Anda di halaman 1dari 2

1.

Angina Pektoris Stabil

Tujuan utama pengobatan adalah mencegah kematian dan terjadinya serangan

jantung (infark). Sedangkan yang lainnya adalah mengontrol serangan angina

sehingga memperbaiki kualitas hidup. Pengobatan terdiri dari farmakologis dan

non-farmakologis untuk mengontrol angina dan memperbaiki kualitas hidup.

Tindakan lain adalah terapi reperfusi miokardium dengan cara intervensi koroner

dengan balon dan pemakaian stent sampai operasi CABG (bypass).11 Berikut 10

elemen penting untuk penatalaksanaan angina stabil:

a. Aspirin dan anti angina

b. Beta bloker dan pengontrol tekanan darah

c. Cholesterol kontrol dan berhenti merokok

d. Diet dan atasi diabetes

e. Edukasi dan olah raga

2. Sindrom Koroner Akut

Berdasarkan triase dari pasien dengan kemungkinan SKA, langkah yang diambil

pada prinsipnya sebagai berikut :11

a. Jika riwayat dan anamnesa curiga adanya SKA

 Berikan asetil salisilat (ASA) 300 mg dikunyah, berikan nitrat

sublingual

 Rekam EKG 12 sadapan atau kirim ke fasilitas yang

memungkinkan

 Jika mungkin periksa petanda biokimia

b. Jika EKG dan petanda biokimia curiga adanya SKA: Kirim pasien ke

fasilitas kesehatan terdekat dimana terapi definitif dapat diberikan

c. Jika EKG dan petanda biokimia tidak pasti akan SKA


 Pasien risiko rendah ; dapat dirujuk ke fasilitas rawat jalan

 Pasien risiko tinggi : pasien harus dirawat

Penanganan di Instalasi Gawat Darurat:

Pasien-pasien yang tiba di UGD, harus segera dievaluasi karena kita berpacu

dengan waktu dan bila makin cepat tindakan reperfusi dilakukan hasilnya akan

lebih baik. Tujuannya adalah mencegah terjadinya infark miokard ataupun

membatasi luasnya infark dan mempertahankan fungsi jantung. Manajemen yang

dilakukan adalah sebagai berikut:11

a. Dalam 10 menit pertama harus selesai dilaksanakan adalah:

 Pemeriksaan klinis dan penilaian rekaman EKG 12 sadapan,

 Periksa enzim jantung CK/CKMB atau CKMB/cTnT,

 Berikan segera: O2, infus NaCl 0,9% atau dekstrosa 5%,

 Pasang monitoring EKG secara kontinyu

 Pemberian obat:

Anda mungkin juga menyukai