,5 persen) dan cara
pengencerannya 1:9 (1 bagian dalam 9 bagian air);

 Wipol Pembersih Lantai Sereh dan Jeruk dengan bahan aktif Ethoxylated alcohol (tiga
persen) dan Benzalkonium chloride (1,25 persen) dan cara pengencerannya 40 mililiter per
satu liter air.

Hal yang perlu diperhatikan bahwa Bayclin Lemon, Bayclin Regular, Clorox Disinfecting Bleach, Clorox
Toilet Bowl Clener With Bleach, Proclin Pemutih, Soklin Pemutih bersifat korosif terhadap logam
sehingga barang-barang yang dibersihkan dengan sumber disinfektan itu harus dibersihkan kembali
dengan kain basah setelah 10 menit.

Bahan aktif dan konsentrasi efektifnya dalam produk rumah tangga tersebut telah terbukti efektif
melawan virus corona berdasarkan studi literatur.

Disinfektan menjadi salah satu kunci dalam pencegahan penyebaran virus corona penyebab COVID-
19. Namun, harus diperhatikan penggunaannya dengan benar.

Contoh pengenceran produk Proclin Pemutih yang mengandung sodium hypochlorite 5,25 persen
untuk menghasilkan volume akhir disinfektan 1.000 mililiter, yakni Proclin Pemutih 20 mililiter
ditambah 980 mililiter air.

Berdasarkan informasi yang diterima dari The Robert Koch Institute (RKI), Jerman, Chandra
menuturkan bahwa produk disinfektan yang aktif terhadap virus corona tidak tersedia, produk
disinfektan lain yang setidaknya memiliki aktivitas virucidal terhadap virus berselimut (enveloped
virus) juga dapat digunakan.

Untuk pembersihan umum, Chandra menyarankan menggunakan air dan sabun atau deterjen
lainnya. Pembersihan dilakukan terhadap ruangan dan permukaan benda di dalam rumah.

Permukaan yang harus sering dibersihkan, di antaranya meja, gagang pintu, sakelar lampu, telepon,
toilet, keran, dan wastafel. Setelah pembersihan umum, lalu dilakukan pembersihan dengan
disinfektan.

“Setelah bersih, lalu gunakan disinfektan untuk perlindungan yang lebih baik. Jika ada yang sakit di
rumah, maka disinfeksi wajib dilakukan,” ujarnya.
Adapun hal-hal penting yang perlu diperhatikan saat menggunakan disinfektan adalah memeriksa
label dan menggunakan sesuai dengan instruksi, serta mewaspadai potensi bahaya dari setiap
produk.

Masyarakat juga harus menghindari kontak dengan mata dan kulit saat menangani produk
pembersih/disinfektan dan menjauhkannya dari jangkauan anak-anak.

Selain itu, katanya, jangan mencampur produk pembersih/disinfektan yang berbeda. Gunakan
produk disinfektan di tempat yang berventilasi baik.

Untuk desinfeksi daerah yang sangat terkontaminasi, katanya, sebaiknya permukaan tersebut
didesinfeksi menggunakan kain yang telah dibasahi terlebih dahulu dengan larutan disinfektan.

“Jangan menyemprot langsung ke permukaan yang sangat terkontaminasi karena akan membuat
virus menyebar ke udara,” kata dia.(ant/iss)

Prosedur pembersihan dan disinfeksi lingkungan harus diikuti dengan benar dan
konsisten. Petugas kebersihan perlu diedukasi dan dilindungi dari infeksi COVID-
19 dan petugas kebebersihan harus memastikan bahwa permukaan lingkungan
dibersihkan secara teratur selama periode observasi:
- Bersihkan dan disinfeksi permukaan yang sering disentuh seperti meja, rangka
tempat tidur, dan perabotan kamar tidur lainnya setiap hari dengan disinfektan
rumah tangga yang mengandung larutan pemutih encer (pemutih 1 bagian
hingga 99 bagian air). Untuk permukaan yang tidak mentolerir pemutih maka
dapat menggunakan etanol 70%;
- Bersihkan dan disinfeksi permukaan kamar mandi dan toilet setidaknya sekali
sehari dengan disinfektan rumah tangga yang mengandung larutan pemutih
encer (1 bagian cairan pemutih dengan 99 bagian air);
- Membersihkan pakaian, seprai, handuk mandi, dan lain-lain, menggunakan
sabun cuci dan air atau mesin cuci di 60–90°C dengan deterjen biasa dan
kering;
- Harus mempertimbangkan langkah-langkah untuk memastikan sampah
dibuang di TPA yang terstandar, dan bukan di area terbuka yang tidak diawasi;
- Petugas kebersihan harus mengenakan sarung tangan sekali pakai saat
membersihkan atau menangani permukaan, pakaian atau linen yang terkotori
oleh cairan tubuh, dan harus melakukan kebersihan tangan sebelum dan
sesudah melepas sarung tangan.

Anda mungkin juga menyukai