Anda di halaman 1dari 3

RANGKUMAN MATA KULIAH GERONTIK

ERIN NARISWATI AISYAH

(18012315)

Prodi D3 keperawatan tingkat 2 semester 4

KONSEP LANSIA
Pengertian:

Gerontologi berasal dari kata Geros = lanjut usia dan logos =ilmu.Jadi gerontology adalah ilmu yang
mempelajari secara khusus mengenai factor-faktor yang menyangkut lanjut usia.Gerontologi => ilmu
yang mempelajari seluruh aspek menua (KOZIER, 1987)Cabang ilmu yang mempelajari proses menua
dan masalah yang mungkin terjadi pada lanjut usia (miller, 1990)Gerontology nursing : ilmu yang
mempelajari tentang perawatan pada lansia (KOZIER, 1987). Geriatri => berasal dari kata geros = lanjut
usia dan eatrie = kesehatan/medical.Geriatri adalah ilmu kedokteran yang mempelajari tentang
penyakit pada lanjut usia.Geriati ; cabang ilmu kedokteran (medicine) yang berfokus pada masalah
kedokteran yaitu penyakit yang timbul pada lanjut usia (black & Jacob, 1997)Geriatric nursing :
praktek perawatan yang berkaitan dengan penyakit pada proses menua(KOZIER, 1987).

BATASAN LANJUT USIA

Menurut WHO (Organisasi kesehatan dunia)


Usia pertengahan (middle age) ialah kelompok usia 45 -59 tahun
Lanjut usia (elderly) antara 60 -74 th
Lanjut usia tua (Old) antara 75 -90 th
Usia sangat tua (very old) diatas 90 th.

prof. Dr. Ny. Sumiati Ahmad Mohamad guru besar UGM


0-1 th = masa bayi
1-6 th = masa prasekolah
6-10 th = masa sekolah
10-20 th = masa pubertas
40-65 th = masa setengah umur (prasenium)

65 th ke atas = masa lanjut usia (senium).

TUJUAN GERIATRI 1. Mempertahankan derajat kesehatan para usila pada taraf setinggi- tingginya
sehingga terhindar dari penyakit atau gangguan.
2. Memelihara kondisi kesehatan dengan aktifitas-aktifitas fisik dan mental
3. Merangsang para petugas kesehatan (dokter/perawat) untuk dapat mengenal dan menegakkan
diagnose yang tepat dan dini, bila mereka menjumpai kelainan tertentu.

4. Mencari upaya semaksimal mungkin, agar para usila yang menderita suatu penyakit masih dapat
mempertahankan kebebasan yang maksimal tanpa perlu suatu pertolongan.

5. Bila para usila sudah pada stadium terminal ilmu ini mengajarkan untuk tetap memberikan bantuan
yang simpatik dan perawatan dengan penuh pengertian (dalam akhir hidupnya memberikan bantuan
moril dan perhatian yang maksimal, sehingga kematiannya berlangsung dengan tenang atau
comfortable death).

PRINSIP PELAYANAN GERIATRI

~Pendekatan yang menyeluruh~Orientasi terhadap kebutuhan klien~Diagnosa secara terpadu~Team


work~Melibatkan keluarga dalam pelaksanaannya.

PERUBAHAN – PERUBAHAN YANG TERJADI PADA LANJUT USIAPerubahan – perubahan fisik


a. Sel jumlah berkurang, ukuran membesar, cairan tubuh menurun, cairan intra seluler menurunb.
Sistem persarafan Saraf panca indra mengecil sehingga fungsi menurun menyebabkan berkurangnya
respon motorik
c. Sistem pendengaran
gangguan pendengaran akibat atrofi membran timpani dan tulang – tulang pendengaran mengalami
kekakuan

d. Sistem penglihatan Respon terhadap sinar menurun, reaksi terhadap gelap menurun,lapang
pandang menurun, katarake. Sistem kardiovaskuler katup jantung menebal dan kaku, kemampuan
memompa darah menurun, elastisitas pembuluh darah menurun, meningkatnya resistensi pembuluh
darah perifer sehingga tekanan darah meningkatf. Sistem respirasi
otot pernafasan kekuatannya menurun dan kaku, elastisitas paru menurun, napas berat, terjadi
penyempitan bronkus

Perubahan – perubahan Mental


a. Perubahan fisik
b. Kesehatan umum
c. Tingkat pendidikan
d. Keturunan
e. lingkungan

Stereotipe psikologik lansia

•Tipe konstruktif Intergritas baik, dapat menikmati hidupnya, mempunyai toleransi tinggi, humoristik,
fleksibel dan tahu diri•Tipe ketergantungan lansia pasiftidak memiliki ambisi, tidak inisiatif, kurang
praktis tetapi lansia masih bisa diterima oleh masyarakat•Tipe defensif mempunyai pekerjaan/ jabatan
tak stabi, selalu menolak bantuan, emosi kadang tidak terkontrol, teguh pendirian tetapi takut pada
proses menua•Tipe bermusuhan Selalu mengeluh, agresif, selalu curiga

•Tipe membenci/ menyalahkan diri sendiri

kritis, bersifat menyalahkan diri sendiri, tidak mempunyai ambisi, mengalami penurunan kondisi sosio-
ekonomiPerubahan – perubahan psikososial.

. Pensiun : post power syndrom


b. Merasakan atau sadar akan kematian
c. Perubahan dalam cara hidup
d. Ekonomi akibat pemberhentian jabatan
e. Penyakit kronis dan ketidakmampuan.

Anda mungkin juga menyukai