RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

(RPP)

Satuan Pendidikan : SMK

Mata Pelajaran : Produktif
Kelas/Semester :
Materi Pembelajaran : Menggunakan Peralatan dan Perlengkapan Bengkel
Alokasi Waktu : 4 x 45 Menit

I. Standar Kompetensi : Menggunakan peralatan dan perlengkapan bengkel

II. Kompetensi Dasar : Merawat peralatan dan perlengkapan perbaikan di
tempat kerja
III. Indikator :
A Kognitif : 1. Peralatan dan perlengkapan yang dapat digunakan dipilih untuk
memenuhi persyaratan pekerjaan
2. Peralatan dan perlengkapan digunakan sesuai dengan prosedur
untuk mendapatkan hasil yang diinginkan
3. Peralatan dan perlengkapan yang sesuai digunakan untuk
mencegah kecelakaan terhadap diri sendiri, orang lain, dan hasil
pekerjaan
B Psikomotor : Seluruh kegiatan pengujian peralatan dan perlengkapan dilaksanakan
berdasarkan SOP (Standart Operational Procedures, Undang-undang
K3, peraturan perundang-undangan dan prosedur/ kebijakan
perusahaan
C Afektif : Religius, Disiplin, Rasa ingin tahu, Bersahabat/ komunikatif, Kreatif,
Mandiri, Tanggung jawab

IV. Tujuan Pembelajaran :

A Kognitif : 1. Siswa dapat mengetahui peralatan dan perlengkapan yang dapat
digunakan untuk memenuhi persyaratan pekerjaan
2. Siswa dapat mengetahui peralatan dan perlengkapan digunakan
sesuai dengan prosedur untuk mendapatkan hasil yang diinginkan
3. Peralatan dan perlengkapan yang sesuai digunakan untuk
mencegah kecelakaan terhadap diri sendiri, orang lain, dan hasil
pekerjaan
B Psikomotor : Seluruh kegiatan pengujian peralatan dan perlengkapan dilaksanakan
berdasarkan SOP (Standart Operational Procedures, Undang-undang
K3, peraturan perundang-undangan dan prosedur/ kebijakan
perusahaan
C Afektif : 1. Siswa dapat berprilaku dalam melaksananakan ajaran agama
yang dianutnya, toleran dan rukun terhadap penganut agama
 lain
2. Siswa dapat menunjukkan prilaku tertib dan patuh terhadap
berbagai ketentuan dan peraturan
3. Siswa selalu berupaya untuk mengetahui lebih mendalam
darisesuatu yang dipelajarinya
4. Siswa dapat memperlihatkan rasa senang berbicara, bergaul, dan
bekerja sama dengan orang lain
5. Siswa dapat berpikir dan melakukan sesuatu hal yang baru
6. Siswa dapat berprilaku tidak mudah tergantung pada orang lain
dalam menyelesaikan tugas-tugasnya
7. Siswa dapat berprilaku untuk melaksanakan tugas dan kewajiban
yang seharusnya dia lakukan

VI. Model/ Metode belajar : 1. Quantum teaching and learning

2. Ceramah, Tanya jawab, Pemberian tugas

V. Materi Ajar :

PENGGUNAAN PERALATAN DAN PERLENGKAPAN DI TEMPAT KERJA

A. Pemeliharaan peralatan dan perlengkapan
Secara garis besar pemeliharaan dapat dibedakan menjadi dua, yaitu : pemeliharaan
terencana dan pemeliharaan tak terencana. Pemeliharaan terencana adalah porses
pemeliharaan yang diatur dan diorganisasikan untuk mengantisipasi perubahan yang terjadi
terhadap peralatan di waktu yang akan datang. Pemeliharaan terencana merupakan bagian
dari sistem manajemen pemeliharaan yang terdiri atas pemeliharaan preventif, pemeliharaan
prediktif, dan pemeliharaan korektif. Pemeliharaan tak terencana adalah jenis pemeliharaan
yang dilakukan secara tiba-tiba karena suatu alat atau peralatan akan segera digunakan.
Dalam manajemen sistem pemeliharaan, cara tersebut dikenal dengan pemeliharaan tak
terencana atau darurat. Pemeliharaan tak terencana jelas akan mengganggu proses produksi
dan biasanya biaya yang dikeluarkan untuk perbaikan
B. Rambu-rambu pemeliharaan peralatan
Pemeliharaan peralatan sangat erat kaitannya dengan masalah pemakaian, perbaikan,
dan penyimpanan serta pengadministrasiannya.
a. Perbaikan alat dibedakan antara perbaikan ringan yang dapat dikerjakan sendiri oleh
pekerja dan perbaikan khusus yang harus dilakukan oleh ahlinya. Peralatan yang diketahui
rusak harus dipisahkan dan ditindaklanjuti.
b. Penyimpanan peralatan berorientasi pada prinsip kebersihan dan prinsi identifikasi.
Kebersihan mencakup persyaratan sifat kering dan tidak lembab.
 c. Pemeliharaan dan pencegahan kerusakan dilakukan dengan pemeriksan secara rutin
dengan penjadwalan yang pasti. Dibedakan antara pemeriksaan harian, mingguan, bulanan
dan seterusnya.
d. Pengadministrasian peralatan dilakukan untuk mempermudah pengendalian dalam hal
pemakaian/penggunaan, penyimpanan, perbaikan, perawatan dan pengadaan peralatan
baru. Pengendalian pengelolaan dan pengadmistrasian memerlukan perangkat instrument
yang berupa buku, lembar dan kartu.
C. Tujuan pemeliharaan
Dalam setiap tindakan pemeliharaan, tujuan pokoknya adalah untuk mencegah
terjadinya kerusakan peralatan dan mencegah adanya perubahan fungsi alat serta
mengoptimalkan usia pakai peralatan. Reliabilitas alat dan kinerja yang baik hanya dapat
dicapai dengan melakukan program pemeliharaan yang terencana. Selain untuk alasan
reliabilitas dan kinerja alat, program pemeliharaan terencana juga mempunyai beberapa
keuntungan yaitu dalam hal efisiensi keuangan, perencanaan, standardisasi, keamanan
kerja dan semangat kerja.
D. Tujuan pokok pemeliharaan
Secara garis besar terdapat empat tujuan pokok pemeliharaan yaitu :
a. Memperpanjang usia pakai peralatan. Hal tersebut sangat penting terutama apabila
dilihat dari aspek biaya, karena untuk membeli satu peralatan jauh lebih mahal
apabila dibandingkan dengan memelihara sebagian dari peralatan tersebut. Walaupun
disadari bahwa kadang- kadang untuk jenis barang tertentu membeli dapat lebih murah
apabila alat yang akan dirawat sudah sedemikian rusak.
b. Menjamin peralatan selalu siap dengan optimal untuk mendukung kegiatan kerja,
sehingga diharapkan akan diperoleh hasil yang optimal pula
c. Menjamin kesiapan operasional peralatan yang diperlukan terutama dalam keadaan
darurat, adanya unit cadangan, pemadam kebakaran dan penyelamat.
d. Menjamin keselamatan orang yang menggunakan peralatan tersebut.
E. Lokasi penyimpaan alat
Penempatan tiap peralatanharus jelas sesuai dengan pengelompokannya sehingga
memudahkan dalam pencarian alat tersebut. Apabila terjadi pemindahan alat hendaknya
bersifat sementara dan setelah selesai digunakan dapat dikembalikan pada tempat semula.
Penyimpanan alat dan perkakas dapat dilakukan pada : panel alat, ruang gudang, ruang pusat
penyimpanan, dan kit alat-alat.
VI. Model/ Metode belajar : 3. Quantum teaching and learning
4. Ceramah, Tanya jawab, Pemberian tugas
VII. Sumber/ Media : 1. Modul peralatan dan perlengkapan bengkel
2. LKS dan PPT peralatan dan perlengkapan bengkel

VIII. Proses dan Sekenario :

A. Pendahuluan
No Kegiatan Waktu
1 Menyiapkan siswa dan berdo’a
2 Melakukan apresiasi tentang materi penggunaan peralatan 15 Menit
3 Menyampaikan tujuan materi penggunaan peralatan
B. Kegiatan inti
No Kegiatan Waktu
Explorasi
1 Menyampaikan materi yang berkaitan dengan penggunaan peralatan
2 Menjelaskan materi tentang perawatan peralatan bengkel
3 Meberikan contoh-contoh berkaitan perawatan peralatan
Elaborasi
1 Memberi kesempatan kepada siswa untuk bertanya tentang materi
2 Memberi kesempatan kepada siswa yanglain untuk menjawab
150 Menit
pertanyaan yang diajukan
Konfirmasi
1 Mengklarifikasi setiap pertanyaandan jawaban dari siswa bila terjadi
kesalahan
2 Memberikan apresiasi kepada siswa yang aktif
3 Memberikan teguran kepada siswa yg kurang aktif

C. Penutup
No Kegiatan Waktu
1 Guru menyimpulkan materi dan memberikan pesan moral
2 Guru menyampaikan rencana materi pada pertemuan berikutnya 15 Menit
3 Berdo’a menutup pelajaran

IX. Penilaian :
Penilaian kognitif
A. Teknik penilaian : Tes lisan dan tes tertulis
B. Soal :
1. Secara garis besar pemeliharaan terdiri dua jenis, sebutkan!
2. Tuliskan empat rambu-rambu dalam pemeliharaan peralatan!
3. Jelaskan apa yang dimaksud dengan pemeliharaan terencana
4. Jelaskan tujuan dari pemeliharaanperalatan
5. Mengapa penyimpanan alat amat penting dalam pemeliharaan peralatan, jelaskan!
C. Kunci jawaban :
1. Pemeliharaan terencana dan tak terencana
2. Perbaikan, penyimpanan, pemeliharaan, pengadministrasian
3. Pemeliharaan terencana adalah porses pemeliharaan yang diatur dan diorganisasikan
untuk mengantisipasi perubahan yang terjadi terhadap peralatan di waktu yang akan
 dating
4. Tujuan pokoknya adalah untuk mencegah terjadinya kerusakan peralatan dan
mencegah adanya perubahan fungsi alat serta mengoptimalkan usia pakai peralatan
5. Penempatan tiap peralatanharus jelas sesuai dengan pengelompokannya sehingga
memudahkan dalam pencarian alat tersebut
D. Pedoman penskoran : Benar = 2
Tidak lengkap = 1
Salah = 0

Nilai = Jumlah Skor X100

Jumlah Skor Max

Penilaian afektif

No Prilaku Nilai
1 Religious 1 2 3 4 5
2 Disiplin 1 2 3 4 5
3 Rasa ingin tahu 1 2 3 4 5
4 Bersahabat/ komunikatif 1 2 3 4 5
5 Kreatif 1 2 3 4 5
6 Mandiri 1 2 3 4 5
7 Bertanggung jawab 1 2 3 4 5
Skor perolehan

Daftar pustaka
1. Modul VEDC/ P4TK Malang
2. Modul Penggunaan dan Pemeliharaan Peralatan dan Perlengkapan tempat Kerja
Watansoppeng, 30 September 2011
 Mengetahui,
Kepala Sekolah Guru Mata Pelajaran

Nip. NIP.

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

(RPP)

Satuan Pendidikan : SMK

Mata Pelajaran : Produktif
Kelas/Semester :
Materi Pembelajaran : Menggunakan Peralatan dan Perlengkapan Bengkel
Alokasi Waktu : 6 x 45 Menit

I. Standar Kompetensi : Menggunakan peralatan dan perlengkapan bengkel

II. Kompetensi Dasar : Menggunakan peralatan dan perlengkapan perbaikan di
tempat kerja
III. Indikator :
A Kognitif : 1. Peralatan dan perlengkapan yang dapat digunakan dipilih untuk
memenuhi persyaratan pekerjaan
2. Peralatan dan perlengkapan digunakan sesuai dengan prosedur
untuk mendapatkan hasil yang diinginkan
3. Peralatan dan perlengkapan yang sesuai digunakan untuk
mencegah kecelakaan terhadap diri sendiri, orang lain, dan hasil
pekerjaan
B Psikomotor : Seluruh kegiatan pengujian peralatan dan perlengkapan dilaksanakan
berdasarkan SOP (Standart Operational Procedures, Undang-undang
K3, peraturan perundang-undangan dan prosedur/ kebijakan
perusahaan
C Afektif : Religius, Disiplin, Rasa ingin tahu, Bersahabat/ komunikatif, Kreatif,
Mandiri, Tanggung jawab
IV. Tujuan Pembelajaran :
A Kognitif : 1. Siswa dapat menggunakan peralatan dan perlengkapan yang
dapat digunakan untuk memenuhi persyaratan pekerjaan
2. Siswa dapat menggunakan peralatan dan perlengkapan digunakan
sesuai dengan prosedur untuk mendapatkan hasil yang diinginkan
3. Menggunakan peralatan dan perlengkapan yang sesuai untuk
mencegah kecelakaan terhadap diri sendiri, orang lain, dan hasil
pekerjaan
B Psikomotor : Mematuhi Seluruh kegiatan pengujian peralatan dan perlengkapan
dilaksanakan berdasarkan SOP (Standart Operational Procedures),
Undang-undang K3, peraturan perundang-undangan dan prosedur/
kebijakan perusahaan
C Afektif : 1. Siswa dapat berprilaku dalam melaksananakan ajaran agama
yang dianutnya, toleran dan rukun terhadap penganut agama
lain
2. Siswa dapat menunjukkan prilaku tertib dan patuh terhadap
berbagai ketentuan dan peraturan
3. Siswa selalu berupaya untuk mengetahui lebih mendalam
darisesuatu yang dipelajarinya
4. Siswa dapat memperlihatkan rasa senang berbicara, bergaul, dan
bekerja sama dengan orang lain
5. Siswa dapat berpikir dan melakukan sesuatu hal yang baru
6. Siswa dapat berprilaku tidak mudah tergantung pada orang lain
dalam menyelesaikan tugas-tugasnya
7. Siswa dapat berprilaku untuk melaksanakan tugas dan kewajiban
yang seharusnya dia lakukan
V. Materi Ajar :

MEMILIH DAN MENGGUNAKAN SECARA AMAN PERALATAN TEMPAT KERJA

Alat-alat Tangan Tempat Kerja Otomotif (The Automotive Shop Hand Tools)
Di dalam bengkel otomotif ataupun bengkel kerja bangku dikenal ada dua jenis alat
bantu kerja yaitu alat tangan dan alat mesin atau alat tenaga (hand tools and machine
tools or Power tools) kedua alat tersebut dibedakan atas tenaga penggeraknya dimana alat
mesin untuk menggerakkannya menggunakan tenaga bantu dari mesin,misalnya mesin gerinda
untuk dapat berputar batu gerindanya harus diputarkan oleh motor listrik,sedangkan alat tangan
menggunakan tenaga otot/tangan manusia. Dengan kata lain alat tangan adalah alat bantu kerja
yang penggunaannya selalu menggunakan tenaga tangan manusia. Peralatan yang akan
dibahas berikut ini termasuk dalam kategori alat-alat tangan (Hand Tools ).
Pekerjaan masang dan melepas baut/mur,skrup,snapring adalah pekerjaan yang hampir
selalu ada disetiap unit kompetensi perbaikan kendaraan otomotif. Peralatan untuk
memasang/melepas baut (bolt) dan mur (nut) berdimensi seg i enam (Hexagonal) disebut kunci
pas/ring/kombinasi segi enam (Wrench Hexagonal) dan untuk kepala baut segi tempat disebut
Wrench Square. Sedangkan peralatan untuk membuka skrup (screw) adalah obeng ( Screw
driver).
Kunci dibuat dengan berbagai bentuk untuk tujuan pemakaian pada berbagai kondisi,
posisi dan dimensi baut/mur. Kunci yang umum digunakan untuk perbaikan kendaraan otomotif
yaitu :
a) Kunci pas (open end wrench)
b) Kunci Ring (box Wrench)

c) Kunci Kombinasi (Combinati on Wrench)

d) Kunci Soket (Socket Wrenc h)
e) Kunci Inggris/Kunci yang dapat distel (Adjustable Wrench)
f) Kunci Roda (Wheel nuts and bolts wrench)
g) Kunci busi
h) Obeng (screw driver)

Sedangkan alat bantu lainnya adalah merupakan peralatan standar bengkel

otomotif dan peralatan kerja bangku, diantaranya :
a) Dongkrak (jack
b) Palu (Hammer)
c) Tang (pliers)
 d) Gergaji (hacksaws )
e) Gerinda (grinder)
f) Ragum ( bench vise)
g) Kikir (Files)
h) Bor (drills )
i) Sney dan Tap ( dies and taps)
j) Pahat (chisels)

VI. Model/ Metode belajar : 1. Quantum teaching and learning

2. Ceramah, Tanya jawab, Pemberian tugas

VII. Sumber/ Media : 1. Modul peralatan dan perlengkapan bengkel

2. LKS dan PPT peralatan dan perlengkapan bengkel

A. Pendahuluan
No Kegiatan Waktu
1 Menyiapkan siswa dan berdo’a
2 Melakukan apresiasi tentang materi memilih dan menggunakan
peralatan secara aman di tempat kerja 15 Menit
3 Menyampaikan tujuan materi penggunaan peralatan memilih dan
menggunakan peralatan secara aman di tempat kerja
B. Kegiatan inti
No Kegiatan Waktu
Explorasi
1 Menyampaikan materi yang berkaitan dengan penggunaan peralatan
2 Menjelaskan materi tentang perawatan peralatan bengkel
3 Meberikan contoh-contoh berkaitan perawatan peralatan
Elaborasi
1 Memberi kesempatan kepada siswa untuk bertanya tentang materi
2 Memberi kesempatan kepada siswa yanglain untuk menjawab
240 Menit
pertanyaan yang diajukan
Konfirmasi
1 Mengklarifikasi setiap pertanyaandan jawaban dari siswa bila terjadi
kesalahan
2 Memberikan apresiasi kepada siswa yang aktif
3 Memberikan teguran kepada siswa yg kurang aktif

C. Penutup
No Kegiatan Waktu
1 Guru menyimpulkan materi dan memberikan pesan moral
2 Guru menyampaikan rencana materi pada pertemuan berikutnya 15 Menit
3 Berdo’a menutup pelajaran

IX. Penilaian :
Penilaian kognitif
A. Teknik penilaian : Tes lisan dan tes tertulis
B. Soal :
1. Jelaskan apa yang dimaksud dengan power tools
2. Tuliskan fungsi dari kunci ring (box wrench)
3. Tuliskan keunggulan kunci soket (socket wrench)
4. Tuliskan fungsi kunci roda
5. Tuliskan penggunaan stand pengaman (jack stand)
C. Kunci jawaban :
1. Power tools adalah alat untuk menggerakkannya menggunakan tenaga bantu dari mesin
2. Kunci ring dibuat untuk mengencangkan dan melepas baut dan mur yang tidak
terlalu kuat momen pengencangannya
3. Keunggulan kunci soket mudah menjakau baut dan mur yang berada di posisi
tersembunyi selain itu kunci soket juga memberikan gaya torsi atau momen puntirnya
terhadap pengencangan atau pelepasan baut dan mur,
4. Kunci roda berfungsi untuk melepas dan mengencangkan baut pada roda kendaraan
5. Stand pengaman (jack stand) digunakan bersama dongkrak lantai yang berfungsi untuk
menyanggah beban kendaraan
E. Pedoman penskoran : Benar = 2
Tidak lengkap = 1
Salah = 0

Nilai = Jumlah Skor X100

Jumlah Skor Max
 Penilaian afektif

No Prilaku Nilai
1 Religious 1 2 3 4 5
2 Disiplin 1 2 3 4 5
3 Rasa ingin tahu 1 2 3 4 5
4 Bersahabat/ komunikatif 1 2 3 4 5
5 Kreatif 1 2 3 4 5
6 Mandiri 1 2 3 4 5
7 Bertanggung jawab 1 2 3 4 5
Skor perolehan

Daftar pustaka
1. Modul VEDC/ P4TK Malang
2. Modul Penggunaan dan Pemeliharaan Peralatan dan Perlengkapan tempat Kerja

Mengetahui,
Kepala Sekolah Guru Mata Pelajaran

Nip. NIP.

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

(RPP)

Satuan Pendidikan : SMK

Mata Pelajaran : Produktif
Kelas/Semester : X/I
Materi Pembelajaran : Menggunakan Peralatan dan Perlengkapan Bengkel
Alokasi Waktu : 6 x 45 Menit

I. Standar Kompetensi : Menggunakan peralatan dan perlengkapan bengkel

II. Kompetensi Dasar : Menggunakan fastener
III. Indikator :
A Kognitif : 1. Peralatan dan perlengkapan yang dapat digunakan menggunakan
alat-alat khusus
2. Peralatan dan perlengkapan digunakan sesuai dengan prosedur
untuk mendapatkan hasil yang diinginkan
3. Peralatan dan perlengkapan yang menggunakan alat khusus
untuk mencegah kerusakan pekerjaan
B Psikomotor : Seluruh kegiatan pengujian peralatan dan perlengkapan dilaksanakan
berdasarkan SOP (Standart Operational Procedures, Undang-undang
K3, peraturan perundang-undangan dan prosedur/ kebijakan
perusahaan
C Afektif : Religius, Disiplin, Rasa ingin tahu, Bersahabat/ komunikatif, Kreatif,
Mandiri, Tanggung jawab

IV. Tujuan Pembelajaran :

A Kognitif : 1. Siswa dapat menggunakan peralatan dan perlengkapan yang
dapat menggunakan alat-alat khusus
2. Siswa dapat menggunakan peralatan dan perlengkapan
digunakan sesuai dengan prosedur untuk mendapatkan hasil
yang diinginkan
3. Menggunakan peralatan dan perlengkapan yang sesuai untuk
mencegah kecelakaan terhadap diri sendiri, orang lain, dan hasil
pekerjaan
B Psikomotor : Mematuhi Seluruh kegiatan pengujian peralatan dan perlengkapan
dilaksanakan berdasarkan SOP (Standart Operational Procedures),
Undang-undang K3, peraturan perundang-undangan dan prosedur/
kebijakan perusahaan
C Afektif : 1. Siswa dapat berprilaku dalam melaksananakan ajaran agama
yang dianutnya, toleran dan rukun terhadap penganut agama
lain
2. Siswa dapat menunjukkan prilaku tertib dan patuh terhadap
berbagai ketentuan dan peraturan
3. Siswa selalu berupaya untuk mengetahui lebih mendalam
darisesuatu yang dipelajarinya
4. Siswa dapat memperlihatkan rasa senang berbicara, bergaul, dan
 bekerja sama dengan orang lain
5. Siswa dapat berpikir dan melakukan sesuatu hal yang baru
6. Siswa dapat berprilaku tidak mudah tergantung pada orang lain
dalam menyelesaikan tugas-tugasnya
7. Siswa dapat berprilaku untuk melaksanakan tugas dan kewajiban
yang seharusnya dia lakukan

V. Materi Ajar :

MENGGUNAKAN FASTENER
Jenis dan tempat penggunakan fastener pada peralatan akan tergantung pada:
1. Jenis alat tangan yang akan digunakan untuk melepas
2. Peralatan yang dibutuhkan agar fastener dapat dibuka
Alat tangan yang digunakan harus pas (agak sesak) masuk pada fastener. Jangan menggunakan
peralatan pengganti yang tidak sesuai, alat pengganti tersebut dapat merusak fastener, benda
yang sedang diperbaiki bahkan dapat mencelakai diri sendiri. Berikut adalah jenis-jenis fastener
yang umum digunakan dan penjelasan bagaimana cara memilih alat yang benar.
a. Baut dan Mur
Hal penting yang harus dipahami saat memilih alat yang sesuai untuk baut atau mur adalah
sebagai berikut :
1. Berapa jarak/lebar sisi sejajar kepala segi enam?
2. Apakah alat akan pas (dengan sedikit sesak) dan aman?
3. Berapa luas area di sekitarnya?
4. Bera gaya (momen) yang diperlukan untuk mengendorkan atau mengencangkannya?
5. Alat mana yang paling cepat melakukan pekerjaan (hemat waktu)?
Dengan melakukan banyak latihan, anda akan mampu memilih alat yang tepat hanya dengan
melihat baut atau mur.
b. Circlip
Jenis circlip eksternal mengembang ke arah luar dengan sepasang snap-ring eksternal untuk
memasang atau melepas circlip.

Circlip jenis internal, untuk melepas atau memasangnya kedua kaki snap-ringnya bergerak ke
arah dalam.
Bentuk ujung-ujung pada circlip akan menentukan bentuk kedua ujung tang penjepitnya. Circlip
yang mempunyai lubang yang kecil di ujungnya menggunakan kaki penusuk berbentuk bulat, dan
circlip yang lubangnya berbentuk setengah lingkaran menggunakan kaki penusuk berbentuk rata.
Bila ruang gerak di depan circlip terbatas, harus menggunakan tang circlip kaki bengkok.
c. Spring Clip
Spring-clip kecil dapat dilepas dari dudukan atau lubangnya dengan menggunakan tang long-nose.
Spring-clip besar dapat dilepas dari dudukannya dengan menggunakan tang kombinasi atau tang
potong.

Cara memasang kedua jenis spring-clip ini dapat dilakukan dengan cara mendorong / menekannya
ke dudukannya dengan tekanan jari.
d. Pin bentuk bulat atau padat
Ada tiga jenis alat yang dapat digunakan untuk melepas pin bentuk bulat atau padat, yaitu :
1. Starter Punch
Pilih ujung punch yang diameternya lebih kecil dari diameter luar pin, tetapi lebih besar
dari diameter dalam pin yang akan dikeluarkan. Digunakan khusus untuk melepas pasak
2. Pin Punch
Pilih ujung punch yang diameternya lebih kecil dari diameter luar pin, tetapi lebih besar
dari diameter dalam pin yang akan dikeluarkan. Digunakan untuk mendorong pin keluar
dari lubangnya.
3. Palu
Pilih yang sesuai dengan dengan ukuran punch, misalnya untuk punch yang kecil, gunakan
palu kecil.Gunakan utuk memukul ujung punch.
e. Pin terbelah (Split-pin)
 Pin terbelah ukuran kecil dapat dipasang atau dilepas dengan menggunakan tang potong
kecil. Pin terbelah ukuran besar dapat dilepas atau dipasang dengan menggunakan tang
potong sisi yang besar.
Catatan: Bila tang-tang di atas tidak ada, tang kombinasi adalah alat pengganti yang sesuai.

f. Rivet
Ada dua cara melepas rivet, yaitu :
1. Dengan cara pengeboran.
Kepala rivet dibor sampai tembus ke sisi lainnya dengan menggunakan mata bor jenis
puntir yang diameternya sedikit lebih besar dari lubang rivet.
2. Dengan cara memotong.
Kepala rivet dipotong dengan menggunakan pahat dan palu. Kemudian rivet dikeluarkan
dengan menggunakan starter-punch dan palu.
g. Sekrup Set
Sekrup set mempunyai kepala segi enam dan memerlukan kunci Elen untuk melepas ataupun
memasangnya. Tempatkan sekrup set pada posisi yang baik dan ukur jarak sisi sejajar segi enam
dan pilih kunci elen yang pas yang tertera pada batang kunci. Untuk sekrup yang lokasinya jauh di
dalam lubang, perkirakan ukuran kunci elen dan coba suaiannya (kesesuaian ukurannya). Coba
terus beberaoa kunci elen sampai diperoleh kunci yang tepat.

VI. Model/ Metode belajar : 1. Quantum teaching and learning

2. Ceramah, Tanya jawab, Pemberian tugas
VII. Sumber/ Media : 1. Modul peralatan dan perlengkapan bengkel
2. LKS dan PPT peralatan dan perlengkapan bengkel

A. Pendahuluan
No Kegiatan Waktu
1 Menyiapkan siswa dan berdo’a
2 Melakukan apresiasi tentang materi memilih dan menggunakan fastener 15 Menit
3 Menyampaikan tujuan materi penggunaan fastener
B. Kegiatan inti
No Kegiatan Waktu
Explorasi
1 Menyampaikan materi yang berkaitan dengan penggunaan fastener
2 Menjelaskan materi tentang penggunaan fastener
3 Meberikan contoh-contoh berkaitan penggunaan fastener
Elaborasi
1 Memberi kesempatan kepada siswa untuk bertanya tentang materi
2 Memberi kesempatan kepada siswa yanglain untuk menjawab
240 Menit
pertanyaan yang diajukan
Konfirmasi
1 Mengklarifikasi setiap pertanyaandan jawaban dari siswa bila terjadi
kesalahan
2 Memberikan apresiasi kepada siswa yang aktif
3 Memberikan teguran kepada siswa yg kurang aktif

C. Penutup
No Kegiatan Waktu
1 Guru menyimpulkan materi dan memberikan pesan moral
2 Guru menyampaikan rencana materi pada pertemuan berikutnya 15 Menit
3 Berdo’a menutup pelajaran

IX. Penilaian :
Penilaian kognitif
A. Teknik penilaian : Tes lisan dan tes tertulis
B. Soal :
1. Tuliskan 7 (tujuh) jenis fastener
2. Tuliskan cara melepas springclip
3. Tuliskan 2 (dua) cara melepas rivet
4. Jelaskan cara melepas rivet dengan cara pengeboran
5. Tuliskan 3 (tiga) jenis alat yang digunakan untuk melepas pin terbelah
C. Kunci jawaban :
1. Baut dan mur, circlip, springclip, pin bentuk bulat/ padat, pin terbelah, rivet, sekrup set
2. Spring-clip kecil dapat dilepas dari dudukan atau lubangnya dengan menggunakan tang
long-nose. Spring-clip besar dapat dilepas dari dudukannya dengan menggunakan tang
kombinasi atau tang potong.
3. Dengan cara pengeboran dan memotong
4. Kepala rivet dibor sampai tembus ke sisi lainnya dengan menggunakan mata bor jenis
puntir yang diameternya sedikit lebih besar dari lubang rivet.
5. Palu, pin punch, starter punch
 D. Pedoman penskoran : Benar = 2
Tidak lengkap = 1
Salah = 0

Nilai = Jumlah Skor X100

Jumlah Skor Max

Penilaian afektif

No Prilaku Nilai
1 Religious 1 2 3 4 5
2 Disiplin 1 2 3 4 5
3 Rasa ingin tahu 1 2 3 4 5
4 Bersahabat/ komunikatif 1 2 3 4 5
5 Kreatif 1 2 3 4 5
6 Mandiri 1 2 3 4 5
7 Bertanggung jawab 1 2 3 4 5
Skor perolehan

Daftar pustaka
1. Modul VEDC/ P4TK Malang
2. Modul Penggunaan dan Pemeliharaan Peralatan dan Perlengkapan tempat Kerja
Watansoppeng, 30 September 2011
Mengetahui,
Kepala Sekolah Guru Mata Pelajaran

Nip. NIP.