UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH KUDUS

Jl. Ganesha I Purwosari Kudus KODE : LAB.CLS.26.2019

Telp/Fax (0291) 437218

PROSEDUR PEMERIKSAAN LEOPOLD

NO ASPEK YANG DINILAI BBT NO UJIAN

( Prosedure Pemeriksaan Leopold)
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25
A TAHAP ORIENTASI 15%    
1 Mencuci tangan 2,5    
2 Memberi salam & menyapa nama pasien 2,5
3 Memperkenalkan diri 2,5
4 Menjelaskan tujuan tindakan 2,5    
5 Menjelaskan langkah prosedur 2,5    
6 Menanyakan kesediaan pasien 2,5    
B TAHAP KERJA  65%    
1 Menanyakan apakah klien sudah miksi 3
2 Menjaga Privasi dan Mempersilahkan klien    
untuk tidur dengan posisi rebahan membuka baju 2
daerah abdomen.
3 Menghangatkan tangan pemeriksa dengan    
3
menggosok kedua telapak tangan.
4 Melakukan pemeriksaan Leopold 1: untuk    
mengetahui bagian janin yang terdapat pada
fundus (kepala atau bokong) dan memper-
kirakan umur kehamilan
Langkah:
- Kaki klien ditekuk pada lutut dan lipat 2
paha
- Pemeriksa berdiri pada sebelah kanan 2
klien dan melihat ke arah wajah klien
- Rahim diarahkan ke tengah 3
(dimampatkan)
- Tentukan bagian tubuh janin apa yang 3
terdapat pada fundus uteri dengan cara
merabanya.
3
- Tentukan tinggi fundus uteri (perkiraan
usia kehamilan)
 - ukur dengan meteran dari fundus ke 2
bagian symphisis.

5 Melakukan pemeriksaan Leopold II: untuk    

menentukan posisi punggung janin.
Langkah:
- Posisi perawat menghadap ke klien
- Letakkan telapak tangan kanan perawat
pada perut bagian kiri pasien dan tangan
kiri pada perut bagian kanan.
- Raba secara bergantian dengan sedikit
menekan lembut dari atas ke bawah dan
rasakan. Jika teraba seperti papan maka 3
3
itu adalah punggung dan jika teraba
bagian yang kecil-kecil dan terpisah
oleh jarak, maka itu adalah bagian 4
ekstremitas

6 Melakukan pemeriksaan Leopold III: untuk

mengetahui apa yang terdapat pada bagian bawah 2
dan apakah sudah masuk ke PAP 3
Langkah: 3
- Posisi perawat menghadap ke klien
- Tangan kiri menekan fundus
- Tangan kanan meraba bagian bawah 3
untuk menentukan apakah kepala,
bokong atau kosong.
- Memegang bagian terbawah janin 3
(normalnya kepala janin), dan
goyangkan apakah masih dapat
digoyangkan atau tidak.
-  Jika tidak bisa digoyang berarti sudah
masuk, jika masih bisa digoyangkan
 belum masuk PAP sehingga tidak perlu
dilakukan leopold IV

7 Melakukan pemeriksaan Leopold IV:    

menentukan apa yang berada di bawah dan
berapa masuknya bagian bawah ke pap.
Langkah:
- Kaki klien diluruskan
- Posisi perawat menghadap ke kaki klien
- Selusuri bagian terbawah janin dengan
kedua tangan mulai dari sekitar 5 cm
atas simpisis ke bawah
- Presentasikan hasil (Jika tangan
convergen “)(“ : hanya sebagian kecil
yang turun ke pap, Jika tangan sejajar 2
2
“||” : separuh kepala masuk pap atau
Jika tangan divergen “()” : sebagian
3
besar kepala masuk ke pap.

8 Dengarkan detak jantung janin (DJJ)

- Letaklan leanek pada daerah punctum 2
maksimum
- Salah satu tangan memegang daerah 2
nadi ibu
- Tentukan suara yang terdengar benar 2
DJJ
- Hitung selama 60 detik 2
C TAHAP TERMINASI 10% 
1 Merapikan pasien & alat serta evaluasi tindakan 2,5
2 Menjelaskan rencana tindak lanjut 2,5
3 Berpamitan 2,5
4 Mencuci tangan 2,5
D PENAMPILAN SELAMA TINDAKAN 10%
1 Ketenangan selama melakukan tindakan 2,5    
2 Melakukan komunikasi terapeutik selama 2,5    
tindakan
3 Ketelitian selama tindakan 2,5    
4 Menjaga Keamanan selama tindakan 2,5
  TOTAL 100    

Penguji, .................