Disusun Oleh
Kelompok 2 :
FAKULTAS KEPERAWATAN
UNIVERSITAS ANDALAS
2020
1
SATUAN ACARA BERMAIN
2
C. Rencana Pelaksanaan
Bermain bersama
E. Media
F. Materi
G. Evaluasi
Peserta (anak) terapi bermain mampu:
1. Melihat , meraih, dan menendang mainan.
2. Memperhatikan benda bergerak
J. Daftar Pustaka
4
Lampiran
A. Pengertian Bermain
Bermain adalah cerminan kemampuan fisik, intelektual, emosional dan sosial dan
bermain merupakan media yang baik untuk belajar karena dengan bermain, anak akan
berkata-kata, belajar memnyesuaikan diri dengan lingkungan, melakukan apa yang dapat
dilakukan, dan mengenal waktu, jarak, serta suara (Wong, 2000). Bermain adalah
kegiatan yang dilakukan sesaui dengan keinginanya sendiri dan memperoleh
kesenangan. (Foster, 1989).
Dari definisi diatas dapat disimpulkan bahwa bermain adalah: Kegiatan yang tidak
dapat dipisahkan dari kehidupan anak sehari-hari karena bermain sama dengan kerja
pada orang dewasa, yang dapat menurunkan stres anak, belajar berkomunikasi dengan
lingkungan, menyesuaikan diri dengan lingkungan, belajar mengenal dunia dan
meningkatkan kesejahteraan mental serta sosial anak.
Pada bayi usia (3-6 bulan) permainan yang dianjurkan, antara lain:
3. Meraih mainan
C. Tujuan Bermain
5
Fungsi bermain pada anak ini adalah dapat dilakukan dengan melakukan rangsangan
pada sensorik dan motorik melalui rangsangan ini aktifitas anak dapat
mengeksplorasikan alam sekitarnya sebagai contoh bayi dapat dilakukan
rangsangan taktil,audio dan visual melalui rangsangan ini perkembangan sensorik
dan motorik akan meningkat. Hal tersebut dapat dicontohkan sejak lahir anak yang
telah dikenalkan atau dirangsang visualnya maka anak di kemudian hari kemampuan
visualnya akan lebih menonjol seperti lebih cepat mengenal sesuatu yang baru
dilihatnya. Demikian juga pendengaran, apabila sejak bayi dikenalkan atau
dirangsang melalui suara-suara maka daya pendengaran di kemudian hari anak lebih
cepat berkembang di bandingkan tidak ada stimulasi sejak dini.
4. Meningkatkan Kreatifitas
Bermain juga dapat berfungsi dalam peningkatan kreatifitas, dimana anak mulai
belajar menciptakan sesuatu dari permainan yang ada dan mampu memodifikasi
6
objek yang akan digunakan dalam permainan sehingga anak akan lebih kreatif
melalui model permainan ini, seperti bermain bongkar pasang mobil-mobilan.
D. Manfaat Bermain
2. Mengoptimalkan pertumbuhan seluruh bagian tubuh, seperti tulang, otot dan organ-
organ.
7
7. Mendapat kesempatan menemukan arti dari benda-benda yang ada disekitar anak.
8. Merupakan cara untuk mengatasi kemarahan, kekuatiran, iri hati dan kedukaan.
E. Cara Bermain
1. Meraih mainan