Anda di halaman 1dari 8

Persamaan Garis Lurus

Persamaan garis lurus merupakan suatu pemetaan persamaan matematika dalam bidang


koordinat cartesius yang membentuk grafik garis lurus. Ada dua variabel dalam suatu
persamaan garis lurus dan keduanya memiliki orde 1.
Bentuk penulisan persamaannya:

Dengan x dan y disebut sebagai variabel atau peubah, a dan b adalah koefisien dari kedua
variabel serta c adalah konstanta. Variabel x dan y harus berpangkat/berorde 1.

Lihat juga materi StudioBelajar.com lainnya:


Integral Substitusi & Parsial
Fungsi Kuadrat
Grafik Persamaan Garis Lurus
Persamaan garis lurus dapat digambarkan dalam koordinat cartesius untuk mendapatkan
grafik yang berbentuk garis lurus. Berikut ini langkah-langkah untuk menggambar grafik
garis tersebut:

 Menentukan dua titik yang dilalui oleh garis dalam persamaan tersebut.
 Kedua titik di plot atau ditempatkan pada koordinat cartesius.
 Menghubungkan kedua titik yang telah diplot tersebut untuk menjadi sebuah garis.
Berikut ini bentuk persamaan garis lurus dalam koordinat cartesius:

Penyelesaian Persamaan garis Lurus


Dua persamaan garis lurus dapat disajikan bersamaan disebut sebagai sistem persamaan
linear dua variabel dan memiliki bentuk:
Dengan x dan y disebut sebagai variabel atau peubah. Huruf a, b, d dan e adalah koefisien
dari masing-masing variabel serta c dan f adalah konstanta.

Ada dua cara dalam penyelesaian sistem persamaan dua variabel yaitu metode substitusi
dan metode eliminasi. Berikut penjelasannya:

Metode Substitusi
Dalam metode substitusi, salah satu variabel dipisahkan dari suatu persamaan. Persamaan
dalam bentuk   dirubah sehingga memiliki bentuk eksplisit :

atau,

Kemudian persamaan baru tersebut disubstitusikan ke persamaan kedua


misalkan   menjadi:

Atau

Persamaan hasil substitusi memiliki 1 variabel sehingga bisa diselesaikan.

Metode Eliminasi
Dalam metode eliminasi, salah satu variabel dieliminasi atau dihilangkan dengan cara
pengurangkan kedua persamaan yang ada. Agar variabel bisa dihilangkan saat kedua
persamaan dikurangkan, maka koefisien kedua variabel tersebut disamamakan terlebih
dahulu. Penyamaan koefisien ini dengan cara mengkali atau membagi suatu persamaan
dengan suatu bilangan. Sehingga:

Dengan:

Dan persamaannya menjadi:


Dapat dieliminasi dengan mengurangi persamaan pertama dengan kedua :

Diperoleh hasil penyelesaiannya:

Nilai variabel y yang telah diketahui dapat disubstitusi kedalam salah satu persamaan untuk
mendapat nilai variabel x.

Secara umum ada tiga kasus yang mungkin muncul dalam penyelesaian suatu sistem
persamaan ini, yaitu:

Dari gambar disimpulkan:

 Kasus 1, kedua persamaan memiliki satu penyelesaian.


 Kasus 2, kedua persamaan tidak memiliki penyelesaian.
 Kasus 3, kedua persamaan memiliki penyelesaian tak berhingga.
Gradien Persamaan Garis Lurus
Gradien menunjukan kemiringan dari suatu persamaan terhadap garis x. Gradien
dinotasikan dengan huruf m. Berdasarkan gambar berikut:
Kemiringan/gradien adalah perbandingan antara jarak garis yang diproyeksikan kesumbu y
terhadap proyeksi garis terhadap sumbu x. sehingga:

Gradien = m = tan⁡ α

Untuk beberapa bentuk persamaan, gradien diperoleh dengan:

Dalam hubungannya suatu persamaan garis lurus dengan garis lainnya, gradien memiliki
persamaan sebagai berikut:
Membentuk Persamaan Garis Lurus
1. Jika diketahui gradien dan satu titik yang dilalui
Persamaan garis lurus dapat dibuat dengan mengetahui nilai gradien dan salah satu titik
yang dilewati  . Dalam rumus:

Dengan kondisi ini, nilai   dan m telah diketahui. Nilai   dan   dijadikan variabel x dan
y, sehingga rumus gradien nya bisa dimodifikasi menjadi:

Atau:
2. Jika diketahui dua titik yang dilalui
Jika yang diketahui adalah kedua titik   dan   yang dilewati garis dan gradien
tidak diketahui rumusnya diperoleh dari modifikasi rumus sebelumnya yaitu:

Menjadi:

Atau:

Contoh Soal Persamaan Garis Lurus dan Pembahasan


Contoh Soal 1
Tentukan persamaan garis A yang memotong sumbu y = 3 dan tegak lurus dengan garis B
yang melalui titik pusat O dan titik (3, 2).

Pembahasan:

Diketahui:

 A melalui (0,3)
 B melalui (0,0) dan (3,2)
 A dan B tegak lurus, maka 
Sehingga:

Selanjutnya:
Contoh Soal 2
Jika suatu garis melewati dua titik yaitu   dan   serta sejajar garis 2y + 3x – 6 = 0,
maka tentukan nilai n.

Pembahasan:

Garis sejajar dengan 2y + 3x – 6 = 0, maka gradien keduanya sama.

Sehingga:

Contoh Soal 3
Tiga garis A, B, C memiliki gradien masing-masing 3, 4, 5. Ketiga garis memotong sumbu y
di titik yang sama. Jika absis masing-masing absis garis ke sumbu x dijumlahkan adalah  ,
tentukan persamaan garis A.

Pembahasan:

Diketahui persamaan masing-masing garis:




Karena memotong sumbu y di yang sama, maka

 . Selanjutnya disebut C.
Absis (saat y=0) masing-masing garis adalah:



Ketiga absis dijumlahkan:

Sehingga:

Kontributor: Alwin Mulyanto, S.T.


Alumni Teknik Sipil FTUI

Materi StudioBelajar.com lainnya:

1. Matriks
2. Transformasi Geometri
3. Trigonometri

Anda mungkin juga menyukai