PENYEDIAAN AIR – A
KELOMPOK 1
2019
Pertanyaan :
2. Lakukan praktek untuk menjernihkan air sungai dengan alat yang sudah direncanakan !
3. Lakukan praktek untuk menjernihkan air yang kotor dengan menggunakan media yang
lengkap !
4. Lakukan contoh pengambilan sampel air secara fisik, mikrobiologi, dan kimia !
Jawab :
Contoh pengambilan itu ada 3, yaitu :
a. Fisik
Ambil sampel air sungai sebelum dan sesudah di filtrasi lalu bandingkan.
b. Biologi
Ambil dengan menggunakan botol kaca coklat sebelum mengambil sampel airnya
panaskan dahulu bibir botol ke lidah api, lalu isi botol tersebut dengan air sebanyak ¾
botol, kemudian setelah selesai panaskan kembali ke lidah api. Tutup botolnya lalu
bawa ke laboratorium.
c. Kimia
Ambil sampel air secukupnya dan sesuai kebutuhan, batas waktu Air Bersih : 72
jam, Air sedikit tercemar : 28 jam, dan Batas Waktu Air Kotor/Limbah : 12 jam
Alat yang dipakai Botol Timba. Pengambilan Pertama air dibuatng untuk bilas /
bersih botol, Pengambilan Ke dua bilas tempat/jerigen, Pengambilan ketiga air diisi
kedepan arah tempat dgn cara membalikan botol sehingga ujung pipa diluar ruang
dasarnya tidak terjadi aerasi kemudian tutup botol dengan kencang, botol diberi label
dengan mengisi : Nama, Kode, Pemeriksaan Apa, Tanggal, Jam, Tempat
pengambilan, jenis saran, ada pengolahan atau tidak, siapa & tanda tangan. Terakhir
smpel siap untuk di kirim atau dibawa ke laboratorium.
A. PELAKSANAAN
Hari, tanggal : Senin, 23 Desember 2019
Waktu : 08.00 – selesai
Tempat : Laboratorium Rekayasa / Bengkel Kerja
B. ALAT DAN BAHAN
ALAT :
1. Ember untuk mencuci bahan filtrasi
2. Jerigen
3. Kasa (pembatas)
4. Pipa berdiameter .... Dan tinggi
5. Kran air
6. Bak penampung air
7. Gelas ukur
8. Bak Equalisasi (ember)
9. Bak Koagulasi
10. Bak Sedimentasi
11. Bak Filtrasi
12. Bak Desinfeksi
13. Bak Penampung Akhir (Reservoir)
BAHAN :
1. Kerikil
2. Pasir Kasar
3. Pasir Halus
4. Arang aktif
5. Sampel air sungai
6. Air bersih
7. Tawas
8. Kaporit ( 1 sdt )
C. LANGKAH KERJA
1. Membuat desain alat sesuai dengan kebutuhan;
2. Menyiapkan alat dan bahan yang dibutuhkan;
3. Mencuci bahan (filtrasi) dan alat yang akan digunakan dengan air bersih;
4. Menyusun rangkaian alat sesuai dengan desain yang sudah dibuat;
5. Mengukur debit aliran air dengan air biasa;
6. Melakukan praktikum menggunakan sampel air sungai;
7. Tunggu hasilnya sampai air terlihat jernih;
8. Bandingkan sampel air sebelum (Pre) dan sesudah (Post) Penjernihan air sungai.
D. HASIL DAN PEMBAHASAN
Hasil yang didapatkan dalam praktikum menjernihkan air sungai pada hari Senin, 23
Desember 2019 pukul 08.00 – selesai di Laboratorium Rekayasa / Bengkel Kerja dengan
Bak Equalisasi sebagai bak penampungan awal dan penyetabilan pH, Bak Koagulasi
yang digunakan untuk menambahkan bahan koagulan yaitu tawas sebanyak 1 sdt, Bak
Sedimentasi yang digunakan untuk pengendapan, Bak Filtrasi berisi pasir dan kerikil
yang berfungsi sebagai penyaring partikel-partikel sehingga dapat mengubah air menjadi
jernih. Selain itu juga ada arang aktif yang berfungsi sebagai penghilang warna, bau dan
rasa, Bak Desinfeksi yang digunakan untuk menambahkan bahan desinfektan yaitu
kaporit sebanyak .... dan Bak Penampung Akhir (Reservoir). Dengan alat yang sudah
didesain dengan menggunakan media yang sesuai menunjukkan bahwa setelah dilakukan
proses penjernihan yang semula air sungai keruh maka menjadi jernih.
E. KESIMPULAN
Cara-cara manusia untuk mendapatkan air bersih melalui proses pembuatan alat
penyaringan atau penjernihan air. Ada beberapa cara menyaring atau menjernihkan air.
Salah satunya, dapat dilakukan dengan metode filtrasi dari benda-benda seperti ijuk,
pasir, arang, kerikil yang dapat menyaring kotoran pada air sungai yang menjadikan air
lebih bening.
F. SARAN
Dari desain yang sudah kami buat dan sampai pada hasil adalah hanya untuk mengubah
air tersebut dari fisik. Air tersebut belum bisa untuk dikonsumsi, perlu pengolahan
kembali agar air tersebut bisa di konsumsi.
DOKUMENTASI
Alat Pernihan Air Sungai Hasil Pre dan Post Pengolahan Air Sungai