Babb 1
Babb 1
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
diharapkan segala sesuatu berjalan dengan cepat dan tepat waktu. Begitu pula yang
sebagai hak asasi manusia yang harus diwujudkan dalam bentuk pemberian
rawat inap, rawat jalan, dan rawat darurat. Sedangkan menurut undang-undang
Republik Indonesia No.44 Tahun 2009 dinyatakan bahwa setiap rumah sakit
1
2
medis sesuai peraturan yang berlaku dan merupakan bukti tentang proses
kegiatan yang mulai pada saat diterimanya pasien di rumah sakit, kegiatan
pencatatan data medis pasien selama pasien itu mendapatkan pelayanan medis di
rumah sakit dan dilanjutkan dengan penanganan rekam medis yang meliputi
Rekam medis harus dilengkapi oleh tenaga medis dan tenaga kesehatan
lambatnya 1 x 24 jam setelah pasien keluar atau meninggal, karena jika terlambat
interna merupakan suatu rekam medis yang berisikan tentang catatan dan dokumen
dari data sosial pasien sampai kepada data medisnya beserta tindakan-tindakan
yang diberikan kepada pasien tersebut, yang diisi oleh dokter, perawat, dan tenaga
medis lainnya.
Hal ini tejadi karena adanya kebiasaan petugas di ruang perawatan yang
tidak langsung mengembalikan rekam medis tersebut ke unit rekam medis pada
saat pasien pulang atau meninggal, namun rekam medis tersebut baru
dikembalikan ketika rekam medis pasien sudah berjumlah lebih dari satu rekam
medis atau rekam medis tersebut sudah bertumpuk-tumpuk. Hal ini berpotensi
di suatu rumah sakit, maka pengelolaan rekam medis harus dilakukan dengan
yang cepat, akurat, dan tepat waktu dalam rekam medis. Dengan demikian
diatas tidak diatasi maka akan berdampak baik terhadap kualitas pelayanan
diatas maka saya tertarik untuk menyusun laporan kasus dengan judul “Ketepatan
Waktu Pengembalian Rekam Medis Pasien Rawat Inap Dari Ruang Perawatan ke
Unit Rekam Medis di Rumah Sakit Umum Daerah Labuang Baji Makassar”.
B. Rumusan Masalah
inap dari ruang perawatan ke unit rekam medis di Rumah Sakit Umum Daerah
Labuang Baji ?
C. Tujuan Penulisan
1. Tujuan Umum
Untuk mengetahui ketepatan waktu pengembalian rekam medis pasien rawat inap
dari ruang perawatan ke unit rekam medis di Rumah Sakit Umum Daerah
2. Tujuan Khusus
dari ruang perawatan ke unit rekam medis di Rumah Sakit Umum Daerah
D. Manfaat Penulisan
1. Manfaat Teoritis
a. Bagi institusi pendidikan diharapkan dapat menjadi bahan referensi atau bahan
2. Manfaat Praktis
a. Bagi rumah sakit, laporan kasus ini diharapkan dapat menjadi bahan masukan
b. Bagi tenaga rekam medis hasil penulisan ini dapat menjadi bahan masukan
untuk mengetahui prosedur pengembalian rekam medis pasien rawat inap yang
tidak tepat waktu dari ruang perawat ke unit rekam medis di Rumah Sakit