Anda di halaman 1dari 11

EDISI MEI 2020

18
April
2020

Merebaknya Hoax Virus Corona,


Buat Resah Masyarakat
Corona
Penyebaran pandemik COVID-19 yang menangkap pelaku penyebaran hoax tentang virus
Corona
menjangkiti berbagai wilayah di Indonesia saat ini corona dan telah menetapkan 75 tersangka terkait
terus meningkat. Di tengah situasi ini, beredarnya kasus ini.
kabar berita bohong atau hoax yang dibuat oleh Maraknya berita palsu ini, dikhawatirkan
pihak-pihak tidak bertanggung jawab kian melonjak akan membuat masyarakat kurang percaya dengan
dan membuat masyarakat semakin resah dan panik. otoritas kesehatan dan lebih memilih menggunakan
Hoaks ialah informasi yang sesungguhnya tidak caranya sendiri, seperti temulawak yang banyak
benar, tetapi dibuat seolah-olah benar adanya. Pada dicari masyarakat karena dianggap dapat menjadi
zaman modern sekarang ini, sangatlah mudah untuk penangkal virus. Menangkal berita bohong tersebut,
mengakses berita-berita terbaru, salah satunya pemerintah memfasilitasi situs-situs resmi agar
berita tentang COVID-19. masyarakat bisa mendapatkan informasi yang
Kita sering menjumpai pesan di grup konkret terkait pandemik ini. Diantaranya,
WhatsApp yang diteruskan oleh penerima berupa Kementerian Kesehatan (Kemenkes) memiliki situs
informasi seputar virus ini. Dalam hal ini, pantau corona bernama
WhatsApp membuat kebijakan baru yang infeksiemerging.kemkes.go.id yang memberikan
membatasi pengguna untuk meneruskan pesan agar informasi penyebaran virus corona baik secara
meminimalisir informasi yang kurang akurat global maupun nasional.Selain itu, Badan Nasional
adanya. Penanggulangan Bencana (BNPB) juga memiliki
Pemerintah bersama kepolisian sudah situs pantau virus corona bernama covid19.go.id
berupaya mengatasi dan menindak tegas yang diharapkan dapat menjadi rujukan untuk
penyebaran berita hoax ini. Pada tanggal 3 April informasi satu pintu mengenai virus corona dan

1 2020 lalu, Direktorat Siber Bareskrim Mabes Polri bagaimana mengendalikannya.


Dikala menerima suatu berita atau Kontribusi kecil kita sangat penting dalam
informasi, kita sebaiknya memeriksa terlebih mengingatkan kepada orang-orang terdekat seperti
dahulu apakah berita tersebut memang benar atau keluarga dan teman-teman agar tidak terhasut oleh
terverifikasi. Kita harus pintar dalam menyaring berita bohong. Maka dari itu, berhati-hatilah
informasi sehingga tidak membuat orang lain ikut sebelum menyebarkan informasi agar terhindar dari
panik dengan alasan yang tidak jelas. penyebaran berita hoax yang akan berakibat fatal.

2
Virus Corona, Demand Kouta Internet Naik
20
April
2020

Saat ini di era modernisasi, penggunaan 19 yang pada akhirnya membuat masyarakat
teknologi tidak bisa dipisahkan dengan kehidupan semakin boros dalam menggunakan kouta
manusia. Seperti handphone (HP), hampir semua internet.”Pada dasarnya masyarakat memang tidak
orang memiliki yang namanya handphone baik itu bisa lepas dari yang namanya gadget, karena disana
kalangan anak-anak, remaja, bahkan dewasa. kita bisa bukan hanya untuk berkomunikasi, tetapi
Kemudahan dalam akses informasi, memperluas juga bisa belanja online, main game dan lain
wawasan dan jaringan pertemanan membuat orang- sebagainya.
orang merasa nyaman menggunakannya. Apalagi Apalagi pada masa sekarang, dengan adanya
pada waktu sekarang masyarakat Indonesia sedang wabah virus corona membuat peran handphone
menjalankan Self Isolation atau Self Quarantine, semakin optimal yang pada akhirnya
tentu tidak jarang masyarakat merasakan bosan mengakibatkan permintaan akan kouta internet juga
apabila hanya diam dirumah dan menjalankan meningkat, karena gadget tanpa kouta percuma
aktivitas dengan terbatas, disinilah peran teknologi saja”Ucap salah satu mahasiswa di PTN
handphone untuk mendukung program ini, Banjarmasin.
masyarakat bisa memanfaatkannya untuk hiburan, Dilansir dari CNN Indonesia presiden
berkomunikasi dengan kerabat yang jauh bahkan Direktur Biznet, Adi Kusuma mengatakan “ada
bisa mencari informasi yang dimaksud. penambahan traffic sekitar 20 persen dibandingkan
Di sisi lain, akibat dari adanya kebijakan bulan-bulan sebelumnya. Peningkatan pengguna
pemerintah yaitu ibadah, belajar dan beraktivitas internet kebanyakan terjadi di daerah perumahan
dirumah. Sehingga kini banyak sekolah dan saat jam kerja yang akibat dari kebijakan Physical
perusahan menerapkan belajar online serta bekerja Distancing.” sementara itu data internal Telkomsel

3
via online untuk mencegah penyebaran virus Covid- menunjukkan akumulasi persentasi layanan
broadband mereka mencapai 16 persen selama pembelajaran mereka di rumah. Indosat Ooredoo
WFH imbas Covid 19. Lonjakan tersebut juga menawarkan benefit gratis kouta internet 30
didominasi oleh penggunaan aplikasi belajar online GB bagi para pelangggannya yang ingin mengakses
seperti Ruangguru, Paket Ilmupedia dan Google beragam aplikasi e-learning.
Classroom. Namun, akibat dari adanya penggunaan
Melihat keadaan melonjaknya permintaan internet yang berlebihan ini mengakibatkan
akan kouta internet, Startup di bidang pendidikan, kemampuan jaringan menjadi lambat, pemerintah
Ruang Guru bekerja sama dengan Telkomsel negara Indonesia telah meminta kepada operator
memberikan kouta internet gratis 30 GB bagi telekomunikasi di Indonesia untuk menjaga kualitas
pengguna yang mengakses aplikasi ini, selain itu di serta memberikan layanan kepada masyarakat untuk
perguruan-perguruan tinggi juga mengadakan kouta mengakomodir kebutuhan selama social distancing
internet gratis untuk mahasiswanya guna untuk mencegah penyebaran Covid-19.
menunjang proses

4
03
Mei
2020

Ratusan Ribu Akun Zoom


Dijual di Forum Hacker
Physical Distancing yang diterapkan oleh dengan darknet adalah sebuah bagian dari internet
Pemerintah di tengah wabah pandemi COVID-19 yang tidak bisa diakses oleh sembarang orang. Cara
membuat interaksi fisik antar individu menjadi peretas mengambil akun pengguna ialah dengan
terhambat. Proses pembelajaran bahkan bekerja membobol salah satu akun Zoom. Setelah berhasil
secara tatap muka ditiadakan dan diganti dengan melakukan login, mereka lalu berupaya untuk
aktivitas secara online. Penerapan sistem Work membobol sistem privasi data kemudian
From Home (WFH) banyak membuat orang-orang menghimpun ratusan ribu akun tersebut dan dijual
menggunakan aplikasi video conference agar kepada peretas lain untuk melakukan serangan
pertemuan tetap berlangsung walau terpaut oleh Zoombombing.
jarak. Zoombombing adalah aksi pembajakan
Zoom adalah salah satu aplikasi konferensi yang dilakukan oleh orang-orang tidak dikenal
video yang sering digunakan untuk proses meeting berupa gangguan dengan mengirim gambar-gambar
maupun proses pembelajaran. Aplikasi yang laris tidak senonoh atau ujaran kebencian disertai
karena upaya pencegahan penyebaran virus corona ancaman. Diperangkat berbasis iOS disebut-sebut
ini sudah didirikan sejak tahun 2011 lalu. Dilansir mengirim data pribadi pengguna data ke Facebook
dari CNBC Indonesia (3 April 2020), wabah ini yang dilakukan tanpa sepengetahuan pengguna.
telah membuat kekayaan CEO Aplikasi Zoom, Eric Namun, pakar keamanan siber dari Vaksincom,
Yuan meningkat sekitar Rp 64 Triliun dalam 3 bulan Alfons Tanujaya mengatakan bahwa akun yang
terakhir. dijual tersebut bukan berasal dari database Zoom
Namun, kabar kurang mengenakkan baru melainkan dari database password dump. Menurut
saja tersebar. Dalam data yang dilaporkan oleh beliau, peretas menggunakan database tersebut
CNBC Indonesia menyebutkan bahwa lebih dari untuk mencoba dan berhasil masuk ke akun Zoom
500 ribu akun Zoom dilaporkan dijual di situs dark sebab banyak orang cenderung menggunakan kata

5 web dan forum peretas. Dark web atau juga dikenal sandi yang sama untuk layanan yang berbeda.
Peneliti dari Cybersecurity Cyble menyarankan akan berfokus ke masalah keamanan dan privasi.
kepada pengguna aplikasi Zoom untuk sering Pendirinya, Eric Yuan meminta maaf atas masalah
mengubah kata sandi akun untuk menghambat keamanan dan privasi data itu. Ia mengakui bahwa
peretasan akun oleh oknum yang tidak bertanggung platform-nya telah gagal memenuhi harapan privasi
jawab. Masalah keamanan dan privasi Zoom ini dan keamanan. Dalam beberapa hari terakhir, Zoom
sangat serius karena ditakutkan kebocoran telah merilis versi terbaru yaitu Zoom 5.0 yang
informasi apabila sedang mengikuti meeting yang mempunyai fitur keamanan dan privasi lebih tinggi
serius, termasuk yang dilakukan pejabat-pejabat dan dapat melindungi data. Ini merupakan
negara atau perusahaan bahkan organisasi. pembaruan untuk menepis isu sebelumnya dan
Menyadari hal ini, pihak Zoom akan diklaim lebih aman dan kebal dari Zoombombing.
memberhentikan pengembangan aplikasinya dan

6
05
Mei
2020

Ramai Diperbincangkan, Ternyata


ini Fungsi Account E-mail ULM
Baru-baru ini, ULM menegaskan kembali mahasiswa FEB ULM. Menanggapi hal tersebut,
tentang Account Email khususnya. Semenjak Bapak Dr. H. Ahmad Yunani, SE, M.Si sebagai
diberlakukannya perkuliahan secara online, banyak Wakil Dekan Bidang Kemahasiswaan dan Alumni
mahasiswa yang mulai menggunakan akun tersebut. mengatakan bahwa “seluruh mahasiswa yang
Tak banyak mahasiswa yang aktif dalam terdaftar di Universitas Lambung Mangkurat,
menggunakan akun itu, dan bahkan ada mahasiswa otomatis akan mendapatkan akun ini. Selain
yang tidak tahu sama sekali. Account Email ini berfungsi untuk memudahkan proses belajar
adalah akun untuk para mahasiswa yang dapat mengajar, akun ini juga berfungsi untuk mengikuti
ditemukan dalam profil SIMARI masing-masing. seminar online, atau ujian online dan bisa kita
Akun ini merupakan fitur baru yang disediakan oleh gunakan sesuai kebutuhan. ”Untuk
Universitas yang dimana dalam penggunannya menggunakannya, kita hanya perlu login SIMARI,
sebagai media menghubungkan antara dosen dan lalu pilih portal akademik, dan di bagian menu
mahasiswa dalam proses perkuliahan. Jika ada kelas lainnya ada keterangan “Account Email ULM”,
online yang menggunakan google meet, maka kita kemudian kita bisa melihat akun kita yang sudah
bisa menggunakan akun tersebut untuk bisa masuk. siap untuk digunakan. Untuk keamanan, kita juga
“ Saya baru tau sekarang, sebenarnya sudah lama bisa mengubah password dan informasi pribadi
lihat itu (akun e-mail) di profil saya, tapi tidak lainnya sendiri. Fyi, akun ini hanya dapat digunakan
pernah dipakai, atau coba pakai, karena saya kira itu saat kita menjadi mahasiswa saja, setelah wisuda,
untuk login khusus keperluan kampus yang belum otomatis kita sudah tidak terdaftar lagi sebagai
saya perlukan saat ini atau mungkin dipakai nanti mahasiswa aktif, melainkan sebagai alumni.

7 saat sudah semester 6 ke atas.” Ucap salah satu


JURNAL KAMPUS
INFOGRAFIS

Anda mungkin juga menyukai