Anda di halaman 1dari 3

Dari data output diatas dapat dilihat hasil kolom signifikansi (Sig) pada masing-masing dosis dengan

menggunakan Shapiro-Wilk adalah sebagai berikut :

Dosis Nilai Sig Hasil


Dosis A 0,622 Distribusi Normal
Dosis B 0,189 Distribusi Normal
Dosis C 0,431 Distribusi Normal
Dosis D 0,437 Distribusi Normal

Berdasarkan output SPSS ‘Test homogeneity of variances’ diperoleh signifikansi (Sig)


sebesar 0,998.
Karena nilai signifikasi 0,998 > 0,05 maka dapat disimpulkan bahwa varian keempat
kelompok dosis yang kita bandingkan tersebut adalah sama atau homogen. Sehingga
asumsi homogenitas dalam uji one anova terpenuhi.
Berdasarkan output Anova diatas, diketahui nilai Sig sebesar 0,000 karena nilai sig 0,000 < 0,05 maka Ho
ditolak, Ha diterima sehingga dapat disimpulkan ;
Terdapat perbedaan rata-rata yang signifikan dari banyak cacing yang terbunuh oleh ke empat dosis
tersebut A,B,C dan D

Berdasarkan output ‘Multiple comparisons’ diketahui nilai sig sebesar 0,003 karena nilai 0,003 < 0,05
maka dapat disimpulkan bahwa ada perbedaan yang signifikan antara dosis A dan dosis B

1. Pada subset 1, terdapat data banyaknya cacing usus yang terbunuh pada pemberian dosis C.

2. Pada subset 2, terdapat data banyaknya cacing usu yang terbunuh pada pemberian dosis A.
3. Pada subset 3, terdapat data banyaknya cacing usus yang terbunuh pada pemberian dosis B dan D.
Artinya rata-rata banyaknya cacing usus yang terbunuh pada kedua dosis benzimidazole tersebut
tidak mempunyai perbedaan yang signifikan, dengan kata lain rata-rata banyaknya cacing usus yang
terbunuh pada pemberian kedua dosis benzimidazole tersebut adalah sama.

Kesimpulan :

Dalam riset eksperimen ini tidak ada rata-rata banyaknya cacing usus yang terbunuh yang sama
semua dosis mempunyai rata-rata banyaknya cacing usus yang terbunuh yang berbeda.

Dengan demikian variabel dosis berpengaruh secara secara signifikan terhadap banyaknya cacing usus
yang terbunuh pada semua dosis benzimidazole.

Anda mungkin juga menyukai