Anda di halaman 1dari 2

ANTONIM Langar : tegas

Nomadic : menetap Bulat : lonjong

Antipasti : simpati Abadi : fana

Khas : umum Amal : mal

Pejal : berongga Bukti : lembah

Musykil : mungkin Sekuler : keagamaan

Abolisi : pemberatan Konveks : cekung

Viluren : baik Elastis : kaku

Rawan : aman Deduksi : induksi

Amatir : kampiun Monoton : berubah-ubah

Absurd : masuk akal Mandiri : bergantung

Anggara : sengsara Cucu : kakek

Prominen : biasa Universal : parsial

Canggih : sederhana Landau : curam

Konkaf : konveks Enmity : amity

Perintis : pewaris Eternal : fana

Tinggi : rendah Fonem : morfem

Gegai : kuat Pemupukan : defertilisasi

Tetiran : asli Siau : mendidih

Ekspresi : impresi Preman : dinas

Teks : konteks Ortodoks : modern

Takzim : acuh Darurat : rutin

Apriori : aposteriori Progresif : regresif

Eklektik : tidak pilih-pilih Monogami : kawin lebih dari satu

Asli : duplikat Tangguh : rapuh

Sekarang : esok Adil : dholim

Legislative : eksekutif Naratif : bersifat menceritakan

Kebijakan : kecerobohan Sekuler : agamis

Konklusif : proposisi Esoteris : terbuka

Curang : sportif Kontan : hutang

Pasti : spekulasi Tambun : kurus


Lancing : asli

Makar : jujur

Ofensif : bertahan

Preambul : penutup

Prominen : biasa

Remisi : penambahan

Siau : mendidih

Laco : raksasa

Pancarona : seragam

Paradoksial : sejalan

Telaga : lautan

Dawai : tambang

Quasi : nyata

Anda mungkin juga menyukai