Anda di halaman 1dari 2

BAB I

PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Data WHO menunjukkan 17 juta orang meninggal setiap tahunnya karena
penyakit jantung dan pembuluh darah di seluruh dunia. Terdapat 36 juta
penduduk atau sekitar 18% total penduduk Indonesia 80% diantaranya
meninggal secara mendadak setiap tahunnya dan 50% tidak menunjukkan
gejala. Data di RS Jantung dan Pembuluh Darah pasien penyakit jantung
koroner baik rawat jalan maupun rawat inap mengalami peningkatan 10% setiap
tahunnya dan di AS 1,5 juta orang mengalami serangan jantung dan 478.000
orang meninggal karena jantung koroner setiap tahunnya (Hediyani, 2012).
Sindrom koroner akut menurut Kumar, 2007 merupakan spektrum
manifestasi akut dan berat yang merupakan keadaan kegawatdaruratan dari
koroner akibat ketidakseimbangan antara kebutuhan oksigen miokardium dan
aliran. Sindrom koroner akut meliputi berbagai kondisi patologi yang
menghambat aliran darah dalam arteri yang mensuplai jantung. Penyakit
aterosklerosis koroner disebabkan kelainan metabolisme lipid, koagulasi darah,
keadaan biofisika, dan biokimia dinding arteri. Sindrom koroner akut (SKA)
meliputi spektrum penyakit dari infark miokard akut (IMA) sampai angina tak
stabil (unstable angina).
SKA membutuhkan penanganan awal yang cepat dan tepat oleh tenaga
kesehatan untuk menurunkan angka morbiditas dan mortalitas. Peran tenaga
kesehatan khususnya perawat adalah upaya pencegahan komplikasi maupun
penanganan yang cepat untuk melakukan penyelamatan jiwa melalui upaya
promotif, preventif, kuratif maupun rehabilitatif. Oleh sebab itu perawat perlu
memahami dan mengetahui konsep teoritis dan keterampilan profesional yang
harus dimiliki dalam melaksanakan tugasnya, sehingga dapat memberikan
asuhan keperawatan pasien dengan penyakit jantung, khususnya SKA.
Berdasarkan masalah tersebut, maka kelompok membuat makalah dengan judul
“Asuhan keperawatan pada pasien dengan Sindrom Koroner Akut.

Tujuan
1. Tujuan umum
Mampu mengaplikasikan secara teoritis konsep asuhan keperawatan pada
klien dengan Sindrom Koroner Akut /SKA.
2. Tujuan khusus
Adapun tujuan penulisan makalah ini adalah:
a. Menjelaskan konsep dasar teori Sindrom Koroner Akut (SKA)
b. Mengasimilasikan antara konsep dengan asuhan keperawatan pada
Sindrom Koroner Akut (SKA)
c. Menerapkan asuhan keperawatan pada pasien dengan Sindrom Koroner
Akut.
B. Ruang Lingkup Masalah
Lingkup pembahasan makalah asuhan keperawatan pasien dengan Sindrom
Koroner Akut (SKA) adalah hal yang terkait dengan proses asuhan keperawatan
mulai dari landasan teoritis sampai dengan penerapan rencana asuhan
keperawatan pada contoh kasus yang diperoleh kelompok saat praktek
lapangan.
C. Metode Penulisan
Dalam penulisan makalah ini penulis menggunakan metode kepustakaan dari
berbagai sumber, antara lain: studi kepustakaan buku-buku keperawatan dan
internet yang sesuai dengan makalah yang disusun oleh kelompok.
D. Sistematika Penulisan
Makalah ini terdiri dari lima BAB yang membahas tentang asuhan
keperawatan pada pasien dengan Sindrom Koroner Akut (SKA). Pada BAB I
tentang pendahuluan, BAB II tentang landasan teoritis dan asuhan keperawatan,
BAB III tentang kasus, BAB IV pembahasan dari kasus yang kelompok temukan
di lapangan dengan landasan toritis, dan BAB V adalah penutup.

Anda mungkin juga menyukai