Anda di halaman 1dari 2

E.

DATA PENGAMATAN
Tabel 1. Hasil Pengukuran Zona Hambat Pertumbuhan E.coli dan S.aureus yang
Diperlakukan dengan Sabun Cair sebagai Antiseptik

Diameter Zona hambat (mm) pada


No. Spesies Bakteri perlakuan dengan sabun merk

LUX (A) NUVO (B) DETOL (C)

1. E.coli 20 25 17

1
Keterangan Gambar 3
1. Zona jernih
2. Paper dish 3
3
3. Diameter zona
hambat 2

Gambar 2. Bakteri uji E.coli


(Hastuti, 2020)

2. S.aerus 24 15 20

1
3
Keterangan Gambar
1. Zona jernih 3

2. Paper dish 3 2
3. Diameter zona
hambat

Gambar 2. Bakteri uji S.aerus


(Hastuti, 2020)
F. ANALISIS DATA
Praktikum kali ini yaitu Pengujian Daya Antimikroba Antiseptik Terhadap
Bakteti yang dilakukan secara daring. Terdapat tiga merk sabun yang digunakan
dalam praktikum ini yaitu sabun Lux (A), sabun Nuvo (B), dan sabun Detol (C).
Hasil pengukuran zona hambat pertumbuhan E.coli dan S.aureus yang
diperlakukan dengan ketiga merk sabun sebagai antiseptik didapatkan diameter
zona hambat berbeda-beda. Bakteri spesies E.coli dengan menggunakan sabun
cair merk Lux (A) didapatkan diameter zona hambat sebesar 20 mm. Sabun cair
merk Nuvo (B) didapatkan diameter zona hambat sebesar 25 mm. Sabun cair
merk Detol (C) didapatkan diameter zona hambat sebesar 17 mm. Bakteri spesies
E.aureus dengan menggunakan sabun cair merk Lux (A) didapatkan diameter
zoba hambat sebesar 24 mm. Sabun cair merk Nuvo (B) didapatkan diameter
zona hambat sebesar 15 mm. Sabun cair merk Detol (C) didapatkan diameter zona
hambat sebesar 20 mm.

Anda mungkin juga menyukai