Anda di halaman 1dari 7

KETETAPAN ALLAH SWT.

Kematian adalah yang paling dekat dengan kita, karena kita tidak tahu
kapan kematian itu akan datang . Kematian merupakan rahasia Allah SWT.
Disebutkan dalam QS. An-Nahl : 1, yang artinya telah pasti datangnya
ketetapan Allah maka janganlah kamu meminta agar disegerakan datangnya,
Maha Suci Allah dan Maha Tinggi Allah apa yang telah mereka persekutukan.

Bagi orang-orang yang meminta atau mendahulukan itu adalah orang


yang telah berputus asa atau yang disebut dengan bunuh diri. Bunuh diri sangat
dibenci oleh Allah SWT. Contoh orang yang imanya lemah, karena sakitnya
tidak sembuh-sembuh akhirnya putus asa dn memilih untuk bunuh diri dengan
meminum baygon.

Kita hidup di dunia adalah untuk mencari bekal untuk di akhirat nanti.
Seperti melaksanakan ibadah, mengerjakan amal shaleh, amal baik. Contoh
melaksanakan amal saleh yaitu sedekah untuk pembangunan masjid, bahwa
yang kita ketahui jika kita melakukan sekdekah untuk pembangunan masjid,
maka pahalanya akan selalu mengalir selama masjid itu digunakan.

Allah memiliki 99 maha yang disebut dengan asmaul husna ( Nama Allah ) :
No. Nama Arab Indonesia
Allah ‫ هللا‬Allah
1 Ar Rahman ‫ الرحمن‬Yang Maha Pengasih
2 Ar Rahiim ‫ الرحيم‬Yang Maha Penyayang
3 Al Malik ‫ الملك‬Yang Maha Merajai (bisa di artikan Raja
dari semua Raja)
4 Al Quddus ‫ القدوس‬Yang Maha Suci
5 As Salaam ‫ السالم‬Yang Maha Memberi Kesejahteraan
6 Al Mu`min ‫ المؤمن‬Yang Maha Memberi Keamanan
7 Al Muhaimin ‫ المهيمن‬Yang Maha Mengatur
8 Al `Aziiz ‫ العزيز‬Yang Maha Perkasa
9 Al Jabbar ‫ الجبار‬Yang Memiliki Mutlak Kegagahan
10 Al Mutakabbir ‫ المتكبر‬Yang Maha Megah, Yang Memiliki
Kebesaran
11 Al Khaliq ‫ الخالق‬Yang Maha Pencipta
12 Al Baari` ‫ البارئ‬Yang Maha Melepaskan (Membuat,
Membentuk, Menyeimbangkan)
13 Al Mushawwir ‫ المصور‬Yang Maha Membentuk Rupa
(makhluknya)
14 Al Ghaffaar ‫ الغفار‬Yang Maha Pengampun
15 Al Qahhaar ‫ القهار‬Yang Maha Memaksa
16 Al Wahhaab ‫ الوهاب‬Yang Maha Pemberi Karunia
17 Ar Razzaaq ‫ الرزاق‬Yang Maha Pemberi Rezeki
18 Al Fattaah ‫ الفتاح‬Yang Maha Pembuka Rahmat
19 Al `Aliim ‫ العليم‬Yang Maha Mengetahui (Memiliki Ilmu)
20 Al Qaabidh ‫ القابض‬Yang Maha Menyempitkan (makhluknya)
21 Al Baasith ‫ الباسط‬Yang Maha Melapangkan (makhluknya)
22 Al Khaafidh ‫ الخافض‬Yang Maha Merendahkan (makhluknya)
23 Ar Raafi` ‫ الرافع‬Yang Maha Meninggikan (makhluknya)
24 Al Mu`izz ‫ المعز‬Yang Maha Memuliakan (makhluknya)
25 Al Mudzil ‫ المذل‬Yang Maha Menghinakan (makhluknya)
26 Al Samii` ‫ السميع‬Yang Maha Mendengar
27 Al Bashiir ‫ البصير‬Yang Maha Melihat
28 Al Hakam ‫ الحكم‬Yang Maha Menetapkan
29 Al `Adl ‫ العدل‬Yang Maha Adil
30 Al Lathiif ‫ اللطيف‬Yang Maha Lembut
31 Al Khabiir ‫ الخبير‬Yang Maha Mengenal
32 Al Haliim ‫ الحليم‬Yang Maha Penyantun
33 Al `Azhiim ‫ العظيم‬Yang Maha Agung
34 Al Ghafuur ‫ الغفور‬Yang Maha Memberi Pengampunan
35 As Syakuur ‫ الشكور‬Yang Maha Pembalas Budi (Menghargai)
36 Al `Aliy ‫ العلى‬Yang Maha Tinggi
37 Al Kabiir ‫ الكبير‬Yang Maha Besar
38 Al Hafizh ‫ الحفيظ‬Yang Maha Memelihara
39 Al Muqiit ‫ المقيت‬Yang Maha Pemberi Kecukupan
40 Al Hasiib ‫ الحسيب‬Yang Maha Membuat Perhitungan
41 Al Jaliil ‫ الجليل‬Yang Maha Luhur
42 Al Kariim ‫ الكريم‬Yang Maha Pemurah
43 Ar Raqiib ‫ الرقيب‬Yang Maha Mengawasi
44 Al Mujiib ‫ المجيب‬Yang Maha Mengabulkan
45 Al Waasi` ‫ الواسع‬Yang Maha Luas
46 Al Hakiim ‫ الحكيم‬Yang Maha Maka Bijaksana
47 Al Waduud ‫ الودود‬Yang Maha Mengasihi
48 Al Majiid ‫ المجيد‬Yang Maha Mulia
49 Al Baa`its ‫ الباعث‬Yang Maha Membangkitkan
50 As Syahiid ‫ الشهيد‬Yang Maha Menyaksikan
51 Al Haqq ‫ الحق‬Yang Maha Benar
52 Al Wakiil ‫ الوكيل‬Yang Maha Memelihara
53 Al Qawiyyu ‫ القوى‬Yang Maha Kuat
54 Al Matiin ‫ المتين‬Yang Maha Kukuh
55 Al Waliyy ‫ الولى‬Yang Maha Melindungi
56 Al Hamiid ‫ الحميد‬Yang Maha Terpuji
57 Al Muhshii ‫ المحصى‬Yang Maha Mengalkulasi (Menghitung
Segala Sesuatu)
58 Al Mubdi` ‫ المبدئ‬Yang Maha Memulai
59 Al Mu`iid ‫ المعيد‬Yang Maha Mengembalikan Kehidupan
60 Al Muhyii ‫ المحيى‬Yang Maha Menghidupkan
61 Al Mumiitu ‫ المميت‬Yang Maha Mematikan
62 Al Hayyu ‫ الحي‬Yang Maha Hidup
63 Al Qayyuum ‫ القيوم‬Yang Maha Mandiri
64 Al Waajid ‫ الواجد‬Yang Maha Penemu
65 Al Maajid ‫ الماجد‬Yang Maha Mulia
66 Al Wahid ‫ الواحد‬Yang Maha Tunggal
67 Al Ahad ‫ االحد‬Yang Maha Esa
68 As Shamad ‫ الصمد‬Yang Maha Dibutuhkan, Tempat Meminta
69 Al Qaadir ‫ القادر‬Yang Maha Menentukan, Maha
Menyeimbangkan
70 Al Muqtadir ‫ المقتدر‬Yang Maha Berkuasa
71 Al Muqaddim ‫ المقدم‬Yang Maha Mendahulukan
72 Al Mu`akkhir ‫ المؤخر‬Yang Maha Mengakhirkan
73 Al Awwal ‫ األول‬Yang Maha Awal
74 Al Aakhir ‫ األخر‬Yang Maha Akhir
75 Az Zhaahir ‫ الظاهر‬Yang Maha Nyata
76 Al Baathin ‫ الباطن‬Yang Maha Ghaib
77 Al Waali ‫ الوالي‬Yang Maha Memerintah
78 Al Muta`aalii ‫ المتعالي‬Yang Maha Tinggi
79 Al Barru ‫ البر‬Yang Maha Penderma (Maha Pemberi
Kebajikan)
80 At Tawwaab ‫ التواب‬Yang Maha Penerima Tobat
81 Al Muntaqim ‫ المنتقم‬Yang Maha Pemberi Balasan
82 Al Afuww ‫ العفو‬Yang Maha Pemaaf
83 Ar Ra`uuf ‫ الرؤوف‬Yang Maha Pengasuh
84 Malikul Mulk ‫ مالك الملك‬Yang Maha Penguasa Kerajaan (Semesta)
85
Dzul Jalaali Wal ‫ ذو الجالل و‬Yang Maha Pemilik Kebesaran dan
Ikraam
‫ اإلكرام‬Kemuliaan
86 Al Muqsith ‫ المقسط‬Yang Maha Pemberi Keadilan
87 Al Jamii` ‫ الجامع‬Yang Maha Mengumpulkan
88 Al Ghaniyy ‫ الغنى‬Yang Maha Kaya
89 Al Mughnii ‫ المغنى‬Yang Maha Pemberi Kekayaan
90 Al Maani ‫ المانع‬Yang Maha Mencegah
91 Ad Dhaar ‫ الضار‬Yang Maha Penimpa Kemudharatan
92 An Nafii` ‫ النافع‬Yang Maha Memberi Manfaat
93 An Nuur ‫ النور‬Yang Maha Bercahaya (Menerangi,
Memberi Cahaya)
94 Al Haadii ‫ الهادئ‬Yang Maha Pemberi Petunjuk
95 Al Badii' ‫ البديع‬Yang Maha Pencipta Yang Tiada
Bandingannya
96 Al Baaqii ‫ الباقي‬Yang Maha Kekal
97 Al Waarits ‫ الوارث‬Yang Maha Pewaris
98 Ar Rasyiid ‫ الرشيد‬Yang Maha Pandai
99 As Shabuur ‫ الصبور‬Yang Maha Sabar
KATA PENGANTAR

Dengan menyebut nama Allah Yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang,
puji syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT, yang telah melimpahkan
Rahmat, Hidayah, dan Inayah-Nya sehingga kami dapat merampungkan
penyusunan makalah Ujian Praktik Kemuhammadiyahan dengan judul
"Ketetapan Allah dan Asmaul Husna" tepat pada waktunya.
Penyusunan makalah semaksimal mungkin kami upayakan dan didukung
bantuan berbagai pihak, sehingga dapat memperlancar dalam
penyusunannya. Untuk itu tidak lupa kami mengucapkan terima kasih
kepada semua pihak yang telah membantu kami dalam merampungkan
makalah ini.

Namun tidak lepas dari semua itu, kami menyadari sepenuhnya bahwa
masih terdapat kekurangan baik dari segi penyusunan bahasa dan aspek
lainnya. Oleh karena itu, dengan lapang dada kami membuka selebar-
lebarnya pintu bagi para pembaca yang ingin memberi saran maupun
kritik demi memperbaiki makalah ini.

Akhirnya penyusun sangat mengharapkan semoga dari makalah


sederhana ini dapat diambil manfaatnya dan besar keinginan kami dapat
menginspirasi para pembaca untuk mengangkat permasalahan lain yang
relevan pada makalah-makalah selanjutnya.

Anda mungkin juga menyukai