Sistem Gerak Pada Manusia
Sistem Gerak Pada Manusia
Sistem gerak adalah sistem tubuh yang terdiri atas otot, sendi dan tulang yang menggabung
menjadi sebuah rangka yang berfungsi untuk memberikan bentuk pada tubuh dan juga
memudahkan dalam bergerak serta melakukan sebuah aktivitas atau kegiatan .
Rangka
Rangka ataupun tulang, termasuk dari alat gerak pada manusia. Gerakannya lebih cenderung
pasif karena rangka di gerakkan dari otot dan sendi.
Tulang tengkorak
Bagian badan mencakup bagian dari anggota gerak serta bagian dari anggota gerak bawah.
Tulang Rawan
Tulang pipa
Sifat: panjang, tengahnya berongga
Contoh: paha, lengan atas, kering, betis, hasta, dan pengumpil.
Tulang pipih
Sifat: pipih
Contoh: belikat, tulang dada, rusuk
Tulang pendek
Sifat: pendek dan bulat
Contoh: pergelangan tangan dan kaki
Sendi adalah sesuatu yang menghubungkan di antara dua tulang. Terdapat banyak sekali
tulang yang berada dalam tubuh manusia.
Macam-macam sendi yang telah disinggung di atas akan dijelaskan lebih lengkap pada ulasan
di bawah.
Inartrosis/Sendi Mati
Hubungan antartulang yang tidak memungkinkan adanya gerakan. Contoh: antartulang
tengkorak.
Amfiatrosis/Sendi Kaku
Hubungan antartulang yang memungkinkan gerakan terbatas. Contoh: antara tulang rusuk
dengan tulang dada.
Diartrosis/Sendi Gerak
Hubungan antartulang yang memungkinkan terjadinya banyak gerakan. Sendi gerak
dibedakan menjadi 5, yaitu sendi engsel, sendi pelana, sendi putar, sendi peluru, dan sendi
geser. Penjelasan lebih lanjut dan letak bagian masing-masing sendi dapat dilihat pada daftar
di bawah.
Otot adalah alat gerak aktif yang berguna untuk membantu tulang dalam memudahkan
untuk melakukan gerak. Tanpa adanya otot dalam tubuh, maka manusia tidak akan bisa
bergerak. Oleh sebab itu, otot sangat penting untuk tubuh manusia karena menggerakkan
otot memerlukan energi.
1. Otot Polos
Jenis otot pertama yang akan dibahas adalah otot polos. Bentuk dari otot polos adalah
gelondong, menggelembung pada bagian tengah dan meruncing pada bagian ujung. Jumlah
initi pada otot polos adalah 1 (satu), terletak di bagian tengah. Sesuai dengan namanya, warna
yang dimiliki otot polos adalah polos. Otot polos bekerja secara tidak sadar.
1. Gambar dan kriteria otot polos dapat dilihat pada gambar di bawah.
2. Otot Lurik
Berikutnya adalah otot lurik. Bentuknya berupa silindris dan memanjang. Jumlah inti pada
otot lurik adalah banyak dan terletak di tepi. Otot lurik bekerja secara sadar dan cepat dalam
merespon rangsang. Otot lurik banyak dijumpai melekat pada tulang.
3. Otot Jantung
Ulasan tentang jenis otot selanjutnya yang akan dibahas adalah otot jantung. Bentuk otot
jantung adalah silindris dan bercabang. Memiliki warna lurik dan membentuk anyamana.
Otot jantung bekerja secara tidak sadar dan lambat dalam merespon rangsang. Otot jantung
hanya terdapat di jantung.
Setelah membahas tiga jenis otot dalam sistem gerak pada manusia, berikutnya akan diulas
temtang sifat kerja otot. Ada dua cara yang dilakukan otot dalam melakukan fungsi sistem
kerja. Kedua sifat kerja otot tersebut adalah antagonis dan sinergis. Masing-masing sifat kerja
otot akan dijelaskan lebih lengkap pada uraian di bawah.
1. Gangguan dan Kelainan pada Tulang
o Lordosis: tulang belakang membengkok ke depan.