Bab VI
Pentingnya Daerah dalam Bingkai NKRI
4. Peta Konsep
Pentingnya Daerah
Dalam Bingkai NKRI
Keanekaragaman NKRI
5. Materi
Tugas I
Tugas kelompok (lihat buku siswa halaman 86)
Saat pemerintahan presiden Soeharto (Presiden Indonesia ke-2) hanya ada 27 provinsi yang
menaungi pemerintahan di Indonesia. Namun sejak pergantian kepala negara menjadi B.J
Habibie, banyak terjadi kekacauan internal di Indonesia, sehingga provinsi ke 27 yang bernama
Timor Timur menyatakan diri keluar dari kesatuan Republik Indonesia (RI) dan menjadi negara
yang merdeka. Ditahun 2012, Indonesia memiliki 34 provinsi. Berikut daftar nama dari provinsi
- provinsi beserta ibukotanya :
Dari ke-34 provinsi diatas, 5 diantaranya dinyatakan memiliki status khusus sebagai daerah
khusus atau daerah istimewa, seperti : Aceh, jakarta, Papua, Papua Barat, dan Yogyakarta.
Sedangkan yang merupakan provinsi baru hasil pemekaran diantaranya :
- Sumatera Utara yang terkenal dengan tanaman perkebunannya seperti kelapa sawit, karet dan
tembakau deli.
- Maluku (Studi kasus pada Kabupaten Buru seluas 511.619 ha) memiliki komoditas unggulan
terdiri kelapa, kakao, cengkeh, jambu mete, kopi, pala, dan vanili.
Laut Indonesia lebih kurangnya 70% belum dieksploitasi secara luas. Laut yang menyimpan
kekayaan biodiversitas dan sumber gizi praktis masih belum tersentuh bahkan sebahagian besar
belum terbayangkan. Disamping itu kita juga memiliki asset lain yang sangat potensial yaitu
hutan tropis yang bertindak sebagai produsen oksigen untuk kebutuhan umat manusia. Sinar
matahari sepanjang tahun menyebabkan kita tidak memerlukan rumah kaca yang mahal untuk
mengembangkan sektor pertaniannya. Sinar matahari yang memungkinkan terjadinya proses
fotosintesa pada tanaman memungkinkan untuk mengembangkan dan menghasilkan komoditas
pertanian yang sangat besar.
Tugas II
Tugas individu menjawab pertanyaan dari buku siswa halaman 88.
OTONOMI DAERAH
Pengertian Otonomi Daerah - sesuai Undang-Undang No. 32 tahun 2004 pasal 1 ayat 5,
pengertian otonomi derah adalah hak ,wewenang, dan kewajiban daerah otonom untuk
mengatur dan mengurus sendiri urusan pemerintah dan kepentingan masyarakat
setempat sesuai dengan peraturan perundang-undangan. Sedangkan menurut
Suparmoko (2002:61) mendefinisikan otonomi daerah sebagai kewenangan daerah
otonom untuk mengatur dan juga mengurus kepentingan masyarakat setempat menurut
prakarsa sendiri berdasarkan aspirasi masyarakat.
Daerah Otonom
Daerah otonom, selanjutnya disebut daerah, adalah kesatuan masyarakat hukum yang
mempunyai batas batas wilayah yang berwenang mengatur dan mengurus urusan
pemerintahan dan kepentingan masyarakat setempat menurut prakarsa sendiri
berdasarkan aspirasi masyarakat dalam sistem Negara Kesatuan Republik Indonesia.
Tugas III
Tugas kelompok (lihat buku siswa halaman 90)
Rangkuman
1. Luas wilayah Indonesia daratan dan lautan adalah 5.193.250 km2. Indonesia terdiri dari
34 provinsi dan menurut data tahun 2012 terdapat 409 kabupaten dan 93 kota.
2. Daerah tempat tinggal adalah daerah yang kita tempati dalam salah satu bagian wilayah
Negara Kesatuan Republik Indonesia.
3. Negara Kesatuan Republik Indonesia tidak akan berdiri kokoh dan lestari apabila daerah
tidak mendukung tetap tegaknya Republik Indonesia. Sebaliknya, apabila daerah
mendukungNegara Kesatuan Republik Indonesia, maka Negara Kesatuan Republik
Indonesia akanberdiri kokoh sepanjang masa dan dapat menikmati kemakmuran dan
kejayaannya.
Latihan
Uji Kompetensi Bab VI (Buku Siswa, Halaman 93)
1. Jelaskan arti penting daerah bagi Negara Kesatuan Republik Indonesia.
Jawaban:
Daerah merupakan unsur terbentuknya negara. Negara Kesatuan Republik Indonesia ini tidak
akan berdiri kokoh dan lestari apabila daerah tidak mendukung tetap tegaknya Republik
Indonesia. Sebaliknya, apabila daerah mendukung negara kesatuan republik Indonesia
maka dengan sendirinya negara kesatuan republik Indonesia akan berdiri kokoh sepanjang
masa dan bangsa Indonesia dapat menikmati kemakmuran dan kejayaannya.
K
E
P L
R I
O J M D
B V A U E
U I Y T S
P E K A N B A R U E M
A S W N A
T I I T N
I J A K A R T A
A A D
Y L O
P A R I W I S A T A I
S
N I A S
S
Pertanyaan :
Mendatar
5. Ibu kota prov. Riau
6. Ibu kota NKRI
9. Potensi terbesar prov. Bali
10. Daerah dengan budaya lompat batu
Menurun
1 Kepala Daerah Tingkat II
2 Daerah tingkat I
3 Salju abadi di provinsi Papua
4 Danau tiga warna di NTT
7 Asas yang melandasi Otonomi Daerah
8 Ibu Kota prov. Sulawesi Utara
Penilaian
Guru melakukan penilaian selama dan setelah pembelajaran berlangsung.
a. Penilaian proses pembelajaran mencakup persiapan, kerja sama, partisipasi, koordinasi,
aktivitas, dan yang lain dalam penyusunan maupun dalam presentasi hasil kerja.
b. Penilaian setelah pembelajaran
Penilaian ini dilakukan terhadap hasil jawaban penanaman nilai dan tugas kelompok
mencakup dokumen laporan dan presentasi laporan. Penilaian guru terhadap hasil
pembelajaran siswa dilaksanakan setelah guru mengkonfirmasi jawaban siswa. Penilaian
dilakukan bukan hanya untuk memberikan angka terhadap jawaban siswa melainkan
meluruskan, memperkuat, dan memberikan apresiasi terhadap hasil kerja yang telah
dibuat oleh siswa.