DISUSUN OLEH :
NURUL HERIA,S.Si.,Apt.
199403192019032019
i
2019
ii
LEMBAR PERSETUJUAN
EVALUASI RANCANGAN AKTUALISASI
Menyetujui,
Coach, Mentor,
iii
LEMBAR PERSETUJUAN HASIL PERBAIKAN
EVALUASI RANCANGAN AKTUALISASI
PELATIHAN CPNS GOLONGAN III ANGKATAN I
KABUPATEN SOPPENG KERJASAMA PUSAT PELATIHAN DAN
PENGEMBANGAN DAN KAJIAN MANAJEMEN PEMERINTAHAN
LEMBAGA ADMINISTRASI NEGARA
TAHUN 2019
Menyetujui,
Coach, Mentor,
Penguji
iv
v
LEMBAR PERSETUJUAN
EVALUASI PELAKSANAAN AKTUALISASI
Menyetujui,
Coach, Mentor,
vi
LEMBAR PENGESAHAN
EVALUASI RANCANGAN AKTUALISASI
PELATIHAN CPNS GOLONGAN III ANGKATAN I
KABUPATEN SOPPENG KERJASAMA PUSAT PELATIHAN DAN
PENGEMBANGAN DAN KAJIAN MANAJEMEN PEMERINTAHAN
LEMBAGA ADMINISTRASI NEGARA
TAHUN 2019
Coach Penguji
Mengetahui,
Kepala Puslatbang KMP LAN
DAFTAR ISI
vii
HALAMAN JUDUL....................................................................................................i
HALAMAN PENGESAHAN.......................................................................................ii
LEMBAR PERSETUJUAN........................................................................................iii
DAFTAR ISI...............................................................................................................iv
KATA PENGANTAR.................................................................................................v
BAB I.........................................................................................................................1
PENDAHULUAN.......................................................................................................1
A. Latar Belakang................................................................................................1
B. Tujuan dan Manfaat Aktualisasi......................................................................2
C. GAMBARAN UMUM ORGANISASI................................................................2
1. Profil Organisasi..........................................................................................2
2. Visi Misi dan Tata Nilai Organisasi.............................................................3
3. Struktur Organisasi.....................................................................................5
BAB III.......................................................................................................................5
GAMBARAN UMUM MATA PELATIHAN.................................................................6
A. Nilai-Nilai Dasar Profesi ASN..........................................................................6
1. Akuntabilitas................................................................................................6
2. Nasionalisme...............................................................................................7
3. Etika Publik..................................................................................................8
4. Komitmen Mutu...........................................................................................9
5. Anti Korupsi...............................................................................................10
B. Peran dan Kedudukan ASN dalam NKRI.....................................................11
1. Whole Of Government..............................................................................11
2. Manajemen ASN.......................................................................................12
3. Pelayanan Publik......................................................................................13
BAB III.....................................................................................................................15
RANCANGAN KEGIATAN AKTUALISASI..............................................................15
A. UNIT KERJA.................................................................................................15
B. Analisis Isu....................................................................................................15
C. Tujuan Aktualisasi.........................................................................................16
D. Kegiatan dan Tahap Rancangan Kegiatan Aktualisasi................................17
viii
ix
KATA PENGANTAR
x
Penulis menyadari bahwa penulisan rancangan aktualisasi ini masih terdapat
beberapa kekurangan. Oleh Karena itu, kritik dan saran yang membangun sangat
Penulis harapakan agar kedepannya Penulis dapat menghasilkan karya yang lebih
baik lagi. Semoga rancangan aktualisasi ini dapat memberikan manfaat yang
sebesar-besarnya bagi semua pihak yang membutuhkan.
Nurul Heria,S.Si.,Apt.
xi
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Dalam UU ASN No. 5 Tahun 2014 di jelaskan bahwa Aparatur Sipil Negara
(ASN) adalah profesi bagi Pegawai Negeri Sipil dan pegawai pemerintah dengan
perjanjian kerja yang bekerja pada instansi pemerintahan. Pegawai Aparatur Sipil
Negara yang selanjutnya disebut Pegawai ASN adalah Pegawai Negeri Sipil dan
Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja yang Diangkat oleh Pejabat Pembina
Kepegawaian dan diserahi tugas dalam suatu jabatan pemerintahan atau diserahi
tugas negara lainnya dan digaji berdasarkan peraturan perundang- undangan.
1
Prajabatan pola baru ini yang disebut dengan Pelatihan Dasar (LATSAR)
diharapkan dapat membentuk kader ASN berkualitas yang berlandaskan pada nilai-
nilai dasar ASN yang meliputi Akuntabilitas, Nasionalisme, Etika Publik, Komitmen
Mutu, dan Anti Korupsi yang disingkat ANEKA. Dengan demikian peserta diklat
prajabatan dapat menjadi ASN yang profesional dalam menjalankan peran dan
fungsinya.
Tujuan dari pelaksanaan kegiatan aktualisasi ini adalah agar CPNS peserta
Latsar dapat menerapkan nilai-nilai dasar ASN yang meliputi Akuntabilitas,
Nasionalisme, Etika Publik, Komitmen Mutu, dan Anti Korupsi serta kedudukan dan
peran ASN dalam NKRI meliputi WOG, Manajemen ASN, dan Pelayanan Publik
dalam melaksanakan tugas dan fungsinya di instansi masing- masing. Dengan
demikian, fungsi ASN sebagai pelaksana kebijakan publik, pelayan publik, serta
perekat dan pemersatu bangsa dapat terwujud dengan baik.
Adapun manfaat dari aktualisasi nilai-nilai dasar PNS antara lain:
2
4. Sebelah Barat berbatasandenganKabupatenBaru Dan Bone
Luas wilayah Puskesmas Tanjonge yang terletak di daerah berbukit
dan daratan. Daratan luasnya ± 95,33 KM² diatas permukaan laut. Secara
administrasi berada dalam Pemerintahan Kecamatan Marioriwawo yang
terbagi menjadi Lima Desa.
U
KEC.LALABATA
M. RIAJA
K
A
B
., G. TOA WATU TOA W
B GATTARENG I
A WATU L
R .
R P
U .
T
K
L
KAB.BONE
POSKESDES
PUSTU
PUSKESMAS
JL.STAPAK
P.YANDU
JL.RAYA WIL.P.GORIE
Gambar 1.Peta Wilayah Puskesmas Tanjonge
3
4. Menggerakkan pembangunan berwawasan kesehatan.
5. Menjaga kualitas lingkungan kerja.
c. Nilai-Nilai Organisasi
U Utama (Utamakan pelayanan di segala bidang untuk
meningkatkan mutu pelayanan kesehatan)
N Nyaman (Nyaman di dalam dan di luar lingkungan puskesmas).
G Giat (Giat dan konsisten dalam melaksanakan tindakan yang
sesuai dengan standar, prosedur dan harapan masyarakat)
G Gotong-royong (Gotong-royong dalam melaksanakan kegiatan
puskesmas)
U Ulet (Ulet dan santun bagi semua pelanggan dalam
memberikan layanan).
L Loyal (Loyal dan disiplin dalam bekerja).
4
3. Sruktur Organisasi
5
BAB II
a. Kepemimpinan
6
e. Keadilan
Keadilan adalah kondisi kebenaran ideal secara moral mengenai
sesuatu hal, baik menyangkut benda atau orang.
f. Kepercayaan
Rasa keadilan akan membawa pada sebuah kepercayaan. Kepercayaan
ini yang akan melahirkan akuntabilitas.
g. Keseimbangan
Untuk mencapai akuntabilitas dalam lingkungan kerja, maka diperlukan
keseimbangan antara akuntabilitas dan kewenangan, serta harapan
dan kapasitas.
h. Kejelasan
Pelaksanaan wewenang dan tanggungjawab harus memiliki gambaran
yang jelas tentang apa yang menjadi tujuan dan hasil yang diharapkan.
i. Konsistensi
Konsistensi adalah sebuah usaha untuk terus dan terus melakukan
sesuatu sampai pada tercapai tujuan akhir.
2. Nasionalisme
7
kepentingan dan keselamatan bangsa dan negara di atas kepentingan
pribadi dan golongan. Persaatuan dikembangkan atas dasar Bhineka
Tunggal Ika.
Etika publik menekankan pada aspek nilai dan norma, serta prinsip
moral, sehingga etika publik membentuk integritas pelayanan publik.
2) Dimensi Modalitas
Integritas publik adalah kualitas dari pejabat publik yang sesuai nilai,
8
standar, aturan moral yang diterima masyarakat.
Nilai-nilai dasar etika publik:
b. Inovatif
9
c. Selalu melakukan perbaikan mutu
5. Anti Korupsi
b. keuangan negara
c. Suap-menyuap
d. Pemerasan
e. Perbuatan curang
h. Gratifikasi
10
yang seutuhnya terkait manusia sebagai makhluk dengan aspek jasmani dan
rohani serta makhluk sosial yang berinteraksi dengan lingkungannya. Adapun
untuk mendukung pemberantasan korupsi, KPK bersama para pakar tela
mengidentifikasi nilai-nilai dasar anti korupsi dan dihasilkan sebanyak 9 nilai
anti korupsi yaitu jujur, peduli, mandiri, disiplin, tanggung jawab, kerja keras,
sederhana, berani, dan adil.
Pengetahuan tentang kedudukan dan peran ASN dalam NKRI yaitu Whole
Of Government, Managemen ASN dan Pelayanan Publik.
1. Whole of Government (WOG)
d. Koalisi sosial
3) Kepemimpinan
b. Pelayanan jasa
11
c. Pelayanan barang
d. Pelayanan regulatif
2. Manajemen ASN
12
c. Melaksanakan kebijakan yang dirumuskan pejabat pemerintah yang
berwenang;
d. Menaati ketentuan peraturan perundang-undangan;
3. Pelayanan Publik
b. Transparan
c. Responsif
d. Tidak diskriminatif
g. Aksesibel
h. Akuntabel, dan
i. Berkeadilan
13
Sedangkan sikap pelayanan dapat digambarkan melalui 7P sebagai
berikut :
14
BAB III
RANCANGAN AKTUALISASI
A. Unit Kerja
1. Identifikasi Isu
15
adanya acuan yang dapat dilhat pada saat memberikan informasi obat
kepada pasien.
Dari hasil pengamatan tersebut, diangkatlah isu tentang “ Minimnya
Pemberian Informasi ke Pasien terkait cara penggunaan obat di Apotek
Puskesmas Tanjonge”.
3. Analisis Dampak Core Issue
Gagasan pemecahan isu dari dampak yang dapat ditimbulkan dari isu
diatas sekaligus menjadi judul aktualisasi yakni: “Peningkatan
Pemberian Informasi ke pasien Terkait Cara Pengunaan Obat”.
Gagasan pemecahan isu ini akan dilakukan dengan menyediakan alat
atau dokumen yang dapat kinerja petugas dalam melakukan pelayanan
kefarmasian kepada masyarakat.
C. Tujuan Aktualisasi
16
D. Kegiatan dan Tahapan Rancangan Kegiatan Aktualisasi
1 2 3 4 5
1 Pembuatan Pelayanan Publik
Format etiket
obat
Manajemen ASN
Deskripsi Keterkaitan Kegiatan dengan Kedudukan dan Peran PNS dalam NKRI :
Pembuatan form Etiket yang dilengkapi dengan informasi yang lengkap bertujuan untuk membe
17
efisien serta mudah dipahami oleh pasien (Pelayanan Publik) dan dengan adanya form etike
lengkap membuat petugas melaksanakan tugasnya lebih profesional (Manajemen ASN).
Deskripsi Keterkaitan Tahapan Kegiatan dengan Nilai-Nilai Dasar PNS :
Menyiapkan rancangan format etiket obat
Dalam membuat format etiket obat terlebih dahulu saya menyiapkan rancangan format etik
kepada kepala puskesmas secara terstruktur agar konsultasi dapat berlangsung efektif dan
format etiket yang dibuat berisi informasi yang jelas tentang cara penggunaan obat yang te
Konsultasi dengan Kepala Puskesmas
Rancangan form etiket yang telah saya siapkan selanjutnya akan saya konsultasikan kepa
saya masuk ke ruangan beliau, Saya akan mengetuk dan mengucapkan salam (Etika Publ
ketika beliau persilahkan (Etika Publik). saya berkonsultasi dengan cara yang sopan dan d
(etika publik). Saya mengutamakan musyawarah mufakat dengan kepala puskesmas un
(Nasionalisme).
Finalisasi Form Etiket Obat
Setelah form etiket disetujui atasan, Saya Bertanggung jawab (Akuntabilitas) dalam final
sesuai arahan kepala puskesmas (Nasionalisme) yang akan diterapkan dalam pelayana
puskesmas tanjonge. Dalam pelaksanaan tedapat inovasi dimana sebelumnya etiket yang
lengkap (Komitmen mutu).
Deskripsi Terhadap Visi Misi Organisasi :
Dengan membuat etiket yang berisi informasi lengkap, pasien kan lebih mengerti dan jelas tentang
berkaitan dengan visi organisasi yaitu terwujudnya layanan kesehatan yang unggul dan inovatif di
menuju kabupaten soppeng lebih baik. Dan berkaitan dengan misi organisasi yang ke-1 yaitu mem
yang bermutu proaktif, terjangkau dan terintergrasi
Deskripsi terhadap penguatan nilaiorganisasi :
Dengan membuat etiket yang berisi informasi lengkap, akan memudahkan dan meningkatkan pem
penggunan obat, hal ini berkaitan dengan nilai organisasi yaitu Utamakan pelayanan di segala bid
pelayanan kesehatan), Giat dan konsisten dalam melaksanakan tindakan sesuai standar, prosedu
18
1. Mencari data Informasi Desain leaflet Anti Korupsi
informasi lewat
internet desain - Mandiri
leaflet Akuntabilitas
Berbagai pilihan leaflet - Tanggung jawab
2. Pengumpulan Etika Publik
berbagai
macam model- - Cermat
model leaflet
Komitmen Mutu
- Efektif dan Efisisen
- Mudah
Akuntabilitas
3. Konsultasi
dengan Kepala - Kejelasan
Keputusan dan saran
Puskesmas
Etika Publik
- Memelihara dan menjunjun
tinggi standar etika luhur
- Menghargai komunikasi,
konsultasi dan bekerjasam
Nasionalisme
- Musyawarah mufakat
4. Pencetakan
Leaflet
Leaflet yang akan
digunakan sebagai media Anti Korupsi
konseling - Tanggung jawab
Deskripsi Keterkaitan Kegiatan dengan Kedudukan dan Peran PNS dalam NKRI :
Penyediaan leaflet sebagai media konseling bertujuan untuk meningkatkan mutu pelayanan yang
ASN) , efektif dan efisen dan memudahkan pasien memahami cara penggunaan obat-obat khus
mata, tetes telinga dan lain-lain sehingga meningkatkan kepuasan masyarakat dalam pelayanan
Publik). Pengadaan Leaflet di apotek puskesmas tanjonge atas dasar koordinasi dan persetuju
tanjonge (Whole Of Government).
Deskripsi Keterkaitan Tahapan Kegiatan dengan Nilai-Nilai Dasar PNS :
Mencari data Informasi data-data contoh leaflet
Dalam penyiapan media konseling, terlebih dahulu saya secara mandiri (Anti Korupsi) me
desain leaflet lewat internet dengan bersungguh-sungguh dan penuh tanggung jawab (Ak
Pengumpulan berbagai macam model-model leaflet
Sebelum konsultasi dengan kepala puskesmas, terlebih dahulu saya mengumpulkan berba
cermat (Etika Publik) agar konsultasi dapat belangsung efektif dan efisien (Komitemen
leaflet saya klasifikasikan berdasarkan jenis obat khusus, agar kepala puskesmas lebih jela
(Komitmen Mutu) dalam memilih model leaflet.
Konsultasi dengan Kepala Puskesmas
Kumpulan model-model leaflet selanjutnya akan saya konsultasikan kepada Kepala Puske
19
ruangan beliau, Saya akan mengetuk dan mengucapkan salam (Etika Publik). Saya akan
persilahkan (Etika Publik). Saya berkonsultasi dengan cara yang sopan dan dengan tutur
publik). Saya mengutamakan musyawarah mufakat dengan kepala puskesmas untuk me
akan digunakan sebagai media konsultasi di apotek puskesmas tanjonge (Nasionalisme).
Pencetakan Leaflet
Setelah model leaflet disetujui atasan, saya dengan penuh tanggung jawab mencetak dan
untuk digunakan sebagai media konseling (Anti Korupsi).
Deskripsi Terhadap Visi Misi Organisasi :
Dengan membuat daftar chechlist pemberian informasi obat yang berisi informasi lengkap yang ha
mendapatkan penjelasan yang legkap dan jelas,hal ini berkaitan dengan visi organisasi yaitu terwu
unggul dan inovatif di wilayah puskesmas tanjonge menuju kabupaten soppeng lebih baik. Dan be
yang ke-1 yaitu memberikan pelayanan kesehatan yang bermutu proaktif, terjangkau dan terinterg
Checklist pemberian
Informasi Obat Akuntabilitas
- Tanggung Jawab
20
3. Mencetak
dan
memperbany
ak Checklist
Pemberian
Informasi
Obat
Deskripsi Keterkaitan Kegiatan dengan Kedudukan dan Peran PNS dalam NKRI :
Daftar checklist pemberian informasi obat dibuat agar petugas apotek konsisten dalam pemberian
standar yang ditetapkan yang harus diberikan ketika penyampaian informasi obat, sehingga dalam
lebih efektif dan efisien (Pelayanan Publik). Pengadaan checklist pemberian informasi obat di apo
dasar koordinasi dan persetujuan dengan kepala puskesmas tanjonge (Whole Of Government
21
Form Etiket - Kejelasan
Obat Etika Publik
Obat dan etiket - Sopan
- Berutur kata Baik
Nasionalisme
2. Menyerahka - Persamaan Derajat
n Obat dan Akuntabilitas
Etiket Obat - Kejelasan
Pengetahuan pasien tentang
- Bertanggung Jawab
informasi obat
3. Memberikan
Penjelasan
terkait isi
etiket Obat.
Deskripsi Keterkaitan Kegiatan dengan Kedudukan dan Peran PNS dalam NKRI :
Pemberian informasi obat dilengkapi dengan penjelasan lengkap dan terstruktur disertai den
lengkap didalamnya (Pelayanan Publik). Sehingga mutu pelayanan kefarmasian di Apotek lebih b
22
5 Melaksanakan Pelayanan Publik
Konseling
terhadap pasien
tertentu 1. Melakukan Keputusan dilakukan Komitmen mutu
telaah resep konseling - Teliti
23
belum pernah dilakukan dengan menggunakan leaflet (Komitmen mutu).
Memberikan hasil konseling kepada pasien
Setelah, memberikan konseling saya mencatat hasil konseling tersebut ke dalam form kons
dan mudah dimengerti (Komitmen Mutu). Kemudian, saya bertanggung jawab (Akunta
pasien form tersebut untuk dibawa pulang agar pasien dapat menjaga kesehatannya selam
24
Komitmen mutu
- Inovasi
4. Membagikan
Akuntabiltas
kuesioner
- Tanggung jawab
5. Melakukan
analisis terkait
data evaluasi Komitmen Mutu
6. Menyusun - Perbaikan berkelanjutan
laporan
evaluasi Akuntablilitas
-Tanggung Jawab
Deskripsi Keterkaitan Kegiatan dengan Kedudukan dan Peran PNS dalam NKRI :
Evaluasi dilakukan untuk melihat apakah cara yang digunakan efektif dan efisien, hal ini perlu un
berkelanjutan (Pelayanan Publik) sehingga pelayanan yang diberikan berkualitas (Manajemen A
untuk pasien yang telah dilayani di apotek puskesmas tanjonge atas dasar koordinasi dan pers
tanjonge (Whole Of Government).
25
pusat penggerak peran serta masyarakat
Deskripsi terhadap penguatan nilaiorganisasi :
Dengan memberikan survey kepuasan, pasien akan memberikan kontribusi dan saran dalam perb
apotek , hal ini berkaitan dengan nilai organisasi yaitu Utamakan pelayanan di segala bidang untu
pelayanan kesehatan), Giat dan konsisten dalam melaksanakan tindakan sesuai standar, prosedu
Ulet dan santun bagi semua pelanggan dalam memberikan pelayanan.
26
BAB IV
KEGIATAN AKTUALISASI
2.
C.
E. Analisis Isu
1. Identifikasi Isu
27
Pasien terkait cara penggunaan obat”.
2. Deskripsi Isu
28
3. Analisis Dampak Core Issue
Gagasan pemecahan isu dari dampak yang dapat ditimbulkan dari isu
diatas sekaligus menjadi judul aktualisasi yakni: “Peningkatan
Pemberian Informasi ke pasien Terkait Cara Pengunaan Obat”.
Gagasan pemecahan isu ini akan dilakukan dengan menyediakan alat
atau dokumen yang dapat kinerja petugas dalam melakukan pelayanan
kefarmasian kepada masyarakat.
F. Tujuan Aktualisasi
29
30
31
32
33
34
35