Anda di halaman 1dari 11

PERANAN BPUPKI DAN PPKI DALAM

MEMPERSIAPKAN KEMERDEKAAN INDONESIA1

Heri Rohayuningsih
SMA N 12 Semarang

Abstract

Unlike neighboring nations who were given independence by the colonial, Indonesia gained
independence with the struggle and sacrifice. Not only drops of sweat, tears, sacrifice property, but also
sports and the lives of the martyrs nation dedicated to the sacred purpose of independent Indonesia. Thanks
to the greatness of soul of the characters and PPKI BPUPKI, Indonesia can achieve its independence on
August 17, 1945. Indonesia’s independence was at later stages become valuable capital for the nation of
Indonesia in Indonesia finalizing an independent state, sovereign, just, and prosperous, and to defend the
sovereignty of a foreign power undermining.

Key words: BPUPKI, PPKI, Independence of Indonesia

PENDAHULUAN Oast Indische Compagnie (VOC) dengan


gubernur jenderal pertama Pieter Both.
Bangsa barat yang pertama kali datang
Tahun 1605 VOC berhasil menguasai Maluku
ke Indonesia adalah Portugis. Semula tujuan
dengan menaklukkan Portugis dan sejak itu
mereka adalah berdagang dan mencari
Belanda menancapkan kuku penjajahan di
rempah-rempah. Tahun 1511 mereka
Indonesia. Karena adanya persoalan kronis,
menduduki Malaka dan pada tahun 1512
VOC dibubarkan oleh pemerintah Belanda
Portugis tiba di Ternate (Maluku). Pada
dan Belanda mengambil alih segala kegiatan
tahun 1521 Spanyol memasuki perairan
VOC, lalu Indonesia dijadikan sebagai
Maluku dan satu tahun berikutnya Sultan
bagian dari kerajaan Belanda dengan sebutan
Tidore mengizinkan Spanyol membeli
Hindia Belanda (Nederlansch Indie). Pada
rempah-rempah. Pada tahun 1534 diadakan
waktu Belanda bermusuhan dengan Inggris
perjanjian antara Spanyol dan Portugis yang
dan untuk memperkuat Hindia Belanda
berisi tentang pembagian daerah operasi
diangkatlah gubernur jenderal Herman
perdagangan rempah-rempah di perairan
Willem Daendels. Tugas utama Daendels
Maluku.
adalah mempertahankan Hindia Belanda
Pada tahun 1596 armada Belanda di
dari serangan Inggris. Untuk kepentingan
bawah komando Cornelis de Houtman tiba di
ini, Daendels memerintahkan pembuatan
Indonesia dan pertama kali singgah di Banten.
jalan raya dari Anyer (Jawa Barat) hingga
Tahun 1599 armada Belanda II tiba di Maluku
Panarukan (Jawa Timur) sejauh 1000 km.
dan untuk menghindari perselisihan antar-
Tahun 1811 tentara Inggris berhasil
armada dagang, para pedagang mendirikan
mengalahkan Belanda dan berhasil
persekutuan dagang bernama Vereenigde

184 Forum Ilmu Sosial, Vol. 36 No. 2 Desember 2009


menduduki Batavia. Belanda menyerah Tuanku Imam Bonjol, perlawanan pangeran
kepada Inggris berdasarkan perjanjian Diponegoro di Jawa Tengah pada tahun
Tuntang. Jauh sebelum itu sebenarnya Inggris 1825-1830, perlawanan rakyat Bali (kerajaan
telah menguasai Bengkulu, Gorontalo dan Buleleng) di bawah pimpinan I Gusti Ketut
Minahasa. Pada tahun 1811 hingga 1816 Jelantik, perlawanan rakyat Banjar dipimpin
Inggris di bawah pimpinan Sir Thomas raja Banjar pangeran Hidayat dan pangeran
Stampord Raffles menjajah Indonesia. Antasari, perlawanan rakyat Batak dipimpin
Namun dengan ditandatangani konvensi Si Singamangaraja XII, perlawanan rakyat
London, Belanda kembali datang ke Hindia Aceh di bawah komando Teuku Umar,
Belanda dan melakukan penjajahan kembali. Tengku Cik Ditiro, Cut Nyak Dien, Teuku
Pada tahun 1819 Van Der Capellen diangkat Daud dan panglima Polim.
sebagai gubernur jenderal Hindia Belanda. Perlawanan yang dilakukan oleh para
Tahun 1830 Van Der Capellen digantikan pejuang tradisional tidak banyak membuahkan
oleh Van Den Bosch. Tugas gubernur jenderal hasil karena banyak pemimpinnya yang
yang baru adalah mencari uang sebanyak- ditangkap, dibuang, bahkan ada yang dihukum
banyaknya untuk mengisi kas Belanda yang mati, sehingga ketika para pemimpinnya
sedang kosong. Untuk mencapai tujuan ini, tidak ada, maka perlawanan tidak berlanjut
Van Den Bosch memerintahkan penduduk dan mudah dipatahkan oleh penjajah.
pribumi melakukan tanam paksa (cultur Itulah sebabnya pada awal abad 20 bentuk
stelsel). Tahun 1870 sistem tanam paksa perlawanan berubah tidak lagi bersifat fisik
dihapus dan diganti dengan sistem ekonomi kedaerahan, tetapi lebih bersifat organisatoris-
liberal. Tindakan Belanda menjajah Indonesia nasional. Pembukaan kesadaran nasional
dengan sistem yang beraneka ditentang diawali dengan berdirinya organisasi Budi
oleh kalangan orang Belanda sendiri seperti Utomo pada tanggal 20 Mei 1908. Organisasi
Douwes Dekker, Baron Van Hoevel, Van De ini dipimpin oleh dr. Sutomo didorong oleh
Putte, dan Van De Venter. dokter senior yaitu dr. Wahidin Sudirohusodo.
Penjajahan yang dilakukan oleh Portugis, Usaha-usaha yang dilakukan oleh Budi
Spanyol, Belanda maupun Inggris membawa Utomo diantaranya adalah : memajukan
penderitaan yang luar biasa pada diri bidang pendidikan, memajukan pertanian,
bangsa Indonesia. Kelaparan, kemiskinan, peternakan dan perdagangan, memajukan
keterbelakangan dan kebodohan merupakan teknik dan ilustrasi, dan menghidupkan
buah pahit dari penjajahan. Karena itulah kembali kebudayaan. Organisasi nasional
menimbulkan perlawanan luar biasa gigih lainnya yang turut memberi pencerahan
dari para tokoh pejuang dan rakyat Indonesia, kesadaran nasional adalah Serikat Islam
diantaranya adalah perlawanan rakyat (1912), Indische Partij (1912), Perhimpunan
Maluku di bawah pimpinan Pattimura tahun Indonesia (1908), Partai Nasional Indonesia
1817, perlawanan rakyat Sumatera Barat (1927), Partindo, PNI baru, Gerindo (1937),
dalam perang Padri yang dipimpin oleh GAPI (1939). Selain itu juga berdiri organisasi

Forum Ilmu Sosial, Vol. 36 No. 2 Desember 2009 185


non-politik seperti NU, Muhammadiyah, dan tersebut musnah sama sekali dengan segala
Taman Siswa. tindakan militer Jepang yang bertangan besi
Sejarah pergerakan nasional di atas dan sewenang-wenang. Kebebasan rakyat
memberikan landasan bagi Indonesia bersatu berserikat dan berkumpul serta mengeluarkan
untuk membebaskan diri dari kekuasaan suara terutama untuk membicarakan
kolonial. Ikrar para pemuda pada tahun 1928 kemerdekaan dilarang sama sekali. Selama
mematangkan persatuan tersebut dan makin penjajahan Jepang yang relatif pendek ini,
mengkristal pada awal-awal kedatangan bala yakni tahun 1942–1945, penderitaan rakyat
tentara Jepang menggantikan kolonialisme lahir dan batin terasa sekali. Namun hal ini
Belanda yang telah berkuasa lebih dari tiga tidak mengurangi semangat kemerdekaan
abad. Tulisan ini hendak mengelaborasi bangsa Indonesia, bahkan dapat dijadikan
bagaimana peranan BPUPKI dan PPKI dalam modal dasar yang sangat besar untuk mengusir
mempersiapkan kemerdekaan Indonesia. penjajahan di bumi pertiwi tercinta (Widjaja
Uraian diawali dengan topik tentang Sidang 1989 : 5-6)
BPUPKI dan PPKI, selanjutnya berturut-turut Pada waktu Jepang menyusun rencana
dipaparkan sub-tajuk suasana kebatinan pada penyerbuannya, ia tidak mengira bahwa
saat-saat menjelang proklamasi, arti penting Amerika setelah dipukul di Pearl Harbour bisa
proklamasi kemerdekaan RI, dan upaya bangkit kembali dalam waktu begitu cepat.
bangsa Indonesia dalam mempertahankan Dalam usahanya menguasai Australia, Jepang
kemerdekaan. terpukul dalam pertempuran laut Karang pada
tanggal 7 Mei 1942. Pertempuran ini ternyata
SIDANG BPUPKI DAN PPKI merupakan titik balik bagi panah penyerbuan
Jepang yang semula dengan capat meluncur
Cita-cita Jepang untuk membangun
dari busurnya. Sejak itu, panah tersebut
kawasan Persemakmuran Bersama Asia
berbalik arah kembali ke utara (G. Moedjanto
Timur Raya di bawah naungannya, dicoba
1988 : 83).
direalisasikan dengan mencetuskan Perang
Kekuatan Angkatan Laut Jepang
Asia Timur Raya yang dipicunya dengan
dipusatkan di Pulau Truk, di Kepulauan
penyerangan mendadak atas pangkalan
Carolina. Meskipun Angkatan Laut Amerika
Angkatan Laut Amerika Serikat di Pearl
berhasil merebut pangkalan-pangkalan lain
Harbour pada tanggal 7 Desembar 1941.
di sekitar Pulau Truk, seperti di Tarawa
Sejak itu, gerakan invasi militer Jepang
pada tanggal 1 November 1943, kemudian
dengan cepat merambah kawasan Asia
Kwajelin di Kepulauan Marshall pada tanggal
Tenggara. Philipina ( Januari 1942 ) dan
31 Januari 1944, Pulau Truk tetap dibiarkan
Singapura ( Februari 1942 ) dikuasai, dan
saja karena pertahanan Jepang di sana sangat
selanjutnya giliran Indonesia pada bulan
kuat ( Muljana 2008 :18)
maret 1942 ( Sugito,dkk 2005 : 31)
Bulan Februari 1944 pasukan Amerika
Mula–mula kedatangan tentara Jepang
berhasil mengusir pihak Jepang dari Kwayalein
disambut dengan kelegaan, tetapi harapan

186 Forum Ilmu Sosial, Vol. 36 No. 2 Desember 2009


di Kepulauan Marshall, dan serangan- kebangsaan Indonesia boleh dinyanyikan
serangan pengebom B-29 terhadap Jepang kembali dan bendera Sang Merah Putih
dimulai pada bulan Juni. Pada bulan Juli, dapat dikibarkan bersama bendera Jepang
pihak Jepang kehilangan pangkalan angkatan yang sejak tanggal 20 Maret 1942 dengan
laut mereka di Saipan (Kepulauan Mariana), Undang-Undang Nomor 4 telah dilarang.
yang mengakibatkan terjadinya krisis kabinet Penegasan janji itu oleh pimpinan pergerakan
di Jepang. Tojo meletakkan jabatan dan dinilai sebagai kesungguhan Jepang untuk
Jenderal Koiso Kuniaki menggantikannya merealisasi janjinya tentang kemerdekaan
sebagai perdana menteri pada tahun 1944 Indonesia (Silalahi 2001 : 47)
(Ricklefs 1999 : 310) Pada tanggal 1 Maret 1945 Saiko
Bulan September 1944, Angkatan Laut Syikikan Kumakici Harada, pemimpin
Amerika berhasil merebut pulau-pulau, yang pemerintahan Jepang di Jawa mengumumkan
letaknya diantara Filipina dan Truk, sehingga akan membentuk Badan Penyelidik Usaha-
pangkalan laut Jepang di Truk terputus usaha Persiapan Kemerdekaan Indonesia
hubungannya dengan pangkalan laut Jepang (BPUPKI) yang dalam bahasa Jepangnya
di Pulau Leyte, Filipina. Dari pulau-pulau dan disebut dengan Dokuritsu Junbi Cosakai.
Kepulauan Mariana, pangkalan laut Jepang Jatuhnya Kepulauan Okinawa, sebuah
di Pulau Truk diserang dengan kapal terbang pulau Jepang asli yang paling selatan, membuat
hingga menyerah dengan jatuhnya pangkalan kabinet Koiso jatuh dan pada tanggal 5 April
laut Truk, kekuatan Jepang di Pasifik patah ( 1945 digantikan oleh kabinet Suzuki. Kabinet
Muljana 2008 :18). Suzuki yang menggantikannya tentulah tidak
Kekalahan demi kekalahan dalam bisa segera mengambil alih tanggung jawab
perang di Pasifik membuat kedudukan pelaksanaan pernyataan Koiso. Namun
Jepang di Indonesia terancam. Jepang mulai pada akhirnya datang juga saatnya BPUPKI
mengambil kebijakan memasukkan kekuatan diumumkan susunannya. (G. Moejanto, 1988
pribumi. Untuk keperluan tersebut, maka : 84)
mereka harus bisa lebih memikat rakyat Pengangkatan pengurus dan anggota
Indonesia. Agar supaya rakyat Indonesia diumumkan tanggal 29 April 1945, bertepatan
makin bersedia membantu Jepang dengan dengan HUT Kaisar Jepang, Tenno Haika.
segala pengorbanannya, maka Perdana Sebagai ketua terpilih dr. KRT Radjiman
Menteri Koiso pada tanggal 7 September Wediodiningrat, Ichibangase Yoshio, dan
1944 mengucapkan pidato di muka parlemen RP Soeroso sebagai wakil ketua, dan 7
Jepang yang antara lain menjanjikan orang Jepang lainnya sebagai anggota luar
pemberian kemerdekaan kepada Hindia biasa. Kecuali 8 orang Jepang, seluruhnya
Timur (Indonesia) “dikemudian hari”. Inilah berjumlah 62 orang (Yunarti 2003 : 3).
yang dikenal sebagai “Koiso Declaration”. BPUPKI dibentuk untuk menyelidiki dan
(G. Moedjanto 1988 : 84) menyusun segala sesuatu rencana mengenai
Tanggal 9 September 1944 lagu persiapan-persiapan kemerdekaan Indonesia

Forum Ilmu Sosial, Vol. 36 No. 2 Desember 2009 187


menyangkut segi politik, ekonomi, tata (4) Sosialisme negara, (5) Hubungan antar
pemerintahan, dan lain-lain, yang dibutuhkan bangsa. c) Ir. Soekarno pada tanggal 1 Juni
dalam usaha pembentukan negara Indonesia 1945 berbicara tentang dasar falsafah negara
merdeka (Sumarmo 1991 : 70). Secara Indonesia merdeka yang terdiri atas lima asas
rinci tugas pokok BPUPKI adalah : (1) sebagai berikut: (1) Kebangsaan Indonesia,
menetapkan dasar-dasar Indonesia Merdeka, (2) Internasional atau Peri Kemanusiaan, (3)
dan (2) menetapkan Undang-undang Dasar ( Mufakat atau Demokrasi, (4) Kesejahteraan
Silalahi 2001 : 53). Sosial, (5) Ketuhanan Yang Maha
BPUPKI mengadakan dua kali masa
Esa.
sidang, yaitu : masa sidang pertama tanggal
Kelima asas yang disampaikan oleh Ir.
29 Mei 1945 hingga 1 Juni 1945 dan masa
Soekarno tersebut, atas petunjuk seorang ahli
sidang kedua tanggal 10 hingga 16 Juli 1945.
bahasa diberi nama Pancasila yang kemudian
Masa sidang I membicarakan Rancangan
diusulkan menjadi dasar negara Indonesia (
Dasar Negara Indonesia Merdeka. Pada
Kaelan 1999 : 37) Sidang BPUPKI pertama
sidang yang pertama ini, berpidato dan
berakhir tanggal 1 Juni 1945 .
menyampaikan usulan rancangan azas atau
Antara sidang resmi pertama dan sidang
dasar negara Indonesia diantaranya adalah
resmi kedua ada masa reses. Masa reses itu
Prof. Mr. Moh. Yamin (disampaikan pada
digunakan oleh para anggota untuk membahas
tanggal 29 Mei 1945), Prof. Dr. Mr. Soepomo,
Rancangan Pembukaan UUD 1945 yang
Prof. Dr. Moh. Yamin, PF. Dahlan, Moh.
dipimpin Soekarno. Persidangan ini disebut
Hatta (disampaikan tanggal 31 Mei 1945),
sebagai sidang tidak resmi dan hanya dihadiri
Ir. Soekarno, Abikoesno Tjokrosoejoso, M.
38 anggota.( Yunarti 2003 : 8) Pertemuan itu
Soetarjo K, Ki Bagus Hadikusumo, dan
dimaksudkan untuk mencari suatu prosedur
Liem Koen Hian (disampaikan pada tanggal
agar Indonesia dapat secepatnya merdeka.
1 Juni 1945). Usulan-usulan dasar negara
Keinginan untuk secepatnya merdeka itu salah
tersebut adalah : a) Mr. Mohammad Yamin
satunya dilandasi alasan bahwa pemerintah
berpidato dengan judul azas dan dasar negara
bala tentara Dai Nippon dalam waktu yang
Republik Indonesia. Dalam pidatonya, beliau
singkat telah memerdekakan Birma (sekarang
mengemukakan 5 (lima) dasar sebagai
Myanmar), Philiphina dan Indi Cina. Tinggal
berikut: (1) Peri Kebangsaan, (2) Peri
Indonesia sendiri yang belum merdeka.
Kemanusiaan, (3) Peri Ketuhanan, (4) Peri
(Silalahi 2001 : 164).
Kerakyatan, dan (5) Kesejahteraan Rakyat.
Sidang BPUPKI kedua tanggal 10 – 16
b) Prof. Dr. Mr. Soepomo pada tanggal
Juli 1945. Hari pertama sebelum sidang
31 Mei 1945 berpidato yang isinya berupa
BPUPKI kedua dimulai, diumumkan oleh
penjelasan tentang masalah-masalah yang
ketua penambahan 6 anggota baru Badan
berhubungan dengan dasar negara: (1) Paham
Penyelidik. Ir. Soekarno juga memberi laporan
negara persatuan, (2) Perhubungan negara dan
tentang hasil pertemuannya yang dilakukan
agama, (3) Sistem badan permusyawaratan,

188 Forum Ilmu Sosial, Vol. 36 No. 2 Desember 2009


sejak tanggal 1 Juni 1945. Menurut laporan usulan mengenai pemegang kedaulatan
itu pada tanggal 22 Juni 1945 Ir. Soekarno rakyat, lembaga yang berwenang membentuk
mengadakan pertemuan antara panitia kecil UU, tugas pemerintahan, rancangan hukum
dengan anggota-anggota Badan Penyelidik dasar, dan pembentukan panitia penghalus
bertempat di gedung kantor besar Jawa Hooko bahasa. Tanggal 14 Juli, sidang mendengarkan
Kai. Mereka membentuk panitia kecil yang laporan hasil kerja panitia perancang hukum
terdiri atas 9 orang, yang popoler disebut dasar berupa rancangan Indonesia merdeka
Panitia Sembilan, yang anggotanya adalah dan pembukaan hukum dasar. Tanggal 15-16
sebagai berikut : 1) Ir. Soekarno, 2) Wachid Juli sidang diawali dengan membicarakan
Hasyim, 3) Mr. Moh. Yamin, 4) Mr. Maramis, 5) hukum dasar dan penyampaian usul HAM
Drs. Moh. Hatta, 6) Mr. Soebardjo, 7) Kyai Abdul
dari Moh. Hatta. Pada tanggal 16 Juli sidang
menyetujui dan menerima Rancangan Hukum
Kahar Moezakir, 8) Abikoesno Tjokrosoejoso, 9)
Dasar yang diajukan oleh panitia perancang
Haji Agus Salim (Kaelan 1999 : 38)
hukum dasar ( Yunarti 2003 : 29).
Panitia kecil ini bertugas mencari dan
Pada tanggal 26 Juli 1945 para pemimpin
merumuskan formula yang disepakati oleh
sekutu di Potsdam mengeluarkan suatu
dua golongan yang ada didalam BPUPKI,
tuntutan agar Jepang menyerah tanpa syarat,
yaitu golongan Nasional dan golongan
tetapi pihak Jepang tidak mau menyerah.
Islam. Mereka merumuskan dan menyepakati
Tanggal 6 Agustus bom atom pertama
bersama yang dikenal dengan Piagam Jakarta
dijatuhkan di Hiroshima yang menewaskan
pada tanggal 22 Juni 1945. ( Yunarti 2003 :
sedikitnya 78.000 orang (Ricklefs 1999 : 314)
xv)
Kedudukan Jepang yang terus menerus
Beberapa keputusan penting yang patut
terdesak oleh sekutu membuat Komando
diketahui dalam rapat BPUPKI kedua adalah
Tentara Jepang di wilayah Selatan mengadakan
pada tanggal 10 Juli mengambil keputusan
rapat pada akhir bulan Juli 1945 di Singapura.
tentang bentuk negara, tanggal 11 Juli 1945
Disetujui bahwa kemerdekaan bagi Indonesia
tentang wilayah negara RI,
akan diberikan pada tanggal 7 September
Tanggal 11 Juli dibentuk juga Panitia
1945, setahun setelah pernyataan Koiso. Pada
Perancang Hukum Dasar, yang meliputi :
tanggal 7 Agustus 1945 Jendral Terauchi
panitia perancang hukum dasar dengan ketua
menyetujui pembentukan Panitia Persiapan
Ir. Soekarno, panitia perancang ekonomi
Kemerdekaan Indonesia (PPKI = Dokuritzu
dan keuangan dengan ketua Moh. Hatta,
Zyunbi Iinkai) yang bertugas melanjutkan
dan panitia perancang pembelaan tanah air
pekerjaan BPUPKI dan mempersiapkan
dengan ketua Abikoesno Tjokrosoejoso. (
segala sesuatu yang diperlukan karena akan
Pringgodigdo dalam Kaelan :39) Rapat
diselenggarakan pemindahan kekuasaan
juga memutuskan tentang wilayah Indonesia,
dari Jepang kepada bangsa Indonesia. (G.
panitia perancang HAM, bentuk negara,
Meodjanto 1988 :85)
pimpinan negara dan isi preambul. Pada
Mendengar ucapan itu Soekarno berjanji
tanggal 13 Juli, panitia kecil menghimpun

Forum Ilmu Sosial, Vol. 36 No. 2 Desember 2009 189


akan segera membentuk Panitia Persiapan kekuasaan pemerintahan dari tentara Jepang
Kemerdekaan Indonesia (PPKI), yang tidak kepada badan tersebut. Selain ditugasi
lama lagi akan bersidang. Anggota-anggotanya menyelesaikan dan mengsahkan rancangan
terdiri dari wakil-wakil seluruh Indonesia, UUD dan falsafah negara Indonesia merdeka
yang diangkat oleh pucuk pimpinan Dai yang sudah disiapkan BPUPKI, PPKI juga
Nippon di wilayah Selatan. Tempat bersidang bertugas memusyawarahkan dan menetapkan
ditetapkan di Jawa. BPUPKI secara resmi bagaimana cara pelaksanaan pernyataan
dibubarkan pada tanggal 6 Agusus 1945. Pada atau pengumuman kemerdekaan Indonesia
tanggal 9 Agustus, Soekarno-Hatta pergi ke merdeka (Yunarti 2003 : 30).
Saigon untuk bertemu dengan Jenderal Besar Sehari setelah pelaksanaan proklamasi
Terauchi. Kembali ke Indonesia membawa pada tanggal 18 Agustus 1945, Panitia
tiga perintah, yaitu : (1) Soekarno diangkat Persiapan Kemerdekaan Indonesia (PPKI)
sebagai ketua Panitia Persiapan Kemerdekaan mengadakan sidang yang pertama dan berhasil
Indonesia, sedangkan Hatta sebagai wakil mengambil keputusan : 1) Mengesahkan
ketua, (2) Panitia Persiapan Kemerdekaan Undang-undang Dasar tahun 1945 sebagai
boleh mulai bekerja pada tanggal 19 Agustus landasan kontitusi yang mengandung
1945, dan (3) Cepat atau tidaknya pekerjaan, landasan idealisme. 2) Memilih Ir. Soekarno
diserahkan seluruhnya kepada panitia ( sebagai presiden dan Drs. Hatta sebagai wakil
Muljana 2008 : 22-23). presiden. 3) Membentuk Komite Nasional
Panitia Persiapan Kemerdekaan atau yang bertugas membantu presiden sebelum
Dokuritzu Zyunbi Iinkai itu terdiri atas 21 terbentuknya MPR dan DPR.
orang, termasuk ketua dan wakil ketua. Pada tanggal 19 Agustus 1945, PPKI
Setelah Jepang kalah dalam perang Pasifik/ mengadakan sidang yang kedua dengan
Perang Asia Timur Raya pada tanggal 14 hasil: 1) Membagi wilayah Indonesia menjadi
Agustus 1945, PPKI dijadikan badan nasional 8 propinsi. 2) Merancang pembentukan
dengan menambah anggotanya 6 orang dua belas departemen dan menunjuk para
lagi tanpa sepengetahuam Jepang sehingga menteri-menternya. 3) Membentuk Komite
menjadi 27 orang. Dengan demikian, PPKI Nasional indonesia Pusat (KNIP) yang
bukan lagi merupakan panitia yang dibentuk bertgas membantu presiden.
dan pemberian dari Jepang, tetapi merupakan Pada tanggal 22 Agustus 1945 PPKI
badan asli bangsa Indonesia sendiri. PPKI mengadakan sidang yang ketiga dengan
telah menjadi badan perwakilan seluruh keputusan : 1) Membentuk PNI (Partai
rakyat Indonesia dan dijadikan wadah Nasional Indonesia) yang dirancang menjadi
perjuangan oleh pemimpin nasional guna partai tunggal Negara Indonesia, namun
mewujudkan kemerdekaan Indonesia. kemudian dibatalkan. 2) Membentuk BKR
PPKI ini semula dimaksudkan sebagai (Badan Keamanan Rakyat) berfungsi sebagai
badan yang mempersiapkan penyerahan

190 Forum Ilmu Sosial, Vol. 36 No. 2 Desember 2009


penjaga keamanan umum. 3) Membentuk tanggal 15 Agustus 1945. Ir. Soekarno belum
KNI (Komite Nasional Indonesia) sebagai mendengar berita kekalahan Jepang, tetapi
badan yang berfungsi sebagai pusat sebagian pelajar atau mahasiswa Sekolah
Dewan Perwakilan Rakyat sebelum pemilu Tinggi Kedokteran sudah mengetahuinya dari
dilaksanakan. pemancar gelap. Mereka selalu mengadakan
Kemudian, pada tanggal 23 Agustus kontak dengan tokoh pemuda revolusioner
1945 Presiden Soekarno mengeluarkan seperti Wikana, Sukarni, dan Chaerul Saleh.
pengumuman yang berisi akan dibentuk BKR Mereka menginginkan Indonesia segera
(Badan Keamanan Rakyat), PNI (Partai merdeka setelah tahu Jepang kalah. Untuk
Nasional Indonesia), KNI (Komite Nasional itu, mereka telah menyiapkan pasukan untuk
Indonesia) (Yunarti 2003 : 46-47) mengusir Jepang dan mengambil alih segala
Pada tanggal 23 Agustus, Wakil Presiden posisi yang diduduki oleh Jepang. Tuntutan
Mohammad Hatta memimpin sidang di para pemuda akan kemerdekaan Indonesia
Gedung Pusat Kebaktian Jawa di Gambir sesegera mungkin tidak ditanggapi oleh
untuk membentuk Komite Nasional Indonesia golongan tua terutama Ir. Soekarno. Menurut
Pusat, yang didahului dengan pembubaran Soekarno, kemerdekaan Indonesia tergantung
PPKI. Pelantikan KNIP dilangsungkan pada hasil sidang PPKI tanggal 16 Agustus
pada tanggal 29 Agustus 1945. Struktur 1945. Soekarno tidak mau mendahului
organisasi KNIP, yaitu :Ketua : K a s m a n sidang PPKI. Atas desakan para pemuda,
Singodimedjo, Wakil Ketua I: Sutardjo, Wakil Soekarno berusaha menghubungi para pejabat
Ketua II : Latuharhary, Wakil Ketua III : balatentara Jepang tetapi tidak berhasil.
Adam Malik, Anggota :berjumlah 136 orang Sementara itu, para pemuda yang berkumpul
(Muljana 2008 : 47-48). di ruang lembaga bakteriologi (sekarang
kantor Fakultas Kesehatan UI) menuntut
SUASANA KEBATINAN PADA SAAT- proklamasi segera diselenggarakan dan
SAAT MENJELANG PROKLAMASI berkeinginan agar kemerdekaan yang segera
Pada tanggal 6 Agustus 1945 pihak dilaksanakan itu benar-benar lepas sama
Sekutu menjatuhkan bom atom dengan panas sekali dari pengaruh Jepang. Para pemuda
50 juta derajat celcius ke kota Hiroshima. ingin tanggal 16 Agustus 1945 proklamasi
Kota hancur lebur, lebih dari 78.000 orang kemerdekaan dikumandangkan. Namun
tewas. Bom atom kedua dijatuhkan di kota deminkian Soekarno masih bersikeras tidak
Nagasaki. Karena rakyat menderita dan mau mengumumkan kemerdekaan Indonesia.
posisi Jepang tidak mungkin lagi untuk Karena khawatir Soekarno masih dipengaruhi
melanjutkan perang melawan Sekutu, maka oleh Jepang, maka para pemuda mengambil
kaisar Jepang memerintahkan perang segera jalan nekad menculik Soekarno dan Hatta dan
dihentikan. Sekutu menuntut lebih yaitu dibawa ke Rengasdengklok pada tanggal 16
meminta Jepang menyerah tanpa syarat. Agustus jam 03.00.
Tuntutan diterima, Jepang menyerah pada Pada tanggal 16 Agustus jam 16.00
Ahmad Subardjo menjemput Soekarno
Forum Ilmu Sosial, Vol. 36 No. 2 Desember 2009 191
dan Hatta yang dibawa para pemuda di Kemerdekaan mengandung arti adanya
Rengasdengklok. Pukul 21.00 rombongan pengumuman atau deklarasi kepada bangsa
Subardjo, Soekarno dan Hatta berangkat Indonesia sendiri bahwa mereka telah
menuju Jakarta dan tiba di Pegangsaan Timur merdeka dan pengumuman kepada pihak luar
pukul 23.00. Soekarno, Hatta, Subardjo (negara lain) bahwa kemerdekaan Indonesia
dan beberapa tokoh pemuda merancang diperoleh melalui tetes keringat sendiri yang
teks proklamasi kemerdekaan RI di rumah harus dihargai dan dihormati kedaulatannya.
laksamana Maeda. Setelah dilakukan beberapa Ditinjau dari aspek hukum, proklamasi
revisi teks, akhirnya proklamasi kemerdekaan kemerdekaan mengandung arti adanya
diselenggarakan pada tanggal 17 Agustus pernyataan tentang keputusan bangsa
1945 hari jumat jam 10.00 di Pegangsaan Indonesia menghapus tata-hukum kolonial
Timur nomor 56 Jakarta. Teks Proklamasi dan menggantinya dengan tata-hukum
Kemerdekaan berbunyi : nasional dengan proklamasi kemerdekaan
PROKLAMASI
sebagai norma dasar atau norma pertama
Kami bangsa Indonesia dengan ini menyatakan yang mendasari berfungsinya negara
Kemerdekaan Indonesia.
Republik Indonesia. Secara politis-ideologis,
Hal-hal yang mengenai pemindahan kekuasaan
dan lain-lain diselenggarakan dengan cara proklamasi berarti bangsa Indonesia telah
saksama dan dalam tempo yang sesingkat-
berhasil melepaskan diri dari belenggu tata-
singkatnya.
nilai dan kekuasaan kolonial dan membangun
jakarta, hari 17 bulan 8 tahun 05
kekuasaan nasional berlandaskan pada tata-
Atas nama bangsa Indonesia,
nilai sendiri, yaitu Pancasila dan UUD 1945.
Soekarno/Hatta

U PAYA B A N G S A I N D O N E S I A
A RT I P E N T I N G P R O K L A M A S I D A L A M M E M P E R TA H A N K A N
KEMERDEKAAN RI KEMERDEKAAN RI

Sejak dikumandangkannya teks Bung Karno pernah mengatakan bahwa


Proklamasi pada tanggal 17 Agustus 1945, kemerdekaan merupakan jembatan emas, dan
maka sejak itu pula negara Indonesia telah melalui jembatan emas itulah akan dibangun
berdiri (meskipun masih dalam pengertian Indonesia yang merdeka, bersatu, berdaulat,
ada secara de-facto). Kemerdekaan Indonesia adil dan makmur. Meraih kemerdekaan
merupakan hasil jerih payah bangsa Indonesia, membutuhkan pengorbanan dan perjuangan
bukan hadiah atau pemberian dari Jepang. yang sangat berat. Ketika Indonesia
Dapat dikatakan bahwa bangsa Indonesia sudah merdeka pun tidak mudah baginya
atas inisiatif sendiri, atas prakarsa sendiri melaksanakan amanat penderitaan rakyat.
dan atas kemauan sendiri menentukan Belanda yang sejak awal tidak menginginkan
nasib sendiri (self-determination) untuk kemerdekaan Indonesia, dengan membonceng
melepaskan diri dari belenggu penjajahan tentara Sekutu datang ke Indonesia dengan
dan membangun perumahan sendiri yaitu maksud menjajah kembali Indonesia.
rumah besar Indonesia merdeka. Proklamasi

192 Forum Ilmu Sosial, Vol. 36 No. 2 Desember 2009


Inggris ketika datang ke Indonesia penjajah yang bermaksud mencabik-cabik
menemui adanya suatu pemerintah yang kedaulatan Indonesia.
mampu memelihara ketertiban dan keamanan Selain dengan cara perlawanan fisik,
atas wilayah mereka akhirnya mengakui bangsa Indonesia juga menempuh jalan
kemerdekaan Indonesia secara de-facto, diplomasi, yakni melakukan perundingan-
namun tentara NICA (Belanda) yang datang perundingan dengan musuh, seperti
menyusul kemudian tidak mengakuinya. persetujuan Linggarjati tanggal 25 Maret 1947,
Karena Belanda bersikeras ingin menegakkan persetujuan Renville tanggal 17 Januari 1948,
kembali kekuasaannya atas Indonesia, maka Van Royen-Rum Statement tanggal 7 Mei
rakyat Indonesia melakukan perlawanan 1949, dan Konferensi Meja Bundar (KMB)
terhadapnya guna menegakkan kedaulatan dari tanggal 23 Agustus hingga 2 November
Indonesia. 1949. Meskipun dalam setiap perundingan
Perlawanan-perlawanan rakyat Indonesia dengan pihak musuh selalu dikhianati, namun
terjadi dimana-mana. Di Surabaya terdapat Indonesia tetap mentaatinya dan untuk
perlawanan rakyat yang diawali dari insiden mempertegas kemerdekaan dan kedaulatan
bendera di hotel Yamato Surabaya. Peristiwa Indonesia, pihak pemerintah melalui para
ini kemudian dikenang sebagai insiden bendera diplomat dan juru bicaranya tiada henti-
di Surabaya. Di Semarang ternyata masih hentinya mencari dukungan kepada negara-
terdapat sisa-sisa kejayaan balatentara Jepang negara dan masyarakat internasional.
yang masih menampakkan muka kolonialnya
dan dipicu peristiwa meninggalnya dr. PENUTUP
Karyadi, kepala laboratorium rumah sakit
BPUPKI memang buatan Jepang,
rakyat, rakyat Semarang bertempur habis-
tetapi segala bentuk aktivitasnya tidak
habisan melawan kelicikan dan kekejaman
berpihak kepada Jepang, melainkan untuk
tentara Jepang. Peristiwa tersebut kemudian
mempersiapkan kemerdekaan Indonesia.
terkenal dengan pertempuran lima hari
Tujuannya tiada lain adalah untuk kepentingan
di Semarang yang biasanya diperingati
Indonesia merdeka. Demikian pula, PPKI
antara tanggal 10 hingga 15 Oktober 1945.
semula memang bentukan Jepang, tetapi
Upaya mempertahankan kemerdekaan
setelah anggotanya ditambah 6 orang ,
RI juga dilakukan di tempat lain, seperti
maka warna keindonesiaannya nampak.
di Ambarawa (terkenal dengan palagan
Bahkan dengan berdirinya PPKI, tujuan
Ambarawa), di Medan (terkenal dengan
Indonesia merdeka makin mengkristal. Hal
pertempuran Medan Area), di Surabaya
ini dibuktikan dengan hasil-hasil sidang yang
(terkenal dengan pertempuran Surabaya), di
dilakukan oleh PPKI.
Bandung (terkenal dengan Bandung Lautan
BPUPKI berperan membuat rancangan
Api), di Bali (terkenal dengan puputan
dasar negara, rancangan UUD RI, wilayah
Margarana) dan masih banyak lagi daerah
negara ( disetujui bahwa wilayah Indonesia
yang melakukan perlawanan terhadap
adalah Nederlandsch Indie), bentuk negara

Forum Ilmu Sosial, Vol. 36 No. 2 Desember 2009 193


disetujui kesatuan (unitaris), bentuk
pemerintahan Republik, bendera nasional
merah putih, dan bahasa nasional adalah
bahasa Indonesia.
PPKI berperan memusyawarahkan dan
mensahkan apa yang telah dipersiapkan dan
dibuat oleh BPUPKI, yakni mengesahkan
UUD, memilih Presiden dan Wakil Presiden,
serta membentuk sebuah panitia yang
dinamakan Komite Nasional Indonesia
Pusat. Komite inilah yang pada awal-awal
kemerdekaan menjadi pengawal demokrasi
Indonesia. Jadi BPUPKI dan PPKI merupakan
dua mata rantai yang saling mengisi dan
melengkapi untuk mewujudkan Indonesia
merdeka. Puncak dari kegiatan dua badan ini
adalah terwujudnya Proklamasi Kemerdekaan
RI pada tanggal 17 Agustus 1945.
Kemerdekaan Indonesia tersebut memiliki
makna yuridis dan politis ideologis, yakni
dengan kemerdekaan, tata hukum kolonial
diganti dengan tata hukum nasional serta
Indonesia membongkar tata nilai kolonial
dan menggantinya dengan tata nilai nasional
berdasarkan Pancasila. Kemerdekaan ini
menjadi modal penting bagi bangsa Indonesia
dalam mematangkan negara Indonesia
yang merdeka, berdaulat, adil, dan makmur
serta menghadapi rongrongan dan aksi
kolonialisme babak kedua dari Belanda,
sehingga Indonesia mampu menegakkan
kedaulatannya berlandaskan pada prinsip
berdiri di atas kaki sendiri.

DAFTARRUJUKAN

194 Forum Ilmu Sosial, Vol. 36 No. 2 Desember 2009

Anda mungkin juga menyukai