S
NRP : 0417040029
Jawaban Ujian Tengah Semester
Praktikum Maarine Power Plant
Boiler memiliki alat – alat kelengkapan yang biasa disebut dengan Appendages.
Appendages ketel uap yaitu alat pengaman yang wajib dipasang pada pesawat ketel
uap sebelum pesawat tersebut diizinkan untuk dioperasikan. Alat – alat
kelengkapan tersebut meliputi:
1. Pressure Gauge(Manometer)
Fungsi: Untuk mengukur tekanan uap dalam boiler. Gambar 2.2. Steam
Pressure Gauge(Manometer)
5. Water Column. Water column adalah kolom air yang berfungsi sebagai
level switch, yang terdiri dari:
1. Feed Water Off
2. Feed Water On dan
3. Cut Burner(Burner Off).
6. Burner
Burner terdiri dari :
1. Motor Listrik; berfungsi sebagai pembangkit listrik
2. Fan; berfungsi untuk memasukkan udara ke dalam boiler
3. Electrode; berfungsi untuk menimbulkan percikan bunga api
4. Ignition Transformer; berfungsi untuk menaikkan kuat
arus(Amper) dan untuk menurunkan tegangan(Volt) yang
ditujukan untuk mempermudah dalam menimbulkan
percikan bunga api.
Nama : Ach. Faizal Aldi. S
NRP : 0417040029
Jawaban Ujian Tengah Semester
Praktikum Maarine Power Plant
2. Jenis-jenis Boiler
• Turbin aksial.
Merupakan tipe turbin yang paling populer dan sangat cocok untuk
kapasitas besar. Turbin ini dapat merupakan tipe reaksi maupun tipe
impulse. Arah aliran uap sejajar dengan poros.
• Turbin radial.
Turbin ini terdiri dari dua rotor dengan blades dipasang bersilangan.
Kedua rotor berputar dengan arah saling berlawanan, dan masing-
masing rotor dikopel terhadap dua generator terpisah. Turbin satu
Nama : Ach. Faizal Aldi. S
NRP : 0417040029
Jawaban Ujian Tengah Semester
Praktikum Maarine Power Plant
poros juga ada yang arah aliran uapnya radial(tegak lurus menjauhi
poros).
• Turbin tangensial.
Jenis turbin ini memiliki konstruksi yang kokoh akan tetapi
efisiensinya sangat rendah. Pancaran uap dari Nosel diarahkan untuk
menghembus buckets yang dipasang melingkar pada rotor. Arah
hembusan uap adalah tangensial(pada garis singgung putaran bucket)
oleh karenanya turbin ini dinamakan turbin aliran tangensial.
• Turbin impulse
Dimana pancaran uap yang keluar dari Nosel menghembus daun daun
rotor(blades) sehingga rotor berputar. Sudu impuls juga disebut sudu
aksi atau sudu tekanan tetap, adalah sudu dimana uap mengalami
ekspansi hanya dalam sudu-sudu tetap. Sudu-sudu tetap berfungsi
sebagai nosel(saluran pancar) sehingga uap yang melewati akan
mengalami peningkatan energi kinetik.
• Turbin reaksi.
Reaksi dari pancaran uap yang keluar dari ujung pipa yang disebut
Nosel atau Nozzle mendorong rotor sehingga berputar. Sudu Reaksi
Dalam suatu turbin yang terdiri dari 100 % sudu-sudu reaksi, maka
sudusudu gerak juga berfungsi sebagai nosel-nosel sehingga uap yang
melewatinya akan mengalami peningkatan kecepatan dan penurunan
tekanan. Peningkatan kecepatan ini akan menimbulkan gaya reaksi
yang arahnya berlawanan dengan arah kecepatan uap.
Single Casing
Turbin single casing adalah turbin dimana seluruh tingkat sudu-
sudunya terletak didalam satu casing saja.
Exhaust flow.
• Single flow
Turbin juga dapat diklasifikasikan berdasarkan exhaust flow. Turbin-
turbin kecil biasanya hanya memiliki satu saluran exhaust. Turbin
semacam ini biasanya disebut Turbin Single Flow. Tetapi untuk turbin-
turbin besar, bila menerapkan rancangan seperti ini, maka dibutuhkan
exhaust yang sangat luas. Sebagaimana diketahui kondisi uap pada
exhaust turbin sudah dibawah jenuh atau uap basah, dan tekanannya
dibawah tekanan atmosfir.
Nama : Ach. Faizal Aldi. S
NRP : 0417040029
Jawaban Ujian Tengah Semester
Praktikum Maarine Power Plant
• Multi flow
Berdasarkan kondisi tersebut, maka untuk turbin-turbin kapasitas besar
umumnya exhaust dipecah menjadi dua atau lebih. Bila ternyata
dibutuhkan dua exhaust, berarti keduanya berada dalam satu poros
dengan aliran uap yang berlawanan.
= 2 kJ/kg
4. SOP pengoperasian boiler ada 2 hal yang harus diperhatikan, yaitu saat start up dan
shut down boiler.
Saat start up boiler, ada bagin yang harus dibuka dan harus ditutup.
Bagian yang harus dibuka yaitu katup air dan cooling tower, katup tangka NaCl,
katup tangka CaMg, katup stop valve, katup pada water coulomb, katup pada
meteran air, dan katup bahan bakar.
Bagian yang harus ditutup yaitu blow down valve, main steam valve, katup-
katup yang ditangki mixer kea rah drain.
Saat shut down boiler, hal-hal yang harus dilakukan yaitu switch off boiler
ditekan, katup uap buang dibuka perlahan, menunggu tekanan boiler hingga = 0,
main skam valve dibuka secara perlahan, mencatat waktu shut down boiler, last
water consumotion dan fuel comsumption.