Disusun Oleh:
PROGRAMSTUDIPENDIDIKANMATEMATIKA
FAKULTASKEGURUANDANILMUPENDIDIKAN
UNIVERSITASPASUNDAN
TAHUN 2020
KATA PENGANTAR
Puji syukur saya panjatkan kehadirat Allah SWT, yang atas rahmat dan
karunia-Nya sehingga penyusun dapat menyelesaikan makalah metode numerik
dengan harapan dapat bermanfaat dalam menambah ilmu dan wawasan kita.
Makalah ini dibuat dalam rangka memenuhi tugas mata kuliah metode
numerik. Dalam membuat makalah ini, dengan keterbatasan ilmu pengetahuan
yang penyusun miliki, penyusun berusaha mencari sumber data dari berbagai
sumber informasi, terutama dari media internet dan media cetak. Penyusun juga
ingin mengucapkan terima kasih kepada seluruh pihak yang telah ikut serta
membantu dalam pembuatan makalah ini dan beberapa sumber yang kami pakai
sebagai data dan acuan.
Dalam penulisan makalah ini penyusun merasa masih banyak
kekurangan-kekurangan baik pada teknis penulisan maupun materi, mengingat
akan keterbatasan kemampuan yang penyusun miliki. Tidak semua bahasan dapat
dideskripsikan dengan sempurna dalam makalah ini. Untuk itu kritik dan saran
dari semua pihak sangat penyusun harapkan demi penyempurnaan pembuatan
makalah ini. Akhirnya kami selaku penyusun berharap semoga makalah ini dapat
memberikan manfaat bagi seluruh pembaca.
Penulis
i
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR............................................................................................. i
DAFTAR ISI...........................................................................................................ii
BAB I PENDAHULUAN.................................................................................iii
A. Latar Belakang...................................................................................iii
B. Rumusan Masalah..............................................................................iii
C. Tujuan................................................................................................ iii
BAB II PEMBAHASAN..................................................................................... 4
A. Sejarah.................................................................................................4
C. Penurunan Rumus............................................................................... 6
D. Contoh Soal.........................................................................................8
E. Penyaji............................................................................................... 10
A. Kesimpulan....................................................................................... 11
DAFTAR PUSTAKA........................................................................................... 12
ii
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Matematika adalah alat yang dapat membantu memecahkan berbagai
permasalahan (dalam pemerintahan, industri, sains). Dalam perjalanan sejarahnya,
matematika berperan membangun peradaban manusia sepanjang masa. Banyak
diantara kita hanya menggunakan dan kagum terhadap rumus-rumus atau konsep-
konsep matematika yang telah kita pelajari tanpa mengetahui siapa-siapa saja
yang menemukan rumus-rumus atau konsep- konsep tersebut. Di dalam pelajaran
sejarah matematika kita mempelajari siapa-siapa saja yang berperan dalam
perkembangan matematika itu. Sejarah matematika menjadi dasar untuk
pembelajaran matematika lebih lanjut sehingga penting untuk menguasai materi
sejarah yang berkaitan dengan ilmu matematika. Pada abad ke 17 sampai 18 para
ahli membahas tentang pengkhususan matematika, generalisasi matematika atas
konsep matematika yang berkembang mencakup cabang matematika lainnya.
B. Rumusan Masalah
1. Bagaimana sejarah adanya deret Taylor?
C. Tujuan
1. Mengetahui sejarah deret Taylor.
iii
BAB II
PEMBAHASAN
A. Sejarah
Ide awal dari deret MacLaurin adalah sebuah fungsi dapat dinyatakan
dalam bentuk deret polinomial. Misalkan
f ( x ) = a 0 + a1 x + a 2 x 2 + a3 x 3 + ...
f (0) = a 0
4
f ' (0) = a1
1 d n f ( x)
an = . , dengan x=0
n ! dx n
Tapi tidak semua fungsi bisa dinyatakan dalam bentuk tersebut, contohnya
1
f ( x) = . Untuk itu, Taylor membuat deret yang lebih umum. Deret Taylor
x
mirip dengan deret MacLaurin, tapi angka yang dimasukkan bukan 0, tapi
sebuah nilai a.
5
2. Deret Taylor adalah representasi fungsi matematika sebagai jumlahan
tak hingga dari suku-suku yang nilainya dihitung dari turunan fungsi
tersebut di suatu titik.
C. Penurunan Rumus
Misalkan diberikan fungsi f(x), sehinggaderet pangkatnya
f ( x ) = a 0 + a1 ( x - a ) + a 2 ( x - a ) 2 + a3 ( x - a ) 3 + ... + a n ( x - a ) n + ...
f (x) = ∑ a n ( x - a ) n
f ' ( x ) = a1 + 2. a 2 ( x - a ) + 3. a3 ( x - a ) 2 + ...
f ' (a ) = a1 + 2. a 2 (a - a ) + 3. a3 (a - a ) 2 + ...
f ' (a )
f (a ) = a1 ⇒a1 =
'
1!
6
Turunkan lagi
f '' (a )
f ' ' (a ) = 2. a 2 ⇒a 2 =
2
f '' (a )
2 = 2!⇒a 2 =
2!
Turunkan lagi
Secara umum
f n (a )
f ( x) = ∑ (x - a) n
n!
(n)
dengan n! melambangkan faktorial n dan f (a) melambangkan nilai dari
turunan ke-n dari f pada titik a. Turunan ke nol dari f didefinisikan sebagai f
itu sendiri, dan (x − a)0 dan 0! didefinisikan sebagai 1.
7
D. Contoh Soal
Penyelesaian:
f
(4)
( x) = sin ( x) ⇒ f ( 4 ) (1) = 0,84147
Akibatnya,
Penyelesaian:
1
f ' ( x) = ⇒ f ' (3) = 0,25
(1 + x)
1
f ' ' ( x) = - 2 ⇒f
''
(3) = -0,0625
(1 + x)
8
Jadi,
Akibatnya,
2
3. Carilah P4 ( x ) pada a = 1 untuk f ( x ) = e x dengan menggunakan deret
Taylor.
Penyelesaian:
2
f ' ( x ) = 2 x e x ⇒ f ' (1) = 5,43656
2 2
f ' ' ( x ) = 2e x + 4 x 2 e x ⇒ f ' ' (1) = 16,30969
2 2
f ' ' ' ( x ) = 8 x e x + 8 x 3 e x ⇒ f ' ' ' (1) = 43,49251
9
f ' (a ) f ' ' (a ) f ' ' ' (a ) f 4 ' (a )
( )
f ( x ) = f (a ) + (x - a) + (x - a) 2 + (x - a)3 + (x - a) 4
1! 2! 3! 4!
2 2 2 2 2
x2 2 xe x 2e x + 4 x 2 e x 2 8 xe
x
+ 8x 3e x
f ( x) = e + ( )
x -1 - ( )
x -1 - ( x - 1) 3
1! 2! 3!
maka,
Akibatnya,
2
e x ≈ 2,71828 + 5,43656 ( x - 1) + 8,15485 ( x - 1) 2 + 7,24875 ( x - 1) 3
E. Penyaji
NPM : 175050001
NPM : 175050005
NPM : 175050009
NPM : 175050017
10
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Deret Taylor dari sebuah fungsi riil atau fungsi kompleks f(x) yang
terdiferensialkan takhingga dalam sebuah persekitaran sebuah bilangan riil
atau kompleks a adalah deret pangkat.
f n (a )
f ( x) = ∑ (x - a) n
n!
(n)
dengan n! melambangkan faktorial n dan f (a) melambangkan nilai dari
turunan ke-n dari f pada titik a. Turunan ke nol dari f didefinisikan sebagai f
itu sendiri, dan (x − a)0 dan 0! didefinisikan sebagai 1.
11
DAFTAR PUSTAKA
www.youtube.com
Informatika.stei.itb.ac.id
Studylibid.com
www.m4th-lab.net
www.academia.edu
12