Anda di halaman 1dari 19

LAPORAN LABORATORIUM

INSTALASI JARINGAN TELEKOMUNIKASI

NOMOR PERCOBAAN : 02

JUDUL PERCOBAAN : Kabel Line Telepone dengan RJ-11 dan Instalasi


Jaringan PABX

KELAS / GROUP : TT-4C / 1

NAMA KELOMPOK : 1. Aminah Fiani (1803332007)

2. Arifa Eka A (1803332071)

3. Ariq Bhagaskara B (1803332043)

4. Azzahra Salsabila (1803332094)

TANGGAL PERCOBAAN : 3 Maret & 10 Maret 2020

TGL. PENYERAHAN LAP : 24 Maret 2020

NILAI :

DOSEN : Sukma W S.T

PROGRAM STUDI TEKNIK TELEKOMUNIKASI


POLITEKNIK NEGERI JAKARTA
2020
DAFTAR ISI

DAFTAR ISI.........................................................................................................i
1. TUJUAN PERCOBAAN.................................................................................1
2. DASAR TEORI..............................................................................................1
2.1. Line Telephone dan RJ-11........................................................................1
2.2. Jaringan PABX.........................................................................................3
3. PERALATAN YANG DIGUNAKAN.....................................................................8
4. DATA HASIL PERCOBAAN.............................................................................13
5. ANALISA PEMBAHASAN...............................................................................15
6. KESIMPULAN...............................................................................................16
LAMPIRAN.......................................................................................................17

i
Kabel Line Telepone dengan RJ-11 dan Instalasi Jaringan PABX

1. TUJUAN PERCOBAAN

1. Mahasiswa mampu memahami kegunaan kabel line telepone dengan RJ


11.
2. Mahasiswa mampu memasang kabel line telepone dengan RJ-11
dan dihubungkan ke telephone.
3. Mahasiswa mampu mengoperasikan PABX.

2. DASAR TEORI

2.1. Line Telephone dan RJ-11

Saluran telepon juga merupakan perangkat keras yang penting dan


diperlukan untuk menghubungkan komputer dengan internet. Penggunaan
saluran telepon ini juga diikuti dengan penggunan modem dial up. Fungsi Line
Telepon (Saluran Telepon) untuk menghubungkan komputer dengan internet.

Jenis konsole Jenis non konsole

Konektor RJ-11 adalah standar konektor dimanfaatkan pada pasangan 2-4


(kawat) kabel telepon. RJ singkatan dari “Registered Jack” – sebuah antar muka
konektor fisik yang paling sering digunakan untuk terminal kabel telepon.

1
Meskipun konektor RJ-11 memiliki total 6 posisi konektor, biasanya baik hanya 2
atau 4 yang benar-benar dimanfaatkan. RJ-11 konektor kabel hadir dalam dua
kabel standar varietas-dipilin (flat-satin) dan unshielded Twisted Pair (UTP). RJ-11
adalah yang paling familiar dari jack terdaftar, karena fakta bahwa hampir semua
garis tunggal (POTS) jack telepon di kebanyakan rumah dan kantor di Amerika
Utara menggunakan jenis konektor, serta sejumlah negara lainnya.

Gambar 2.1. Konektor RJ-11

Salah satu jenis media komunikasi yang banyak digunakan pada jaringan
komputer adalah kabel STP. Pada kabel STP ini terdapat empat pasang kabel
yang terpilin, dan delapan yang ada pada kabel ini hanya empat kabel yang
digunakan untuk mengirim dan menerima data. Sebagai konektor yang
digunakan sebagai penghubung telepon rumah atau sejenisnya yang cocok
dengan RJ11. Dalam metode penyambungan RJ11, tidak ada namanya metode
seperti RJ45 sebelumnya.

Di bawah ini merupakan urutan warna kabel telepon:

Urutan Ujung A Urutan Ujung B

1. Putih/Kuning 1. Putih/ Kuning


2. Merah 2. Merah
3. Hitam 3. Hitam
4. Biru/ Hijau 4. Biru/ Hijau

Gambar 2.2. warna ujung kabel line telepone

2
2.2. Jaringan PABX
Pengertian PABX

Secara singkat PABX adalah sistem hubungan telepon yang


pengoperasiannya tanpa melalui operator. Dengan adanya sistem ini, penelepon
dapat melakukan panggilan telepon langsung terhadap nomor telepon yang
dituju yaitu dengan cara menekan nomor khusus untuk memperoleh saluran
keluar, kemudian menekan nomor telepon yang dituju.

Dengan adanya pesawat ini maka memungkinkan kita dapat berkomunikasi


langsung tanpa perlu harus menggunakan operator. Penelpon dapat berhungan
langsung keluar dengan cara memutar nomor khusus untuk memperoleh saluran
keluar. kemudian penelpon baru dapat memutar nomor telepon yang diinginkan.

PABX merupakan sebuah sentral kecil yang digunakan di dalam suatu


lingkungan terbatas, yang merupakan pusat dari suatu jaringan peripheral
peralatan komunikasi. Dengan kata lain jumlah sambungan (extension) yang
dapat dikelola tergantung dari kapasitas PABX itu sendiri. Ketika akan
menghubungkan extension dengan pelanggan yang berada di luar PABX, maka
pada PABX harus dilengkapi dengan trunk. pada umumnya pabx dipasang pada
kantor-kantor, rumah sakit,  hotel atau pabrik- pabrik yang menggunakan
telepon sebagai sarana untuk berkomunikasi untuk hubungan antar ruangannya.

Masing-masing pesawat telepon tidak secara langsung tersambung pada


sentral pusat, tetapi melalui PABX. PABX Secara garis besar terdapat dua level ,
yaitu PABX pada level Trunk dan PABX pada level pelanggan. Pada PABX pada
level pelanggan terhubung ke sentral dengan dua kawat analog seperti pesawat
telepon biasa.

3
Fungsi PABX

Pada dasarnya semua PABX digital mempunyai grup fungsional yang


sama, tapi fungsi-fungsi tersebut diterapkan dan diatur dalam jalan yang berbeda
dalam sistem yang bervariasi. Selain itu fungsi PABX juga sebagai sistem
penyambungan telepon untuk mengatur proses penyambungan komunikasi pada
telepon.

Jenis-Jenis PABX

1. PABX Analog

Gambar 2.3. PABX Analog


PABX jenis ini merupakan
yang mempunyai output atau extension sebagai sinyal analog-nya. PABX jenis ini
sudah menggunakan sinyal analog seperti single line telephone sehingga tidak
membutuhkan telepon khusus. Kelebihan PABX jenis ini adalah anda tidak perlu
menyiapkan telpon khusus. Banyak perusahaan-perusahaan yang tertarik untuk
membeli alat ini dan untuk penjualan PABX analog panasonic ini bisa didapatkan
ditempat yang terpercaya, seperti di Indocommco.

Dalam 1 dekade terakhir PABX analog telah mendukung pekerjaan


masyarakat luas , yaitu dengan menggunakan kabel tembaga dan POTS (Plain Old
Telephone Service), perangkat ini memiliki kemampuan yang cukup bisa
andalkan, kemampuan suara yang dihasilkan oleh PABX analog cukup baik dan
pada PABX jenis ini juga terdapat beberapa fitur dasar yang mungkin bisa di

4
temukan pada ponsel biasa seperti menerima telepon, mematikan suara
telepon, redial dan speed dial.

Anda dapat melakukan transfer panggilan atau memindahkan panggilan


antar ekstensi dengan menggunakan PABX, . Sayangnya, fitur dari PABX analog
hanya sampai disitu. Dengan beberapa kemudahan yang ditawarkan dan fitur
yang tidak terlalu kompleks, membuat sistem perangkat PABX ini cukup murah
dan terjangkau. PABX analog tidak terlalu mahal karena  tidak menggunakan
banyak hardware tambahan yang digunakan untuk melakukan
konfigurasi, support dan peningkatan .

Pembelian PABX analog memang cukup murah, dan berguna dalam jangka
waktu yang pendek. Tapi hal tersebut akan sangat menyulitkan ke depannya,
terutama jika anda harus berhubungan atau melakukan intergrasi sistem dengan
kebutuhan sistem seperti VoIP dan CRM (Customer Relationship Management).

2. PABX Digital

Gambar 2.4. PABX Digital.

PABX yang satu ini merupakan salah satu  jenis pabx yang memiliki output
data digital. Jenis pabx ini biasa menggunakan kabel tilion 4 kawat. Memiliki
beberapa fitur seperti conference call serta menggunakan telepon khusus
untuk menyambungkannya karena harus terlebih dahulu di konversi dari data
digital menjadi suara. PABX Digital merupakan teknologi terbaru dari
sebelumnya dan kelebihannya adalah di mana masing-masing pesawat
teleponnya dapat berfungsi sebagai Operator Console.

5
Perkembangan PABX digital sekarang sangat tinggi dan banyak
perkantoran yang beralih menggunakan PABX jenis ini. Karena memang PABX
jenis digital menawarkan fitur yang lebih lengkap dan lebih canggih jika
dibandingkan dengan PABX analog. PABX analog adalah sistem telepon yang
dapat diatur melalui sistem antar muka berbasis website atau komputer.
Dengan adanya Pabx ini  berarti anda tidak membutuhkan perangkat keras
apapun untuk melakukan instalasi PABX.

Perbedaan yang cukup mencolok dari PABX digital dan PABX analog dapat
di lihat dari proses transfer transmisi suara,  yaitu yang sebelumnya analog
menjadi digital.

3. IP PABX

Gambar 2.5. IP PABX


Berbeda dengan PABX yang lainnya, terciptanya PABX jenis ini  karena
meningkatnya kebutuhan data yang diperlukan. IP PABX menggunakan
jaringan data IP (internet protocol) sebagai jaringannya untuk mengirim
berbagai percakapan dalam bentuk paket data. Ip pabx juga mampu
dijalankan dengan system analog dan digital serta tentunya jaringan data ip.
Fungsi lain dari PABX jenis ini yaitu bisa dijadikan sebagai modem. Perangkat
ini memungkinkan pengguna bisa mengalihkan panggilan dengan melalui
VoIP (Voice over Internet Protocol atau IP) kepada semua pengguna yang
tersambung dalam satu jaringan. Selain itu, melalui Internet Protocol
pengguna juga bisa menghubungi ekstensi lain .

6
Pengguna IP PABX bisa melakukan panggilan telepon atau mengalihkan
panggilan telepon dengan sesama pengguna VoIP atau telepon biasa.Apabila 
kantor anda memiliki telepon tradisional, maka pengguna tetap sama-sama
dapat melakukan hal tersebut.

4. PABX Hybrid

Gambar 2.6. PABX Hybrid

PABX jenis ini adalah PABX gabungan antara PABX analog dan PABX
Digital dan memiliki 4 kabel disetiap outputnya. Dengan gabungan kedua
PABX Panasonic di atas, Fitur yang didapatkan menjadi semakin lebih baik
karena adanya fitur-fitur baru maupun fitur lama yang ditambahkan dan
ditanamkan kembali.

Mesin PABX Panasonic KX-TDA 600 merupakan Salah satu mesin PABX
Hybrid yang sudah ada dipasaran . Dengan berbagai fitur yang ada dan
kegunaannya yang fleksibel, sebaiknya anda memiliki mesin hybrid ini untuk
digunakan di kantor maupun di rumah.

Cara Kerja PABX

Cara kerja umum pada  sebuah PABX yaitu setiap ada telepon baru yang
masuk, maka telepon masuk tersebut akan di-routing (diarahkan) melalui
control station ini. Karena di dalam sistem PABX tersebut telah dimasukan
kode extension tertentu, maka telepon masuk tersebut dapat diarahkan ke
tujuan yang tepat dengan menggunakan kode extension tersebut.

7
3. PERALATAN YANG DIGUNAKAN
No. Nama Komponen Jumlah Gambar
1 Konektor RJ-11 4

2 LAN Tester 1

3 Kabel line telephone 2

4 Crimping tool 1

5 PABX 1

6 Telephone tipe konsol 1

8
7 Telephone tipe non 1
konsol

8 Kabel USB 1

9 laptop dengan software 1


KX-TEB 308 Maintance
Console

4. LANGKAH KERJA PERCOBAAN

9
6.1. Langkah-langkah cara memasang kabel Line telephone dengan
RJ-11. Langkah-langkahnya sebagai berikut:

Pertama siapkan kabel jaringan, tang crimping, conector, LAN tester.

1. Potong kabel jaringan sesuai panjang yang diinginkan. Pada


masing-masing ujung kabel, kupas kulit kabel luar sehingga
terlihat kabel warna-warni.
2. Susun warna kabel sesuai diagram kabel RJ-11.
3. Masukkan masing-masing kedua ujung kabel tersebut ke dalam
konektor.
4. Pastikan mata ujung kabel mengenai dasar konektor bagian
dalam.
5. Tekan konektor dengan tang crimping untuk memastikan kabel
tidak terlepas dari konektor.
6. Tes kabel yang telah dibuat dengan LAN tester.
7. Jika led di kedua tester menyala maka kabel yang dibuat dalam
keadaan berhasil dan baik.

6.2. Langkah-langkah Instalasi Jaringan PABX

6.2.1. ME-RESET PABX

a. Memastikan PABX dalam keadaan mati (OFF)


b. Membuka baut pada PABX menggunakan Obeng
c. Membuka Cover PABX
d. Memindahkan switch PABX dari keadaan Normal (NOR) ke Clear (CLR)
e. Menyalakan PABX
f. Menekan tombol biru yang berada disebelah switch selama 3 detik
g. Memindahkan Switch dari Clear ke Normal
h. PABX sudah ter-reset

10
6.2.2. PENG-OPERASIAN PABX

a. Mengambil kedua buah telepon baik konsol dan Non – Konsol dan kedua
kabel Telepon
b. Menyambung telepon konsol ke input PABX nomor-1
c. Dan Telepon Non – Konsol bebas dimasukan kedalam input mana saja
d. Apabila PABX sudah ter-reset maka telepon konsol yang dijadikan Admin
dapat digunakan
e. Apabila semua sudah terpasang kita akan melakukan percobaan dengan
menelpon telepon Non-Konsol dari telepon Konsol-Admin
f. Apabila kita memasukan kabel telepon non-konsol ke input nomor 8,
maka angka yang dipilih dari Admin adalah 108

6.2.3. TAHAP MENG-INSTALL SOFTWARE KX-TEB308 MAINTANCE CONSOLE

a. Menghubungkan Lap-to dengan PABX menggunakan kabel USB


b. Membuka Device Manager dan meng-install aplikasi Panasonic Analog
PABX USB Main Unit Driver dan mengikuti petunjuk yang ada
c. Meng-install juga driver yang digunakan untuk membuka Aplikasi KX-TEB
308 Maintance Console

6.2.4. MENGKONFIGURASI PENOMORAN TELEPON PADA NAMA


MENGGUNAKAN SOFTWARE

a. Membuka aplikasi KX – TEB 308 Maintance Console dan memasukan kode


yang sesuai saat meng-install driver yang digunakan
b. Memilih “Numbering Plan” pada bagian system yang terdapat di dalam
software dan memasukan nama yang di inginkan sesuai dengan jack yang
dipilih
c. Menekan Apply kemudian OK
d. Tampilkan nama yang sudah di-input kedalan “Numbering Plan” akan
muncul pada layer telepon konsol saat melakukan panggilan

6.2.4. MENG-KONFIGURASI FORWARDING CALL

11
a. Membuka aplikasi KX – TEB 308 Maintance Console dan memasukan kode
yang sesuai saat meng-install driver yang digunakan
b. Memilih “Feature Setting” pada bagian Extension yang terdapat di dalam
software dan memilih type yang akan digunakan (Forwading digunakan
apabila nomor yang dituju tidak menjawab panggilan, maka telepon akan
langsung dialihkan ke telepon lain yang sudah diatur pada aplikasi)
c. Mengatur Destination yang akan digunakan
d. Menekan Apply kemudian OK

6.2.5. MENG-KONFIGURASI TRANSFER CALL

a. Transfer Call digunakan apabila ingin berbicara dengan orang lain, namun
tidak tahu nomor yang dituju maka dilakukan panggilan ke Admin terlebih
dahulu
b. Kemudian admin akan mengalihkan panggilan (Transfer) ke nomor yang
dituju dengan menekan tombol transfer kemudian memasukan kode
panggilan
c. Penelpon telah terhubung dan bisa berkomunikasi dengan nomor yang
dituju

5. DATA HASIL PERCOBAAN

 Line Telephone

Pin Konektor 1 Konektor 2

12
Warna Status Warna Status

1 Hitam OK/GAGAL Hitam OK/GAGAL

2 Merah OK/GAGAL Merah OK/GAGAL

3 Hijau OK/GAGAL Hijau OK/GAGAL

4 Kuning OK/GAGAL Kuning OK/GAGAL

 Tabel 2.2.

source Multi Destination RESULT Remark


101 108 OK -
101 107 OK -
101 106 OK -
101 105 OK -
101 104 OK -
101 103 OK -
101 102 OK -

 Tabel 2.3 A. (Call Forward)

No. Source Destination Forward to Result


1 101 102 103 OK
2 101 103 104 OK
3 101 104 105 OK
4 101 105 106 OK
5 101 106 107 OK
6 101 107 108 OK

 Tabel 2.3 B. (Transfer Call)

No. Source Destination Forward to Result


1 102 101 103 OK
2 103 101 104 OK

13
3 104 101 105 OK
4 105 101 106 OK
5 106 101 107 OK
6 107 101 108 OK

6. ANALISA PEMBAHASAN

Berdasarkan hasil dari data percobaan yang telah dilakukan, ada


beberapa hal yang harus diperhatikan dalam instalasi PABX agar dapat
berjalan dengan baik.
Pertama saat membuat line telephone urutan warna harus diperhatikan
agar sesuai dan juga pas masuk kedalam konektor RJ-11. Jika tidak pas terjepit
dengan pinnya kemungkinan kabel tidak akan dapat digunakan atau tidak ada
sambungan antara telephone dan pabx. Setelah membuat line telephon, pabx
harus direset terlebih dahulu sebelum digunakan setelah selesai maka tinggal
menyambungkan telephone konsol ke jalur pertama pabx telephone konsol
ini akan bekerja sebagai operator yang nantinya dapat mentransfer call. Lalu
menyambungkan telephone nonkonsol dijalur lainnya pada percobaan ini
kami mencoba kesemua jalur dari line 2-8. Perlu diperhatikan saat ingin
mencoba telephone keline lain pertama harus ada tone jika tidak ada tone
maka telephone tidak akan tersambung masalah ini bisa terjadi apabila kabel
tidak bagus ataupun kurang pas saat masuk kedalam PABX. Setelah mengecek
semua jalur bisa digunakan lalu dicoba untuk call forward. Call forward adalah
sebuah fitur untuj memforwwrd telephone apabila line yang dituju tidak aktif
atau tidak mengangkat telephone lalu akan disambungkan ke line yang lain.
Untuk dapat menggunakan fitur call forward diperlukan aplikasi KX
Maintenance Console, didalam aplikasi ini akan menyetting apabila line yang

14
dituju tidak aktif atau mengangkat maka akan diteruskan ke line yang lainnya
sesuai setting di aplikasi. Pada percobaan call forward mencoba menelfone ke
line 2 dan akan meneruskan kepada line 3 apabila lime 2 tidak menjawab
panggilan selama 3 ringing. Setelah itu kami melakukan percobaan transfer
call untuk dapat menggunakan transfer call diperlukan telephone konsol
sebagai telephone yang akan mentrasfer call kepada line lainnya pada
percobaan ini kami menggunakan hanya 1 telephone konsol. Kami mencoba
menelfon dari line 2 ke line 1 dan diteruskan kepada line 3 oleh telephone
konsol pada line 1.

7. KESIMPULAN

Dari praktikum Line Telepone dengan RJ-11 dan Instalasi Jaringan PABX

dapat disimpulkan bahwa:

 RJ-11 sebagai konektor yang digunakan sebagai penghubung


telepon rumah atau sejenisnya.
 Pemasangan kabel line telepon ke konektor RJ11 membutuhkan
ketelitian dan ketrampilan tinggi, karena bila ada kesalahan, maka
harus diulangi dari awal lagi dan harus mengganti konektor RJ-11
berulang.
 PABX (Private Automatic Branch Exchange) adalah Alat
Penyambung (Switch) untuk mengatur komunikasi telpon masuk
dan telpon keluar secara efisien dan efektif.
 Nomor ekstensi pada PABX dibuat sedemikian hingga mudah
dalam melokalisir gangguan. Dalam memanggil telepon dalam
jaringan PABx sesuai urutan extensi, contoh extensi 1 memiliki
nomor 101 dan seterusnya.

15
LAMPIRAN

16
17

Anda mungkin juga menyukai