Nama : Cytra Lestary Kinasih

1926000056
Manajemen Strategi.

Russell Bedford SBR didirikan pada tahun 1994. Kami terus mendedikasikan
keahlian dan pengalaman kami untuk mengembangkan dan meningkatkan
perusahaan di banyak bidang, termasuk metode dan teknologi, kualitas layanan,
serta pendekatan yang kami buat untuk memahami kebutuhan klien kami. Kami juga
menjaga komitmen kuat kami untuk keunggulan dan integritas sambil
mempertahankan posisi sebagai mitra kesuksesan bagi klien kami yang berharga.

Perusahaan kami menawarkan layanan profesional di bidang audit dan jaminan, di

samping layanan terkait lainnya. Kami juga menyediakan layanan konsultasi di
bidang perpajakan, hukum, dan manajemen untuk sejumlah besar klien, dari
perusahaan swasta hingga perusahaan milik negara atau milik daerah yang
beroperasi di industri manufaktur, pertambangan, perbankan, konstruksi,
pendidikan, dan perdagangan, serta rumah sakit, dana pensiun, LSM, dan lembaga
donor internasional.

Visi dan Misi Russel Bedford SBR.

Visi :
Menjadi mitra yang handal dalam menunjang kesuksesan yang berkesinambungan.
Misi :
Diakui sebagai konsultan bisnis yang kualitas kerja dan komitmen tinggi dalam
mensukseskan bisnis klien.
Strategi – Strategi yang digunakan Russel Bedford dalam keberlangsungan usaha
nya, sebagai berikut :

1. Strategi apa yang dilakukan kantor agar mampu berkompetisi di era industry 4.0 ?
mengembangkan media sosial yang lebih efektif dan kemampuan teknologi paling
tidak memenuhi standar untuk memuaskan klien terlebih dahulu.
2. Integrasi Kedepannya yang akan dilakukan kantor untuk keberlangsungan usaha?
menjaga hubungan dengan klien tidak hanya untuk pemuasan service utama tapi
juga untuk menggali potensi masing-masing klien dan kebutuhan mereka akan jasa
lain sehingga merasakan keterlibatan SBR semakin tinggi.
3. Integrasi Kebelakangan yang dilakukan?
Penambahan SDM, jajaran supervisor dan kualitas pekerjaan yang ditingkatkan.
4. Integrasi Horisontal apa yang dilakukan oleh SBR?
Persaingan harga tidak akan bisa dihindari, sehingga harus membuat budget
penugasan yang lebih baik dan efektif.
5. Penetrasi Pasar apa yang dilakukan?
Era digital harus dipenuhi dengan penjualan secara digital juga, memaksimalkan
pelayanan secara digital melalui media sosial, Q&A online, kualitas SDM
ditingkatkan untuk bisa bersaing dengan industri yang sama
6. Pengembangan Produk apa yang dilakukan kantor?
Partner bisa melakukan training di luar kantor untuk materi tertentu, produk jasa
lain seperti pajak, management akuntansi, hukum terus dikembangkan
7. Diversikasi terkait apa yang dilakukan kantor ?
Jasa yang dilakukan sudah berjalan, tetapi secara aplikasi belum maksimal,
sehingga harus ditingkatkan terutama di bidang pajak, akuntansi manajemen,
hukum dan training kecil untuk kebutuhan pelanggan.
8. Diversikasi tidak terkait apa yang dilakukan kantor ?
Bisa mengeluarkan buku sendiri dan penulisnya ada karyawan SBR terutama,
event tidak harus berkaitan dengan servis, contoh nya bisa soft skill.
9. Adakah Penciutan yang pernah terjadi di kantor?
Ada, karena KAP terbatas dan diatur maksimal berapa kali, sehingga hal ini
mengharuskan klien untuk memilih KAP lain apabila sudah mencapai maksimal
perikatan dengan SBR, selain itu ada juga ketidakpuasan klien mengenai kualitas
dan komunikasi dengan tim produksi, dan juga mengenai harga yang terlalu mahal
10. Apakah kantor kedepannya akan menjual sebagaian jasa profesional yang
dimiliki?
Salah satu rencana diharapkan pada saatnya Partner dan level SPV bisa melakukan
training eksternal dan bisa memberikan ilmunya kembali kepada internal SBR.