Anda di halaman 1dari 4

Cara Menggunakan Mikroskop dan Bagian-bagiannya

By admin | February 6, 2018 0 Comment

Mikroskop merupakan alat optik yang berfungsi untuk mengamati benda-benda renik seperti penampang daun, akar bakteri, sel-sel, dan lain sebagainya. Penggunaan
mikroskop di sekolah biasanya untuk praktikum biologi pada materi terkait. Pada halaman ini, sobat idschool akan mempelajari cara menggunakan mikroskop dan
bagian-bagian mikroskop.

Berdasarkan jumlah lensanya, mikroskop dibedakan menjadi tiga yaitu mikroskop monokuler (memliki satu lensa okuler) dan mikroskop binokuler (memiliki dua lensa
okuler). Sedangkan berdasarkan sumber cahayanya, mikroskop dibedakan menjadi dua yaitu mikroskop cahaya dan mikroskop elektron. Masing-masing jenis mikroskop
dapat dilihat pada gambar di bawah.

Mikroskop binokuler memiliki fungsi yang lebih begus dari fungsi mikroskop monokuler. Hal ini dikarenakan mikroskop binokuler memiliki dua pilihan lensa okuler, se‐
hingga dapat memberikan hasil yang lebih baik. Mikroskop yang biasanya terdapat di sekolah adalah mikroskop monokuler atau mikroskop cahaya. Mikroskop ini cukup
murah dibanding jenis mikroskop lainnya tetapi memiliki fungsi yang dapat dibilang cukup untuk melakukan penilitan sederhana.

Mikroskop elektron merupakan penyempurnaan dari mikroskop cahaya. Fungsi dari mikroskop elektron sama seperti mikroskop cahaya, yaitu melihat objek kecil, namun
tentunya memberikan hasil yang lebih baik. Mikroskop elektron biasanya terdapat laboratorium medis maupun badan penelitian.

Secara umum, mikroskop terdiri atas susunan dua lensa cembung. Lensa cembung yang dekat dengan benda disebut lensa objektif, dan lensa cembung yang dekat den‐
gan mata disebut lensa okuler. Jarak fokus lensa okuler lebih besar daripada jarak fokus lensa objektif.

Sekarang, kita akan masuk pada pembahasan pertama kita tentang bagian-bagian mikroskop dan cara menggunakan mikrokop. Ulasan pertama adalah bagian-bagian
mikroskop, simak uraiannya di bawah.

 
Bagian-bagian Mikroskop

Alat untuk mengati objek yang sangat kecil yaitu mikroskop. Gambar di bawah adalah gambar mikroskop cahaya yang dilengkapi dengan bagian-bagiannya.

 
Fungsi masing-masing bagian pada mikroskop:

1. Lensa okuler: memperbesar bayangan benda (sifat bayangan: maya, tegak diperbesar).
2. Tabung mikroskop: meneruskan cahaya dari lensa obyektif ke lensa okuler.
3. Revolver: mengganti lensa obyektif dengan perbesaran yang diinginkan.
4. Lensa obyektif: memperbesar bayangan benda.
5. Penjepit obyek: menjepit kaca benda.
6. Meja mikroskop: tempat meletakkan obyek.
7. Cermin terdiri atas dua cermin, yaitu cermin cekung dan cermin datar. Cermin cekung berfungsi mengumpulkan, mencari, dan mengarahkan sinar pada obyek yang
diamati. Cermin datar berfungsi memantulkan cahaya apabila sumber cahaya cukup terang.
8. Diafragma: mengatur banyak sedikitnya cahaya.
9. Kaki mikroskop: penyangga mikroskop.
10. Lengan mikroskop: memegang mikroskop.
11. Pemutar kasar: memperjelas bayangan.
12. Pemutar halus: mempertajam bayangan.

Selatelah membahas bagian-bagian mikroskop, tentunya sobat idschool perlu tahu cara menggunakan mikroskop dengan benar. Pembahasan selanjutnya adalah tentang
cara mengunakan mikroskop. Simak ulasannya pada pembahasan di bawah.

Cara Menggunakan Mikroskop

Mikroskop yang akan kita bahasa pada halaman ini adalah mikroskop cahaya. Mikroskop inilah yang sering digunakan untuk praktikum biologi di bangku sekolah. Lang‐
sung saja simak cara menggunakan mikroskop yang akan diberikan pada daftar langkah-langkah di bawah.

1. Letakkan mikroskop di atas meja dengan cara memegang lengan mikroskop sedemikian rupa sehingga mikroskop berada persis di hadapan pemakai.
 

2. Putar revolver sehingga lensa objektif dengan pembesaran lemah berada pada posisi satu poros dengan lensa okuler yang ditandai bunyi klik pada revolver.
 
 

3. Mengatur cermin dan diafragma untuk melihat kekuatan cahaya masuk, hingga dari lensa okuler tampak terang berbentuk bulat.
 

4. Tempatkan preparat pada meja benda tepat pada lubang preparat dan jepit dengan penjepit objek/benda.
 

5. Aturlah fokus untuk memperjelas gambar objek dengan cara memutar pemutar kasar, sambil dilihat dari lensa okuler. Untuk mempertajam putarlah pemutar halus.
 

6. Apabila bayangan objek sudah ditemukan, maka untuk memperbesar gantilah lensa objektif dengan ukuran dari 10x, 40x, atau 100x, dengan cara meutar revolver
hingga bunyi klik.
 

7. Apabila telah selesai menggunakan, bersihkan mikroskop dan simpan pada tempatnya kembali.

Bagaimana, mudah bukan langkah-langkah dalam cara menngunakan mikroskop?

Sekian pembahasan mengenai cara menggunakan mikroskop. Terimakasih sudah mengunjungi idschool(dot)net, semoga bermanfaat.

Baca Juga: Langkah-langkah Metode Ilmiah

Category: SMP Tags: Bagian-bagian mikroskop , metode ilmiah , mikroskop

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.

Iconic One Theme | Powered by Wordpress

Anda mungkin juga menyukai