Anda di halaman 1dari 12

BAB IV

TUJUAN DAN SASARAN

4.1. TUJUAN DAN SASARAN JANGKA MENENGAH PERANGKAT DAERAH

Tujuan dan sasaran adalah tahapan perumusan sasaran strategis yang


menunjukan tingkat prioritas tertinggi dalam perencanaan pembangunan jangka
menengah daerah Yang selanjutnya akan menjadi dasar penyusunan arsitektur
kinerja perangkat daerah selama lima tahun.

Tujuan adalah pernyataan-pernyataan tentang hal-hal yang perlu dilakukan


untuk mencapai visi, melaksanakan misi, memecahkan permasalahan, dan
menangani isu-isu strategis daerah yang dihadapi.

Sasaran adalah hasil yang diharapkan dari suatu tujuan yang diformulasikan
secara terukur, spesifik, mudah dicapai, rasional, untuk dapat dilaksanakan dalam
jangka waktu 5 (lima) tahun kedepan. Perumusan sasaran akan memperhatikan
indikator kinerja sesuai, tugas dan fungsi perangkat daerah atau kelompok sasaran
yang dilayani, serta profil pelayanan yang terkait dengan indikator kinerja.

Tujuan dan sasaran jangkah menengah Dinas Kesehatan Kabupaten


Jayawijaya merupakan penjabaran dari sasaran pembangunan jangkah menengah
daerah yang menjadi urusan kesehatan sebagaimana tertuang dalam RPJMD
Kabupaten Jayawijaya tahun 2019-2023 sebagaimana dalam tabel berikut ini ;

RENSTRA DINAS KESEHATAN KABUPATEN JAYAWIJAYA 2019 – 2024


1
Tabel 14. Indikator Sasaran Urusan Kesehatan RPJMD Tahun 2019-2023

Kondisi
Kinerja
Capaian Pada
Target Kinerja pada Tahun Ke
Kondisi Akhir
Indikator
No Awal Satuan Periode
Sasaran
RPJMD RPJMD
2018
2019 2020 2021 2022 2023

Jumlah
1 3 kasus 6 5 4 3 2 2
Kematian Ibu
Jumlah
2 Kematian Bayi 7 kasus 40 30 20 15 10 10

Persentase
3 Balita Gizi Buruk 0,001 %

Tujuan jangkah menengah Dinas Kesehatan Kabupaten jayawijaya tahun


2019-2023 dilakukan melalui Misi I, yaitu Meningkatkan Tata Kelola Pemerintahan
yang baik, dan Misi 2, yaitu Meningkatkan Kualitas dan Daya Saing SDM, dengan
sasaran sebagai berikut ;

1) Meningkatnya mutu dan akses pelayanan kesehatan, dengan indikator yang


ingin dicapai adalah ;
 Persentase Distrik yang memiliki minimal 1 Puskesmas yang teregistrasi
 Persentase puskesmas yang terakreditasi
 Cakupan pelayanan kesehatan dasar pasien masyarakat miskin
 Cakupan pelayanan kesehatan rujukan pasien
 Cakupan Pelayanan kesehatan di daerah tertinggal
2) Meningkatnya pelayanan kesehatan ibu dan anak, dengan indikator yang ingin
dicapai adalah ;
 Cakupan Kunjungan Ibu Hamil K-4
 Cakupan Komplikasi Kebidanan yang ditangani
 Cakupan Pertolongan Persalinan oleh Nakes di fasilitas kesehatan
RENSTRA DINAS KESEHATAN KABUPATEN JAYAWIJAYA 2019 – 2024
2
 Cakupan Pelayanan Ibu Nifas
 Cakupan Neonatus dengan komplikasi ditangani
 Cakupan Kunjungan Bayi
 Cakupan Pelayanan Anak Balita
 Cakupan pembemberian makanan pendamping ASI pada Anak usia 6-24
bulan bagi keluarga miskin
 Cakupan balita mendapat kapsul vitamin A dua kai per tahun
 Cakupan ibu hamil mendapat 90 tablet Fe
 Cakupan berat badan lahir rendah (BBLR) yang ditangani
 Cakupan deteksi dini tumbuh kembang anak balita dan pra-sekolah
 Cakupan pemeriksaan kesehatan siswa SD dan setingkat oleh tenaga
kesehatan atau tenaga terlatih/guru UKS/dokter kecil
 Cakupan pelayanan kesehatan remaja
 Cakupan Balita Gizi Buruk mendapat perawatan
 Prevalensi Balita sangat kurus dan kurus (stunting)
 Cakupan keluarga akses terhadap air bersih
 Cakupan keluarga akses terhadap sanitasi
 Cakupan prilaku hidup bersih sehat (PHBS)
 Cakupan Posyandu Aktif
3) Menurunya angka kesakitan, dengan indikator yang ingin dicapai adalah ;
 Acute Falacid Paralysis (AFP) rate per 100.000 penduduk ≤ 15 tahun,
sebesar
 Cakupan penemuan penderita Pneumonia Balita
 Cakupan penemuan penderita Diare
 Cakupan imunisasi dasar lengkap (IDL)
 Cakupan pelayanan bagi penduduk pada kejadian luar biasa (KLB)
 Jumlah komulatif desa/kelurahan dengan prevalensi Kusta < 1 per 10.000
penduduk
 Persentase penemuan pasien baru TB BTA positif
 Persentase angka keberhasilan pengobatan (SR)
 Cakupan Puskesmas yang memiliki layanan CST
RENSTRA DINAS KESEHATAN KABUPATEN JAYAWIJAYA 2019 – 2024
3
 Cakupan pasien yang dites HIV
 Positive rate (jumlah kasus baru/jumlah orang yang dites HIV)
 Cakupan Orang dengan penderita HIV-AIDS (ODHA) baru yang inisiasi ART
 Persentase ODHA yang on ART
 Persentase ODHA yang tersupresi viral load (< 1000 copy/mL darah)
 Cakupan pasien LFU yang ditemukan
 Angka kejadian malaria / API (per 1,000 penduduk) < 1/1000 penduduk
 Persentase slide yang positif malaria (SPR ≤ 5%)
 Persentase penduduk yang darahnya diperiksa malaria (ABER > 10%)
 Persentase konfirmasi sediaan darah PCD
 Persentase pengobatan sesuai standar program
 Persentase ibu hamil yang diskrining malaria
 Cakupan skrining malaria pada anak balita
4) Meningkatnya sumber daya kesehatan, dengan indikator yang ingin dicapai
adalah ;
 Persentase Puskesmas yang minimal memiliki lima jenis ketenagaan
(perawat, bidan, kesling, gizi dan analisis kesehatan)
 Persentase puskesmas yang mempunyai ketersediaan obat, dan vaksin
5) Meningkatnya manajemen sistem informasi kesehatan, dengan indkator sasaran
yang ingin dicapai adalah ;

6) Meningkatnya kinerja organisasi kesehatan yang efektif, efisien, dan transparan


ahan, dengan yang ingin dicapai adalah ;
 Persentase kinerja organisasi kesehatan yang efektif, efisien, dan transparan
 Persentase pelaksanaan Diklat keuangan sesuai dengan standar
 Nilai sistem akuntabilitas kinerja instansi pemerintah (SAKIP) daerah

Pernyataan tujuan dan sasaran jangka menengah perangkat daerah


beserta indikator kinerjanya disajikan dalam tabel berikut ini ;

RENSTRA DINAS KESEHATAN KABUPATEN JAYAWIJAYA 2019 – 2024


4
Tabel 14. Tujuan dan Sasaran Jangka Menengah Pelayanan Dinas Kesehatan

Kondisi Target Kinerja Pada Tahun Ke


Kinerja
No Tujuan Sasaran Indikator Kinerja Satuan
Awal 2019 2020 2021 2022 2023
2018
1 Terwujudnya Meningkatnya Persentase kinerja
transparansi dan kinerja organisasi organisasi
akuntabilitas kesehatan yang kesehatan yang 85 persen 90 95 100 100 100
dalam efektif, efisien, efektif, efisien, dan
penyelenggaraan dan transparan transparan
pemerintah Meningkatnya Jumlah dokumen
daerah manajmen sistem renstra Dinas 1 dokumen 1 - - - -
informasi Kesehatan
kesehatan Jumlah dokumen
rencana kerja 1 dokumen 1 1 1 1 1
(RENJA)
Jumlah dokumen
pembuatan RKA 1 dokumen 1 1 1 1 1
Dinas Kesehatan
Jumlah dokumen
DPA Dinas 1 dokumen 1 1 1 1 1
Kesehatan
Jumlah dokumen
pelaporan realisasi 4 triwulan 4 4 4 4 4
kinerja
Jumlah dokumen
laporan tahunan
2 semester 2 2 2 2 2
pencapaian Kinerja
SPM
Jumlah dokumen
LAKIP Dinas 1 dokumen 1 1 1 1 1
Kesehatan
Jumlah dokumen
1 dokumen 1 1 1 1 1
Profil Kesehatan
Kondisi Target Kinerja Pada Tahun Ke
Kinerja
No Tujuan Sasaran Indikator Kinerja Satuan
Awal 2019 2020 2021 2022 2023
2018
2 Terwujudnya Meningkatnya Persentase Distrik
kualitas mutu dan akses yang memiliki
pelayanan pelayanan minimal 1 13 PKM 5 3 2 2 2
kesehatan kesehatan Puskesmas yang
teregistrasi
Persentase
puskesmas yang 4 PKM 2 2 4 4 4
terakreditasi
Cakupan
pelayanan
kesehatan dasar 28,7 Persen 80 85 90 90 90
pasien masyarakat
miskin
Cakupan
pelayanan
kesehatan rujukan
pasien
Cakupan
Pelayanan
kesehatan di
daerah tertinggal,
terdepan dan
terluar
Meningkatnya Cakupan
Pelayanan Kunjungan Ibu 18,4 Persen 35 55 75 85 95
Kesehatan Ibu Hamil K-4
dan Anak Cakupan Ibu Hamil
dengan Komplikasi
persen
Kebidanan yang
ditangani
Cakupan
Pertolongan
49,7 persen 55 65 75 85 95
Persalinan di
fasilitas kesehatan
Kondisi Target Kinerja Pada Tahun Ke
Kinerja
No Tujuan Sasaran Indikator Kinerja Satuan
Awal 2019 2020 2021 2022 2023
2018
Cakupan
42 persen 55 65 75 85 95
Pelayanan Nifas
Cakupan Neonatus
dengan komplikasi
ditangani
Cakupan
Kunjungan Bayi
Cakupan
Pelayanan Anak
Balita
Cakupan
pembemberian
makanan
pendamping ASI
pada Anak usia 6-
24 bulan bagi
keluarga miskin
Cakupan balita
mendapat kapsul
vitamin A dua kai
per tahun
Cakupan ibu hamil
mendapat 90 tablet
Fe
Cakupan berat
badan lahir rendah
(BBLR) yang
ditangani
Cakupan deteksi
dini tumbuh
kembang anak
balita dan pra-
sekolah
Kondisi Target Kinerja Pada Tahun Ke
Kinerja
No Tujuan Sasaran Indikator Kinerja Satuan
Awal 2019 2020 2021 2022 2023
2018
Cakupan
pemeriksaan
kesehatan siswa
SD dan setingkat
oleh tenaga
kesehatan atau
tenaga terlatih/guru
UKS/dokter kecil
Cakupan
pelayanan
kesehatan remaja
Cakupan Balita Gizi
Buruk mendapat
perawatan
Prevalensi Balita
sangat kurus dan
kurus (stunting)
Cakupan Posyandu
Aktif
Cakupan prilaku
hidup bersih sehat
(PHBS)
Cakupan keluarga
akses terhadap air
bersih
Cakupan keluarga
akses terhadap
sanitasi
Menurunya Acute Falacid
angka kesakitan Paralysis (AFP)
rate per 100.000 4 orang 4 4 4 4 4
penduduk ≤ 15
tahun
Penemuan
Penderita orang
Pneumonia Balita
Kondisi Target Kinerja Pada Tahun Ke
Kinerja
No Tujuan Sasaran Indikator Kinerja Satuan
Awal 2019 2020 2021 2022 2023
2018
Penemuan
orang
Penderita Diare
Cakupan imunisasi
dasar lengkap (IDL)
Persentase
penemuan pasien 63 persen 73 83 93 100 100
baru TB BTA positif
Persentase angka
keberhasilan 62 persen 75 85 95 100 100
pengobatan (SR)
Angka kejadian
malaria/API (per
4.19 penduduk 2 1 <1 <1 <1
1,000 penduduk)
< 1/1000 penduduk
Persentase slide
yang positif malaria 6.04 persen <5 <5 <5 <5 <5
(SPR ≤ 5%)
Persentase jumlah
penduduk yang
darahnya 6.92 persen >7 >8 >9 > 10 > 10
diperiksa malaria
(ABER > 10%)
Persentase
konfirmasi sediaan 100 persen 100 100 100 100 100
darah PCD
Persentase
pengobatan sesuai 95 persen 100 100 100 100 100
standar program
Persentase kasus
yang dilakukan
10 persen 100 100 100 100 100
penyelidikan
epidemiologi
Jumlah pasien
9.143 orang 5.920 8.621 9.914 10.905 11.995
yang dites HIV
Kondisi Target Kinerja Pada Tahun Ke
Kinerja
No Tujuan Sasaran Indikator Kinerja Satuan
Awal 2019 2020 2021 2022 2023
2018
Positive rate
(jumlah kasus
2,69 orang 2,69 2,55 2,40 2,30 2,20
baru/jumlah orang
yang dites HIV)
Jumlah ODHA baru
246 orang 270 274 286 292 325
yang inisiasi ART
Persentase ODHA
52 persen 67 76 85 94 100
yang on ART
Persentase jumlah
ODHA yang
tersupresi viral 1,5 persen 50 65 75 85 95
load (< 1000
copy/mL darah)
Jumlah LFU
penderita HIV/AIDS 76 orang 35 45 60 75 90
yang ditemukan
Cakupan
Desa/Kelurahan
mengalami KLB
desa/kel 100 100 100 100 100
yang dilakukan
Epidemiologi <
24 Jam
Meningkatnya Persentase
sumber daya Puskesmas yang
kesehatan minimal memiliki
lima jenis
63 PTT 63 81 93 105 117
ketenagaan
(perawat, bidan,
kesling, gizi dan
analisis kesehatan)
Kondisi Target Kinerja Pada Tahun Ke
Kinerja
No Tujuan Sasaran Indikator Kinerja Satuan
Awal 2019 2020 2021 2022 2023
2018
Persentase
puskesmas yang
mempunyai
100 Persen 100 100 100 100 100
ketersediaan
obat, vaksin dan
alat kesehatan

Anda mungkin juga menyukai