Anda di halaman 1dari 4

NAMA :- NADYA S.

MANITIK
DIV
-MONICA POLUAN
SEMESTER 7
-MICCEAL NATARANG

POLITEKNIK KESEHATAN KEMENKES MANADO


PRODI D-IV JURUSAN KEPERAWATAN

PRAKTIK
ASUHAN KEPERAWATAN GADAR 3
KELOMPOK 8

STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR


PENANGANAN SYOK HIPOVOLEMIK

PENGERTIAN
TUJUAN

PELAKSANA TENAGA MEDIS


DILAKUKAN
Tgl : Tgl : Tgl :
Persiapan Alat : Y TIDAK YA TIDAK YA TIDAK
A
1. Persiapan :
a. tampon
b. anestesi lokal
mengandung
vasokonstriktor
(adrenalin)
c. alvogyl/spongostan
d. benang jahit silk 3.0/
vicryl 3.0 / catgut 3.0
e. hemostat
1. asam traneksamat
Persiapan Pasien :
2. Pastikan identitas pasien
3. Jaga privasi pasien
4. Jelaskan kepada keluarga
maksud dan tujuan tindakan
5. Lihatkan oang tua/
pengasuh
Orientasi :
6. Beri salam, perkenalkan
nama, dan tanggung jawab
perawat.
7. Jelaskan tjuan dan prosedur
tidakan kepada
keluarga/orang tua pasien
8. Berikan kesempatan kepada
keluarga/orang tua untuk
bertanya
Prosedur Kerja :

a. Bersikap tenang dan


lakukan penanganan
awal yaitu penekanan
langsung dengan tampon
b. Jika perdarahan masih
belum berhenti lakukan
penekanan dengan
tampon yang telah diberi
anestetik lokal yang
mengandung
vasokonstriktor
(adrenalin)
c. Lakukan penekanan atau
pasien diinstruksikan
untuk menggigit tampn
selama 10 menit
d. Bila perlu dapat
ditambahkan pemberian
bahan absorbable
gelatine sponge
(alvolgyl / spongostan)
di alveolus serta lakukan
penjahitan biasa
e. Bila perdarahan belum
juga berhenti, dapat kita
lakukan penjahitan pada
yang mengalami
perdarahan dengan
teknik matras horizontal
dimana jahitan ini
bersifat kompresif pada
tepi-tepi luka.
f. Pada perdarahan yang
deras misalnya
terpotongnya arteri,
maka kita lakukan klem
dengan hemostat lalu
lakukan ligasi dengan
benang atau dengan
kauterisasi
g. Pada perdarahan yang
masih dan tidak
berhenti, tetap bersikap
tenang dan siapkan
hemostatic agent seperti
asam traneksamat.
Injeksikan asam
traneksamat secara
intravena atau intra
muskuler.

Anda mungkin juga menyukai