Anda di halaman 1dari 16

PILKADA DI ERANEW NORMAL

(HAMBATAN, PELUANG DAN TANTANGAN)


Webinar Forum Dekan Fisip PTMA

OLEH
ABHAN, SH., MH (KETUA BAWASLU RI)
TATANAN BARU (NEW NORMAL )

Menurut Wiku Adisasmita (Ketua Tim Pakar Gugus Tugas


Percepatan Penanganan Covid-19),New Normal adalah
perubahan perilaku untuk tetap menjalankan aktivitas
normal namun dengan ditambah menerapkan protokol
kesehatan guna mencegah terjadinya penularan Covid-19.

Pemerintah mulai bersiap dalam menerapkanNew


Normal  dalam menjalani kehidupan bermasyarakat di
tengah pandemi Covid-19.
KETENTUAN PELAKSANAAN PEMILIHAN
LANJUTAN

01 Perpu No 2/2020
02
Pasal 201 A
1. Pemungutan suara serentak sebagaimana dimaksud dalam
pasal 201 ayat (6) ditunda karena terjadi bencana nonalam
sebagaimana dimaksud dalam pasal 120 ayat (1). Pasal122 A
2. Pemungutan suara serentak yang ditunda sebagaimana
dimaksud pada ayat (l) dilaksanakan pada bulan desember 1. Pemilihan serentak lanjutan sebagaimana dimaksud
2020. dalam Pasal 120 dilaksanakan setelah penetapan
3. Dalam hal pemungutan suara serentak sebagaimana penundaan tahapan pelaksanaan Pemilihan serentak
dimaksud pada ayat (21) tidak dapat dilaksanakan, dengan Keputusan KPU diterbitkan.
pemungutan suara serentak ditunda dan dijadwalkan kembali 2. Penetapan penundaan tahapan pelaksanaan Pemilihan
segera setelah bencana nonalam sebagaimana dimaksud serentak serta pelaksanaan Pemilihan serentak lanjutan
pada ayat (1) berakhir, melalui mekanisme sebagaimana sebagaimana dimaksud pada ayat (1) dilakukan atas
dimaksud dalam pasal 122a. persetujuan bersama antara KPU, Pemerintah, dan
Dewan Perwakilan Rakyat.
3. Ketentuan lebih lanjut mengenai tata cara dan waktu
pelaksanaan Pemilihan serentak lanjutan diatur dalam
Peraturan KPU.
Perpu No 2/2020
PEMILIHAN DAN (NEW NORMAL ) COVID-19
Kesehatan Masyarakat Mempengaruhi Suksesnya Penyelenggaraan Pemilihan
Status kesehatan di daerah-daerah penyelenggaraan pemilihan menjadi salah satu variabel penting;
yang tidak hanya berkaitan dengan kesiapan penyelenggara pemilihan dalam menjalankan
keseluruhan tahapan, tapi juga relevan dengan kondisi sosial kemasyarakatan yang terancam
bahaya Covid-19. Kondisi kesehatan masyarakat secara “fisik” maupun “psikis” akan memengaruhi
tingkat kehadiran masyarakat di TPS, maupun terlibat dalam kegiatan-kegiatan lain yang berkaitan
dengan publik, seperti misalnya, Kampanye.

Amanat Demokrasi
Demokrasi mengamanatkan kepentingan rakyat adalah yang paling utama, dan karena
itu, kebijakan terkait penyelenggraan Pemilihan dalam situasi darurat kesehatan mesti
berorientasi pada kepentingan rakyat. Pelaksanaan Pilkada Serentak 2020 menjadi
tantangan demokrasi tersendiri di era ini. Selain menjamin kedaulatan rakyat,
pelaksanaan Pilkada juga perlu menjamin keselamatan dan kesehatan masyarakat.

Perlindungan Hak Rakyat


Pemilihan serentak sebagai mekanisme pelaksanaan kedalulatan rakyat di
daerah, mesti menjamin setiap warga negara yang telah memiliki hak memilih
dan dipilih, dapat menggunakan hak tersebut secara konstitusional dan tanpa
dibebani kekhawatiran akan ancaman kesehatan dengan menerapkan konsep
New Normal
POTENSI PERMASALAHAN
Kendala Anggaran Pembiayaan
Acaman terhadap kesehatan dan
keselamatan jiwa Masyarakat 01 02 Pemilihan
1. Relokasi Anggaran Untuk Penanganan
Resiko Ancaman Kesehatan Bagi Masyarakat, Covid-19
Peserta dan Penyelenggara Pemililu 2. Ketersediaan Anggaran Pasca Covid-19
(Defisit Anggaran)
3. Kemampuan Keuangan Daerah Bervariasi.

Degradasi Kualitas
Penyelenggaraan Tahapan
03 04
situasi pandemi covid-19 yang tak Partisipasi & Penyelenggaraan Yang
menentu, berpotensi menimbulkan Menurun
malpraktik dalam penyelengarannya:
1.Verifikasi Faktual Syarat Dukungan
Calon Perseorangan
05 1. Proses Pemuktahiran Data dan Daftar
Pemilih Tidak Maksimal
2. Potensi Menurunya Relawan,
2.Pemutkahiran data pemilih – COKLIT
3. Miningkatnya Kesulitan Recruitment
3.Kampanye
Penyelenggara Adhoc
4.Pemungutan Suara Kendala Penegakan Hukum Pemilihan 4. Voter Turn Out
1. Jangka waktu proses penanganan
pelanggaran yang berbeda dgn Pemilu
2. Proses Pengumpulan alat-alat Bukti
3. Jangka Waktu Peny Sengketa Proses
(Bawaslu – MA)
POTENSIABUSE OF POWER OLEH
PETAHANA SULIT DIBENDUNG DAN
SULIT MEMBEDAKAN ANTARA
PEMBERIAN BANTUAN SOSIAL TERKAIT
COVID-19 ATAU PELANGGARAN
PEMILIHAN

Regulasi Terkait
Penyelenggaraan Verfak Dukungan Potensi Logistik
Pemilihan Calon Kurang Kurang Maksimal
Terlambat Maksimal

Potensi Pelanggaran
Terhadap Prosedur Dan
Tata Cara Pemungutan &
Penghitungan Suara
“Langkah Strategis Pengawasan Pelaksanaan
Pilkada 9 Desember 2020”

Langkah Pencegahan Terhadap


Protokol Kesehatan Secara Ketat
01 02 Malpraktik Penyelenggaraan
Pemilihan

Koordinasi Intensif antara KPU,

03 04
Intervensi APBN dalam
Bawaslu, DPR dan Pemerintah melalui
Penyelenggaraan Pemilihan Pasca
Kementerian Dalam Negeri
Penundaan
Koordinasi yang Sangat Intensif
Peningkatan dan Keperluan dengan Pemerintah dan Pemerintah
Pembiayaan Tambahan Terhadap
Teknis Penyelenggaraan dengan
memperhatikan Standar Pencegahan
05 06 Daerah untuk Dukungan Pembiayaan
Pelaksanaan Pemilihan dengan
Standar Pencegahan Covid-19
Terhadap Covid-19
“Lanjut . . .”

Peningkatan Metode Pengawasan


Langkah Strategis Sistem Pengawasan
Verfak Calon Perseorangan dan
Mutarlih
07 08 dengan Menggunakan Pemanfaatan
Teknologi Informasi Dalam Setiap
Tahapan Penyelenggaraan Pemilihan

09 10
Penyesuaian Alat Kerja Pengawasan Koordinasi Intensif antara KPU,
dan Penyusunan Standar Tata Bawaslu, dan Gugus Tugas Covid-19
Laksana Pengawasan yang Melaksanakan Pilkada 2020
FOKUS PENCEGAHAN, PENGAWASAN DAN PENINDAKAN
SURAT EDARAN NOMOR:
0257/K. BAWASLU/PM.07.00/III/2020
MENERBITKAN PRODUK HUKUM PENGAWASAN TENTANG PETUNJUK PELAKSANAAN PENYELESAIAN
UNTUK MENDUKUNG PELAKSANAAN SENGKETA PEMILIHAN GUBERNUR DAN WAKIL GUBERNUR,
TUGAS DAN WEWENANG BAWASLU BUPATI DAN WAKIL BUPATI,WALIKOTA DAN WAKIL WALIKOTA
DALAM PENCEGAHAN, TAHUN 2020 DALAM UPAYA PENCEGAHAN PENYEBARAN
PENGAWASAN & PENINDAKAN CORONA VIRUS DISEASE 19 (COVID-19)
2 SURAT EDARAN NOMOR: 0254/K.BAWASLU/PM.06.00/
III/2020
TENTANG PENANGANAN PELANGGARAN SETELAH
SURAT EDARAN NOMOR: PENUNDAAN TAHAPAN PEMILIHAN GUBERNUR DAN WAKIL
0266/K. BAWASLU/PM.00.00/04/2020 GUBERNUR, BUPATI DAN WAKIL BUPATI,WALIKOTA DAN WAKIL
TENTANG WALIKOTA TAHUN 2020 DALAM UPAYA PENCEGAHAN
PENCEGAHAN TINDAKAN PELANGGARAN PENYEBARAN COVID-19

SURAT EDARAN NOMOR:


0298/K. BAWASLU/PM.00.00/5/2020
TENTANG PERSIAPAN PELAKSANAAN PENGAWASAN
PEMILIHAN KEPALA DAERAH TAHUN 2020

1 3

PENCEGAHAN PENINDAKAN
KOORDINASI ANTAR STAKEHOLDER

KOMISI II DPR RI, GUGUS TUGAS PERCEPATAN PENANGANAN


KPU RI DAN DKPP RI COVID-19 & KEMENKES RI
PERSIAPAN PELAKSANAAN PILKADA SERENTAK TAHUN PERUMUSAN PROTOKOL PENCEGAHAN
2020 YANG AKAN KEMBALI DILAKSANAKAN SETELAH COVID-19 PADA SAAT PELAKSANAAN PILKADA
DITUNDA AKIBAT COVID-19 TAHUN 2020

KEMENDAGRI RI & KEMENKEU RI


KEPOLISAN RI & KEJAKSAAN RI PENDANAAN, PENCAIRAN NPHD &
PENAMBAHAN ANGGARAN
PENGAKTIFAN KEMBALI
SENTRA PENEGAKAN
HUKUM TERPADU
(SENTRA GAKKUMDU)
KEMENKUMHAM RI
HARMONISASI REGULASI

BAWASLU PROVINSI & KABUPATEN/KOTA KOMINFO RI & PROVIDER INTERNET


PENGAKTIFAN PENGAWAS ADHOC SERTA MELAKUKAN AKSES INTERNET
PENGAWASAN TERHADAP PENGAKTIFAN KEMBALI
AD-HOC (PPS, PPK dan KPPS)
PENYELENGGARA TINGKAT
PENDIDIKAN PEMILIH

SEKOLAH KADER PENGAWASAN PARTISIPASIF


(SKPP) DARING

MELAKSANAKAN SKPP DARING


DI SELURUH INDONESIA UNTUK MENDORONG
PENGAWASAN PARTISIPATIF BERBASIS
MASYARAKAT
SOSIALISASI

SEMINAR ONLINE
(WEBINAR)

MELAKSANAKAN SOSIALISASI MELALUI SEMINAR ONLINE (WEBINAR) DENGAN


UNIVERSITAS, PEMERINTAH DAERAH, LEMBAGA/ KEMENTERIAN, NGO, PARTAI POLITIK DAN
MASYARAKAT. TERKAIT TUGAS DAN WEWENANG BAWASLU, BAWASLU PROVINSI DAN
BAWASLU KABUPATEN/ KOTA PADA PILKADA SERENTAK TAHUN 2020
REGULASI

PRODUK
HUKUM

MEMASTIKAN PERANCANGAN DAN


PEMBENTUKAN PERATURAN BAWASLU DAN
PRODUK HUKUM LAINNYA TELAH SESUAI/
SINKRON DENGAN SELURUH ATURAN
TERKAIT PEMILIHAN DENGAN
MEMPERHATIKAN KEAMANAN DAN
STANDAR PROSEDUR PENCEGAHAN
COVID-19
Cover

Thank You
Insert the Sub Title
of Your Presentation

Anda mungkin juga menyukai