Anda di halaman 1dari 2

PENGERINGAN LINEN

No. Dokumen : 09/BAC/L


No. Revisi : 2
Halaman : 1-2
SENTUL - BOGOR Tanggal Terbit : 1 Oktober 2008

Ditetapkan oleh: Operation Manager

SOP

Effie

 Pengertian:
Mengeringkan dan melicinkan linen.

 Tujuan :
Agar linen menjadi kering dan licin.

 Kebijakan:
 Linen yang harus ditumbler tidak perlu disetrika; handuk, keset handuk, baju bayi, popok,
bedong.
 Linen yang tidak ditumbler tetapi langsung diroll; semua sheet; sprei, selimut tipis, stiklaken,
sarung bantan, sarung guling, dan Duk2 satu lapis.
 Linen yang harus ditumbler dan setrika manual; baju dan celana OK, Jas OK, berbagai
Skort pasien.
 Duk double; ditumbler dan diroll.

 Prosedur:

Linen yang harus ditumbler tetapi tidak perlu disetrika; handuk, keset handuk, baju bayi, popok,
bedong.
 Sortir linen yang sudah diperas menurut jenis bahan linen.
 Masukkan ke dalam Tumbler sambil dihitung. Jika full load, program sesuai standar. Jika tidak
fullload, atur waktu proporsional dengan volume linen.

Linen yang harus ditumbler dan setrika manual; baju dan celana OK, Jas OK, berbagai Skort pasien.
 Sortir linen menurut jenis bahan linen
 Masukkan ke dalam Tumbler sambil dihitung.
 Jika full load, jalankan program sesuai jenis bahan dan volume linen.
 Setelah 75% kering, keluarkan dan rapikan untuk memudahkan setrika manual.
 Setrika manual dan lipat.

PT BERSIH AMAN CEMERLANG


PENGERINGAN LINEN

No. Dokumen : 09/BAC/L


No. Revisi : 2
Halaman : 2-2
SENTUL - BOGOR Tanggal Terbit : 1 Oktober 2008

 Unit Terkait:
 Staf lipat

 Hal-hal yang perlu diperhatikan:


 Handuk dan keset jangan sampai overdry.
 Sekeluar dari Tumbler, linen harus segera dilipat.

 Formulir/Pencatatan/Monitoring yang diperlukan:


Monitoring Proses Pengeringan Harian

PT BERSIH AMAN CEMERLANG

Anda mungkin juga menyukai