Anda di halaman 1dari 9
m2 BAB XII. KERANGKA ACUAN KERJA DAN SPESIFIKASI TEKNIS KERANGKA ACUAN KERJA. (KAR) PENINGKATAN PEMAHAMAN TENTANG PENGELOLAAN KOTA TUA. (BENCHMARKING) KOTATUA JAKARTA PA/KPA :GATHUT DWIHASTORO (NIP, 196405031993081001 ) UPT. Penataan dan Pengembangan Kawasan Kota Tua Satker/SKPD Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Provinsi Daerah Khusus Ibukota Jakarta KPA : GATHUT DWIHASTORO (NIP. 196405031993081001) Nomor Rekening : 1.17.18.083.001 ‘Nama Fekerjaan : Peningkatan Pemahaman Tentang Pengelolaan Kota ‘Tua (Benchmarking) Program Fengembangan Promosi dan Informasi Kebudayaan ‘Tahun Anggaran 2014 L 13 KERANGKA ACUAN KERJA (KAK) PENINGKATAN PEMAHAMAN TENTANG PENGELOLAAN KOTA TUA (BENCHMARKING) PENDAHULUAN, A. Latar Belakang Kawasan Kota Tua yang terletak di Kotamadya Jakarta Utara dan Kotamadya Jakarta Barat Provinsi Daerah Khusus Ibukota Jakaria seluas + 846 Ha sebagaimana dimaksud dalam Peraturan Gubernur Nomor $4 Tahun 2006 tentang Penguasaan Perencanaan Dalam Rangka Penataan Kawasan Kota Tua yang terletak di Kotadmadya Jakarta Utara dan Kotamadya Jakarta Barat, Batas wilayah Kawasan Kota Tua di sisi Utara adalah sebagian Felabuhan Sunda kelapa, batas Selatan adalah Gedung Arsip Nasional jalan Gajah Mada, batas sebelah Barat Masjid tua di Jl. Bandengan dan batas sebelah Timur belakang Bank BNI 46. Wilayah kawasan Kota Tua ini dibagi dalam 5 Zonasi yang terdiri atas zona Sunda Kelapa, zona Taman Fatahillah, zona Pecinan , zona Pekojan dan zona Peremajaan. Kawasan Taman Fatahillah kaya dengan bangunan-bangunan tua peninggalan masa kolonial Belanda dengan gaya arsitektur yang menarik serta tersedianya museum-museum seperti Museum Sejarah Jakarta, Museum Seni Rupa dan Keramik, Museum Wayang, Museum Bank Mandiri dan Museum Bank Indonesia atau Jembatan Kota Intan serta Gedung Toko Merah, adalah tempat-tempat menarik yang menjadi tujuan kunjungan di Kota Tua, Selain itu di Kawasan Taman Fatahillah berkembang seni budaya twadisi yang merupakan asimiliasi dari kebudayaan asing yang ada di wilayah ini seperti kebudayaan Arab, Portugis dan Cina disamping kebudayaan tradisional Betawi yang kemudian menjadi cikal-bakal budaya fradisional masyarakat Jakarta, Beragamnya seni budaya tradisional yang dipengaruhi budaya asing tersebut menjadi potensi tersendiri untuk pengembangan Kawasan Kota Tua sebagai salah satu objek wisata dan menarik minat masyarakat untuk berkunjung ke Kawasan Kota ‘Tua. Sundar Dokuen Fergadaan Stns Hektrone Pengacaan Ja Lays eto etlang Seder, Dengan ascot B. 14 Kompleksitas keragaman budaya tidak hanya dipengaruhi oleh budaya nasional dan internasional, tetapi juga budaya lokal, dengan budaya betawi sebagai budaya tuan rumah, Guna peningkatan apresiasi masyarakat terhadap kawasan Kota Tua, baik turis lokel maupun mancanegara, perlu diselenggarakan peningkatan Pemahaman tentang pengelolaan kota tua sehingga mendapatkan gambaran secara nyata tentang pengelolaan kawasan kota tua sehingga dapat menarik masyarakat untuk berkunjung ke Kawasan Kota Tua sebagai obyek wisata. Untuk itu Unit Pengelola Kawasan Kota Tua pada tahun 2014 ini akan melakukan kegiatan Peningkatan Pemahaman Tentang Pengelolaan Kawasan Kota Tua dalam rangka mewujudkan Kota ‘Tua sebagai tujuan kawasan wisata sejarah, dan budaya. Dasar Hukum 1. Peraturan Pemerintah Nomor 25 Tahun 2000 tentang Kewenangan Pemerintah dan Kewenangan Propinsi Sebagai Daerah Otonom; 2, Keputusan Presiden RI Nomor 80 Tahun 2003 Tentang Pedoman Pelaksanaan Pengadaan Barang /Jasa Pemerintah sebagaimana telah beberapa kali diubah terakhir Peraturan Presiden Nomor 95 tahun 2007; 3. Peraturan Femerintah Nomor 58 Tahun 2005 Tentang Pengelolaan Keuangan Daerah; 4. Peraturan Pemerintah Nomor 6 Tahun 2006 Tentang Pengelolaan Barang Milik Negara/Daerah; 5. Peraturan Gubernur Nomor 34 Tahun 2006 tentang Penguasaan Perencanaan Dalam Rangka Penataan Kawasan Kota Tua seluas + 846 hha yang terletak di kotamadya Jakarta Utara dan Kotamadya Jakarta Barat; 6. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13 Tahun 2006 Tentang Pedoman Pengelolaan Keuangan Daerah sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 59 Tahun 2007; 7. Undang-undang nomor 29 Tahun 2007 Tentang pemerintahan Provinsi Daerah Khusus Ibukota Jakarta sebagai ibukota Negara kesatuan Republik Indonesia; Sundar Dolamen Fengaduan Seara Heron engadsan fst Lara Moto -LlingSecestara engin aseatuaiis us 8. Peraturan Daerah No, 2 Tahun 2007 tentang Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Tahun Anggaran 2007; 9. Peraturan Gubernur No. 37 Tahun 2007 tentang Perubahan Ates Keputusan Gubernur No. 108 Tahun 2003 tentang Tata Cara Pelaksanaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Frovinsi DKI Jakarta, 10.Keputusan Gubernur Propinsi Daerah Khusus Ibukota Jakarta Nomor 127 Tahun 2007 tentang Pembentukan, Organisasi dan Tata Kerja Unit Penataan dan Pengembangan Kawasan Kota Tua Dinas Kebudayaan dan Permuseuman Propinsi Daerah Khusus Ibukota Jakarta; 11. Keputusan Gubernur Propinsi Daerah Khusus Ibukota Jakarta Nomor 7 Tahun 2011 tentang Pembentukan, Organisasi dan ‘Tata Kerja Unit Pengelola Kawasan Kota Tua Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Provinsi Daerah Khusus Ibukota Jakarta; 12,Dokumen Pelaksanaan Anggaran (DPA) Unit Pengelola Kawasan Kola Tua Provinsi DKI Jakarla Tahun Anggaran 2014 Nomor: 159/DPA/2014. Maksud dan Tujuan 1. Maksud ~ Kegiatan Peningkatan Pemahaman Tentang Pengelolaan Kawasan Kota Tua adalah untuk memberikan pengetahuan yang cukup dalam pemahaman peningkatan aspek pengelolaan kawasan Kota ‘Tua sehingga dapat meningkatkan apresiasi masyarakat terhadap Kawasan Kota Tua sebagai tujuan wisata; 2. Tujuan ~ Memperoleh informasi tentang bagaimana pengelolaan Kawasan Kota Tua dan cagar budaya yang ada di negara tujuan; — Meningkatkan Femahaman Tentang Pengelolaan Kawasan Kola Tua untuk mewujudkan Kawasan Kota tua sebagai kawasan wisata. ~ Mendapatkan informasi dan pembelajaran tentang pengelolaan Kota ‘Tua yang telah mendapat sertifikat world heritage dari UNESCO ‘tnd Dokumen Pergaduan seca Hektroik Tongidaan Jom Laney Metoe ela Seerfara Dengan Psabuaifine 16 D. Sasaran a. Tercapainya penambahan wawasan tentang pengelolaan Kawasan Kota ‘Tua; b. Tercapainya peningkatan pemahaman dalam pengelolaan Kawasan Kola Tua. E, Waktu dan Tempat Pelaksanaan Kegiatan Peningkatan Pemahaman Tentang Pengelolaan Kawasan Kota Tua dilaksanakan selama 1 (satu) bulan kalender. Ruang Lingkup © Persiapan + Pelaksanaan + Pelaporan G Keluaran-keluaran 1. Keluaran Kegiatan (Output) — Data informasi yang berkaitan dengan cagar budaya di Vigan City dan Manila City; ~ Informasi manajemen pengelolaan cagar budaya di Vigan City dan Manila City, 2, Hasil Kegiatan (Ouécome) Tersclenggaranya Kegiatan Peningkatan Pemahaman ‘Tentang Pengelolaan Kawasan Kota Tua (Benchmarking) di Vigan City dan Manila City. tu. PERSYARATAN PENYEDIA A. Kriteria EO/PCO Event Organizer/Professional Conference Organizer yang diharapkan adalah > 1. Memiliki Surat Izin Usaha Perdagangan (SIUP) Kecil; 2. Memiliki Surat Izin Tetap Usaha Pariwisata Bidang Jasa E0/PCO/MICE yang dikeluarkan oleh Instansi yang berwenang; Standar Dolumen Fengaaan Sear Hetronik Pegadaan fas Lanny Moto -LlangSoderana ‘Dengan ascii nT 3. Memiliki NPWP dan telah memenuhi kewajiban perpajakan tahun pajak terakhir (SPT Tahunan tahun 2013) serta memiliki 1), PPh Pasal 25/Pasal 29 dan PPN paling kurang $ (tiga) bulan terakhir, yang dapat diganti dengan Surat Keterangan Laporan bulanan PPA Pasal 21, PPh Pasal 23 (bila ada transaksi Fiskal (SKF) yang dikeluarkan oleh Kantor Pelayanan Pajak dengan tanggal penerbitan paling lama 1 (satu) bulan sebelum tanggal mulai pemasukan Dokumen Kualifikasi; 4, Memiliki pengalaman paling sedikit 1 (satu) pekerjaan sebagai penyedia jasa bidang/subbidang yang sejenis dalam kurun waktu 4 (empat) tahun terakhir, baik di lingkungan pemerintah maupun swasta termasuk pengalaman subkontrak (kecuali perusahaan baru); 5. Memiliki Surat dukungan dari Agen Perjalanan; 6. Melampirkan Surat Keterangan Bank (Referensi Bank). ‘Metode Pelelangan ‘Metode Felelangan yang akan digunaken adalah Lelang Sederhana dengan Pascakualifikasi 1 (satu) file. Jenis Kontrak Jenis kontrak yang digunakan adalah kontrak gabungan Harga Satuan dan Lumpsum. Sand Dolmen Fengadaan Seca Hero Pergadaan Ja Lipa, Mesa ella Seder ‘Dengan veakuias 19 ¢. Penerbangan Jakarta - Manila City PP menggunakan Maskapai Garuda Indonesia Airways; 4. Penerbangan Manila - Laoag PP menggunakan maskapai penerbagan lokal. . Hadiah/Souvenir = Souvenir VIP; — Souvenir Khas Kota Tua; ~ Kain Sal, Bahan kain katun atau sifon dan bahan-bahan lain yang ringan dan mudah di lipat; — ID Card, ukuran A7, berbahan art carton180 gr, full colour printing, beserta tali landyard di sablon; — HTdengan gelombang UHF berikut handsfree, baterai cadangan; dan charger; — Seragam, kemeja batik motif bebas, 5. Publikasi - Spanduk : dengan dicetak dengan printer digital, bahan flex, ring mata ayam, warna, ukuran 1x 6 M |. Konsumsi ~ Indonesian food and beverages . Dokumentasi dan Pelaporan + Foto :2 album minimal 10 sheet dan 2. CD; ~ Laporan: berisi hasil seluruh tahapan kegiatan mulai dari persiapan, penyiapan dan pembuatan produk, persiapan pelaksanaan benchmarking, pelaksanaan benchmarking, ukuran Ad, warna, jilid hardcover dan dilengkapi softcopy. ‘StadarDolumen Fergadaan Secaa Hekronie ergdann Ja Lays elo elaang Seder ‘Dengan Pascual m. 8 ‘SPESIFIKASI BARANG DAN JASA A. Personil: Posist ‘TUGAS DAN TANGGUNG No} pevoGasan | JML| FENDIDIKAN | PENGALAMAN haan 1, | Tenaga Abii —Thrent T | DE MICE Sth |= Ahlidalam Manager penyelenggaraan Event; — Bertanggung jawab atas selurah rangkaian acara penyelenggaraan ‘mula dari persigpan, pelaksanaan & pelaporan = alt T [st 3th |= Membanta Manajer Komunikasi Komunikasi Event; | Mengkomunikasikan dalam bentuk lisan dan tertulis (aporan Kemajuan Keyiatan) = Akl 1 [ST Flanciogi Bik |= Membuat perencanaan Ferencenaan ‘materi Benchmarking = Memibuat Laporan 2._| Tenaga Pendukang = Tena | Mamie Sti] Melaksanakan Regiatan Penedjemah sertifikat penerjemahan dokumen- Fenerjemah dokumen tertulis yan. Bersumpah terkait dengan pengelolean Kota Tua = haimnisteast [TST sega Sik) Melaka iaventariast Jurusan Kelembagaan serta Kebijakan dan peraturan- peraturan tentang tats guna Iahan sesnat dengan perundangan yang beri B. Teknis Event: 1, Perjalanan Dinas a. Hotel standard bintang empat di Negara tujuan; b. Bus 24 seat dan Mini Bus untuk perjalanan selama berada di negara tujuan, nyaman AC dingin, stereo systems, digital LCD, kondisi bersih; Sanda Dolmen Fengicean Secara Heron Pergudaar jan Lain Motor elelang Sede ‘Dengan Pasa 120 IV. Jadwal Tahapan Pelaksanaan JADWAL TAHAPAN PELAKSANAAN KEGIATAN MINGGU | No KEGIATAN Ij} u}m/w 1 | Persiapan 2 | Pelaksanaan Benchmarking 3. | Pelaporan V. Sumber Pendanaan Biaya pelaksanaan Peningkatan Pemahaman Tentang Pengelolaan Kawasan Kota ‘Tua ini dibebankan pada Anggaran Unit Pengelola Kawasan Kota Tua Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Provinsi DKI Jakarta tahun 2014, Nomor: 159/DPA/2014, sebesar Rp. 796.185.000,- (Tujuh Ratus Sembilan Puluh Enam Juta Seratus Delapan Puluh Lima Ribu Rupiah). Dilaksanakan oleh pemenang lelang dengan HPS sebesar Rp. 794.420.000,- (Tujuh Ratus Sembilan Puluh Empat Juta Empat Ratus Dua Puluh Ribu Rupiah). Vi. PENUTUP Demikian Kerangka Acuan Kerja ini dibuat sebagai acuan kerja perangkat pelaksana, dan hal lain-lain yang belum tercantum didalamnya akan diadakan perbaikan sesuai dengan kebutuhan Jakarta, 26 September 2014 KEPALA UNIT PENGELOLA KAWASAN KOTA TUA, SELAKU. KUASA PENGGUNA ANGGARAN GATHUT DWIHASTORO NIP. 196405031993081001 ‘andar Dolumen Fengaduan Seats Hektrok Pergudaar ja Lanny, Meta e-Llang Sede Dengan Pascale

Anda mungkin juga menyukai