Anda di halaman 1dari 5

MIFTAHUL JANNAH

1920011

RESUME

“Asuhan Kehamilan Kunjungan Awal”

Antenatal Care

Antenatal care (selanjutnya akan disingkat "ANC") adalah pemeriksaan kehamilan yang
dilakukan oleh dokter atau bidan untuk mengoptimalkan kesehatan mental dan fisik dari ibu
hamil.
(https://skata.info/article/detail/195/antenatal-care-pemeriksaan-kehamilan-demi-
keselamatan-ibu-dan-janin)

Tujuan dari Anamnesa :

Menjaga agar ibu sehat selama kehamilan, persalinan dan nifas serta mengusahakan bayi
yang dilahirkan sehat
Memantau kemungkinan adanya resiko” kehamilan dan merencanakan penatalaksanaan yang
optimal terhadap kehamilan RESTI
Menurunkan morbiditas dan mortalitas ibu dan perinatal

Jadwal pemeriksaan (usia kehamilan dari hari pertama haid terakhir):


- sampai 28 minggu : 4 minggu sekali
- 28 – 36 minggu : 2 minggu sekali
- di atas 36 minggu : 1 minggu sekali
KECUALI jika ditemukan kelainan / faktor resiko yang memerlukan penatalaksaan medik
lain, pemeriksaan hrs lebih sering dan intensif.

ANAMNESIS / ANAMNESA

Anamnesa dapat dilakukan dengan 2 cara yaitu


(a)auto anamnesa
 dan
(b) allo anamnesa.

AutoAnamnesa
yaitu anamnesa yang dilakukan langsungkepada pasien karena pasien kuasa atau
mampumelakukan tanya jawab.
 Allo Anamnesa
yaituanamnesa yang dilakukan secara tak langsung karenapasien tak kuasa mampu
melakukan tanya jawab.Misal : belum dewasa/ masih kanak-kanak,tidak sadar,tidak dapat
berkomunikasi,dalam keadaan gangguanjiwa
(https://www.academia.edu/8825725/Anamnesis_ibu_hamil)

TENTANG HAID :
Menarche (menars) adalah haid pertama dari uterus yang merupakan awal dari fungsi
menstruasi dan tanda telah terjadinya pubertas pada remaja putri. Pada dekade terakhir
menunjukkan kecenderungan pergeseran usia menars ke arah umur yang lebih muda.
(http://jurnal.fk.unand.ac.id/index.php/jka/article/view/475)

HAID TERATUR DAN TIDAK SERTA POLA SIKLUSNYA

Siklus menstruasi dimulai saat ovarium lepaskan sel telur

Seperti apa siklus menstruasi yang normal?


Dari segi waktu
Rata-rata, siklus menstruasi berlangsung selama 28 hari. Namun, siklus menstruasi yang
berlangsung selama 21-35 hari, juga masih masuk dalam jangka waktu normal.

Volume darah menstruasi


Rata-rata, seorang wanita akan mengeluarkan darah sebanyak 15 hingga 90 ml saat
menstruasi.

3. Gejala yang dialami


Payudara terasa lebih lunak dan nyeri
Perut terasa tidak enak
Suasana hati menjadi lebih buruk
Muncul jerawat
Muncul rasa sakit atau kram pada area perut bagian bawah dan punggung
Lebih sering lapar
Gangguan tidur

Bagaimana siklus menstruasi yang tidak normal?


kondisi menstruasi yang tidak teratur juga dapat disebabkan oleh:
Perubahan hormon di tubuh, akibat penyakit seperti polycystic ovary syndrome (PCOS), atau
sebab lainnya
Penyakit tertentu
Konsumsi obat tertentu
Terlalu banyak berolahraga
Pola makan yang tidak sehat
Stres
Kenaikan atau penurunan berat badan secara tiba-tiba
Presentase lemak tubuh terlalu sedikit, yang biasanya terjadi pada atlet maupun wanita yang
mengalami gangguan makan
Tanda menopause
Namun perlu diingat, tidak semua gangguan siklus menstruasi, menyebabkan kelainan pada
kondisi kesehatan wanita. Bisa saja, hal ini memang merupakan dampak dari cara kerja
tubuhnya.
Meski begitu, sebaiknya segera berkonsultasi ke dokter atau bidan apabila:
Anda berhenti menstruasi selama 90 hari, padahal tidak sedang hamil
Siklus menstruasi Anda tiba-tiba menjadi tidak teratur, padahal selama ini selalu teratur
Menstruasi berlangsung lebih dari tujuh hari
Darah yang keluar jauh lebih banyak dari biasanya, sehingga Anda perlu mengganti pembalut
setiap jam
Anda mengalami perdarahan di tengah-tengah siklus menstruasi
Anda pusing disertai denyut nadi yang cepat
Anda merasakan nyeri yang hebat saat menstruasi
Anda tiba-tiba merasakan demam dan sakit setelah menggunakan tampon
(https://www.sehatq.com/artikel/memahami-siklus-menstruasi-apa-yang-normal-dan-apa-
yang-tidak)

Warna darah terbagi menjadi lima, yakni hitam, merah, merah kekuning-kuningan, kuning
dan keruh. Adapun sifatnya yaitu kental, cair, berbau busuk/anyir dan tidak berbau. Darah
yang hitam lebih kuat dari yang merah, darah yang merah lebih kuat dari yang merah
kekuning-kuningan, begitu seterusnya. Darah yang kental dan berbau anyir lebih kuat dari
darah yang cair dan tidak berbau.

Warna darah haid adalah kehitam-hitaman, kental dan berbau anyir.


Setelah beberapa hari haid, biasanya warna dan sifat darah haid akan melemah, sehingga
tidak lagi berwarna kehitam-hitaman. Melainkan merah, kekuning-kuningan atau keruh. Jika
warna darah yang seperti ini keluar di masa haid maka dihukumi sebagai darah haid. Namun
jika darah yang lemah itu keluar di masa suci, maka tidak dihukumi haid.
Misalnya seorang perempuan biasa haid selama tujuh hari, biasanya sifat dan warna darah
yang kuat hanya pada dua hingga empat hari pertama, setelah itu warna dan sifat darah haid
akan melemah, misalnya berwarna kekuning-kuningan atau keruh. 

Jadi tanda selesai masa haid adalah munculnya cairan bening dari vagina. Jika tidak ada
cairan bening yang keluar maka bisa diketahui dengan mengoleskan kapas ke vagina, apabila
tidak ada lagi cairan berwarna kuning berarti masa haidnya sudah berakhir.
(https://islami.co/warna-dan-sifat-darah-haid/)
Nyeri haid atau dismenore adalah nyeri atau kram di perut bagian bawah, yang muncul
sebelum atau sewaktu menstruasi
Gejala Dismenore
Waspadai bila nyeri terjadi berlebihan selama 3 siklus menstruasi secara berurutan, keluar
gumpalan darah dari vagina, atau nyeri saat berhubungan intim. Gejala tersebut dapat
menjadi pertanda penyakit serius pada organ reproduksi, seperti radang panggul dan
endometriosis.
Cara Mengatasi Dismenore
Dismenore bisa diatasi secara mandiri dengan mengompres perut menggunakan kompres
hangat, mandi air hangat, atau mengonsumsi obat pereda nyeri haid. Pada dismenore yang
berlebihan, pengobatan akan diberikan oleh dokter sesuai penyebabnya, mulai dari pemberian
obat-obatan hingga operasi.
(https://www.alodokter.com/nyeri-haid)

HPHT adalah singkatan dari Hari Pertama Haid Terakhir, yaitu hari pertama ketika
menstruasi datang pada bulan terakhir sebelum bunda tidak menstruasi lagi.

Rumus HPHT
Tulis tanggal, bulan, dan tahun HPHT menggunakan angka
Untuk hari ditambah 7
Untuk bulan dikurang 3
untuk tahun ditambah 1.
Contoh
Tulis HPHT menggunakan angka
10-10-2013
Lalu tulis rumus ini dibawahnya +7 -3 +1
10 10 2013 (10 Oktober 2013)
+7 -3 +1 ( RUMUS )
Hasilnya: 17 7 2014
Maka HPL nya pada tanggal 17 Juli 2014 bund..
Bagaimana andai bulan tidak bisa dikurang 3?
Contohnya HPHT tanggal 5 Januari 2014
caranya:
Tulis HPHT dan rumus dibawah HPHT seperti contoh di atas!
5 1 2014
+7 -3 +1
Untuk tanggal, jumlahkan seperti biasa, karena bulan 1 tdk bisa dikurangi 3, berarti harus
pinjam tahun (2014-1). Karena sudah pinjam 1 tahun (12 bulan), berarti untuk januari bisa
ditambah 12 bulan (1+12), yaitu sama dengan 13. Hitungannya menjadi seperti ini:
5 (1+12) (2014-1)
+7 -3 +1
Jadi:
5 13 2013
+7 -3 +1
Hasilnya: 12 10 2014
Maka HPL pada tanggal 12 Oktober 2014
(https://rumusrumus.com/cara-menghitung-hpht/)

Tekanan darah normal untuk bayi berusia nol hingga satu bulan
Pada umumnya tekanan darah selalu berubah sesuai dengan kondisi dan usia seseorang.
Untuk bayi yang baru lahir hingga berusia satu bulan, ukuran normal untuk sistol berkisar
antara 45 hingga 90 mm Hg. Sedangkan diastol normal berkisar antara 30 hingga 55 mm Hg. 
Tekanan darah normal untuk bayi berusia hingga 12 bulan
Untuk bayi berusia hingga 12 bulan, ukuran sistol normal berkisar antara 65 hingga 100 mm
Hg. sedangkan diastolnya terletak pada angka 35 hingga 65 mm Hg
Tekanan darah normal untuk balita
Anak berusia satu hingga lima tahun memiliki ukuran tekanan darah normal yang berbeda
lagi. Sistol normal berkisar antara 80 hingga 115 mm Hg, sedangkan diastol berada antara 55
hingga 80 mm Hg.

Tekanan darah normal untuk anak berusia 6 hingga 13 tahun


Sistol normal untuk anak berusia 6 hingga 13 tahun berada di angka 80 hingga 120 mm Hg.
Sedangkan diastol berkisar antara 45 hingga 80 mm Hg.
Tekanan darah normal untuk remaja 14 hingga 18 tahun
Sama seperti ukuran tekanan darah orang dewasa, remaja memiliki sistol normal yang
berkisar antara 80 hingga 120 mm Hg. Sedangkan diastol berada di angka 50 hingga 80 mm
Hg.

Tekanan darah normal untuk orang dewasa (19 hingga 60 tahun)


Tekanan darah normal untuk orang dewasa kurang lebih sama dengan remaja. Sistol berkisar
antara 80 hingga 120 mm Hg, sedangkan diastol berada pada angka 60 hingga 80 mm Hg.
Tekanan darah normal untuk lansia (61 tahun ke atas)
Sedangkan untuk orang yang berusia 61 tahun ke atas, sistol normalnya adalah di bawah 140
mm Hg sedangkan diastol seharusnya berada di bawah 90 mm Hg. Semakin tua usia, tekanan
darah memang makin tinggi secara natural.
(https://www.idntimes.com/health/fitness/izza-namira-1/tekanan-darah-normal-sesuai-usia/1)

berikut adalah jumlah denyut nadi normal per menit sesuai usia:
Bayi sampai usia 1 tahun: 100-160 kali per menit.
Anak usia 1-10 tahun: 70-120 kali per menit.
Anak usia 11-17 tahun: 60-100 kali per menit.
Orang dewasa: 60-100 kali per menit.
(https://www.halodoc.com/cara-mengetahui-denyut-nadi-normal)

Suhu tubuh yang normal bisa berada di antara 36,5-37,2 derajat Celcius.

Seseorang dikatakan mengalami hipotermia (suhu rendah) jika suhu tubuh berada di bawah
35 derajat Celcius,

Hipertermia (suhu tinggi) adalah kondisi ketika suhu tubuh berada pada titik lebih dari
40 derajat Celcius. Hipertermia terjadi ketika tubuh gagal mengatur suhu sehingga suhu
tubuh pun terus meningkat. Sengatan panas akan dirasakan oleh pengidap hipertemia
(https://www.alodokter.com/memahami-suhu-tubuh)

Pernapasan Frekuensi proses inspirasi dan ekspirasi dalam satuan waktu/menit. Faktor yang
mempengaruhi Respiratory Rate: 1) Usia 2) Jenis kelamin 3) Suhu Tubuh 4) Posisi tubu 5)
Aktivitas Interpretasi a. Takhipnea :Bila pada dewasa pernapasan lebih dari 24 x/menit b.
Bradipnea : Bila kurang dari 10 x/menit disebut c. Apnea : Bila tidak bernapas .
(https://med.unhas.ac.id/fisioterapi/wp-content/uploads/2016/11/PEMERIKSAAN-VITAL-
SIGN.pdf)

Tinggi Badan Ideal / Normal


sesuai umur usia 3-4 tahun 96-108cm 
usia 5-6 tahun 109-122cm 
usia 7-8 tahun 123-140cm 
usia 9-10 tahun 141-153cm 
usia 11-15 tahun 154-165cm 
usia 16-20 tahun 166-170cm 
usia 21-25 tahun 171-176cm
(https://www.kompasiana.com/www.pagarsehat.blogspot.com/5520cbc4813311747419fc05/t
inggi-badan-ideal-sesuai-umur)

Anda mungkin juga menyukai