Matematika 1
FUNGSI
01
Fakultas Teknik Teknik Elektro 14002 Fahraini Bacharuddin,ST., MT
Abstract Kompetensi
Suatau pemetaan f dari himpunan Mampu menjelaskan dan
f dari himpunan A ke himpunan B memahami Definisi fungsi, operasi
disebut fungsi. Bila pemetaan pada fungsi, fungsi inversi
setiap anggota A dengan tepat
satu anggota dari himpunan B.
Pembahasan
MODUL 1
FUNGSI
Pembahasan mengenai fungsi tidak lepas dari masalah pemetaan atau pengaitan. Suatau
pemetaan f dari himpunan f dari himpunan A ke himpunan B disebut fungi. Bila pengaitan setiap
anggota A dengan tepat satu anggota dari himpunan B.
A B
f a
Himpunan A disebut domain atau daerah asal dari fungsi f dinotasikan Df, sedangkan
himpunan B disebut kodomain dari fungsi f, bila semua elemen dari himpunan B yang
merupakan pasangan dari Elemen i himpunan A dihimpun makan akan di dapatkan
himpunan yang merupakan sub himpunan atau himpunan bagian himpunan B dinamakan
range atau daerah hasil dari fungsi f. Notasi untuk range dari fungsi f dari Rf. Dari gambar
1.1 didapatkan range dari fungsi f adalah Rf = {a,c}.
1 a 1 a
2 b 2 b
3 c 3 c
4 d 4 d
5 e e
f
6 6
Pada gambar 1.2 berikut menunjukkan bahwa pemetaan g dan h bukan merupakan
fungsi. Pemetaan g tidak memetakan setiap elemen dari A ( elemen 3 dan 4 tidak
mempunyai pasangan ), sedangkan pemetaan h memetakan satu elemen dari A terhadap
lebih dari A terhadap lebih dari satu elemen di B ( elemen 4 dipetakan terhadap d dan e )
2014 Matematika 1
2 Fahraini Bacharuddin,ST.,MT
Pusat Bahan Ajar dan eLearning
http://www.mercubuana.ac.id
Misal himpunan A dan B merupakan sub himpunan dari himpunan bilangan Real ( A R
dan B R). Maka fungsi f yang memetakan dari himpunan A ke himpunan B dapat
dinyatkan dengan,
f : AB
X f(x)=y
Daerah hasil atau range dari fungsi f dinyatakan dengan Rf = { yf(x)=y ,xA}. Nampak
bahwa setiap anggota range dari f ungsi f(x) juga merupakan anggota dari B sehingga
Rf B.
Mungkin Anda telah paham tentang syarat fungsi. Berikut beberapa contoh mana yang
fungsi dan mana yang bukan fungsi. Cobalah Anda temukan mengapa mereka disebut
fungsi atau bukan fungsi.
Contoh fungsi:
1. 𝑦 = 𝑥 + 1 2.
2. 𝑦 = 2𝑥2 + 3𝑥 − 1
1. 𝑦 = √ 25−x 2
2. 𝑦 = 𝑥/0
Kita telah cukup banyak membahas mengenai fungsi. Berikutnya akan diberikan beberapa
jenis fungsi yang sering muncul dalam keseharian dan ujian Anda.
2014 Matematika 1
3 Fahraini Bacharuddin,ST.,MT
Pusat Bahan Ajar dan eLearning
http://www.mercubuana.ac.id
3.1. Fungsi Polinom
Fungsi polinom ialah fungsi yang berbentuk 𝑓 𝑥 = 𝑎0 + 𝑎1𝑥 + 𝑎2𝑥2 + ⋯+ 𝑎𝑛𝑥𝑛 Dengan n
bilangan bulat non-negatif dan 𝑎0,𝑎1,…,𝑎𝑛 adalah tetapan riil.
Jika 𝑎𝑛 ≠ 0, dikatakan derajat atau orde polinom tersebut adalah n. Jika n = 0, maka fungsi
tersebut menjadi 𝑓 𝑥 = 𝑎0 untuk semua nilai x. Fungsi seperti itu disebut fungsi konstan.
Domain (daerah asal) dari fungsi konstan adalah bilangan Real (Df=R) sedangkan
range ( daerah hasil) adalah Rf={a0}
Domain dan range dari fungsi linear adalah real (Df=R dan Rf=R)
f(x)
4
1
2
Diperlihatkan gambar 1.3 merupakan grafik dari fungsi kuadra (berupa parabola). Bila dari
parabola diketahui titik puncak dan sebuah titik yang lain maka persamaan fungsi kuadrat
dapat dinyatakan oleh f(x)=a(x-b)2+c dengan(b,c) titik puncak
Dari gambar 1.3 maka didapatkan persamaan kuadrat f(x) =3/4(x-2)2 +1 . dengan
melakukan pengamatan pada grafik/parabola maka domain dan range pada fungsi kuadrat
berturut-turut adalah R dan (1,).
Melihat dari sifat ketiga fungsi: fungsi konstan, fungsi linear dan fungsi kuadrat maka dapat
disimpulkan bahwa domain dari fungsi polinom adalah bilangan real [DF=R]
2014 Matematika 1
4 Fahraini Bacharuddin,ST.,MT
Pusat Bahan Ajar dan eLearning
http://www.mercubuana.ac.id
polinom, yaitu:
2
a0 + a1 x +a2 x +. .. .
f ( x )=
b0 + b1 x +b2 x 2 +. .. .
Dengan syarat penyebutnya tidak sama dengan nol untuk semua nilai x (syarat perlu
pembilang ≠ 0).
Contohnya 𝑓 𝑥 = 𝑥 + 𝑥3 − 2𝑥 3 .
Dari definisi di atas terlihat bahwa untuk setiap bilangan riil 𝑥 berlaku 𝑥 ≥ 0.
Salah satu cara mudah untuk membayangkan nilai mutlak ialah jarak (suatu skalar, tidak
memilki arah). 𝑥 adalah jarak x dari titik (0,0), begitu pula 𝑥 − 𝑎 ialah jarak antara x
dengan a. Dari definisi nilai mutlak ini,
𝑥 < 𝑎; berarti –𝑎 < 𝑥 < 𝑎 (1.3.a) 𝑥 > 𝑎; berarti 𝑥 < −𝑎 atau 𝑥 > 𝑎
Bentuk dasar fungsi bernilai mutlak dinyatakan oleh f(x)= x. Grafik fungsi f(x) simetris
terhadap sumbuh Y dan terletak di atas dan atau pada sumbu X seperti terlihat pada
gambar 1.4. hal ini menunjukkan bahwa f(x) ≥ 0 untuk setiap x Df, sehingga domain dari
f(x) adalah Rf.
2014 Matematika 1
5 Fahraini Bacharuddin,ST.,MT
Pusat Bahan Ajar dan eLearning
http://www.mercubuana.ac.id
Gambar 1.4 Fungsi mutlak
Yang dapat disimpulkan dari fungsi mutlak adalah selalu mempunyai range [0,]
Operasi fungsi
Operasi Aljabar
1. Penjumlahan, misal 𝑓 𝑥 = 𝑢 𝑥 + 𝑣 𝑥 = 𝑢 + 𝑣 𝑥 𝑢 𝑥 + 𝑣 𝑥 = 3𝑥 + 4 + 2𝑥 − 1 = 5𝑥 + 3
Fungsi Komposisi
A B C
f g
C
b
g∘ f
Jika f bekerja pada x untuk menghasilkan f (x ) dan kemudian g bekerja pada
2014 Matematika 1
6 Fahraini Bacharuddin,ST.,MT
Pusat Bahan Ajar dan eLearning
http://www.mercubuana.ac.id
dengan g dengan f . Fungsi yang dihasilkan disebutkan disebut komposisi g
x−3 x−3
g∘ f =
g(f (x ))=g ( )
2
=
2 √
√ x−3
f ∘ g=f ( g( x ))=f ( √ x )= ( 2 )
Perhatikan bahwa g∘ f dan f ∘g jadi, kita katakan bahwa komposis fungsi
fungsi tidak komutatif. Kita harus hati-hati dalam mendefenisikan daerah asal suatu fungsi
Dengan kata lain, x haruslah berupa input yang valid untuk f , dan f (x ) haruslah
Berupa input yang valid untuk g. Dalam contoh kita nilai x = 2 berada dalam daerah asal
f tetapi tidak berada di dalam daerah asal g∘ f karena ini akan menuju pada akar
kuadrat suatu bilangan negatif.
2014 Matematika 1
7 Fahraini Bacharuddin,ST.,MT
Pusat Bahan Ajar dan eLearning
http://www.mercubuana.ac.id
1 1
g(f (2))=g ((2−3 )/2=g − = −
2 2 ( ) √
Daerah asal g∘ f adalah interval [3,], karena f (x ) tak negatif dalam interval
ini, dan input terhadap g haruslah taknegatif. Daerah asal f ∘g berupa interval
[0,), (mengapa?), sehingga kita lihat bahwa daerah asal g∘ f dan f ∘g dapat
berlainan.
Contoh 2.
Misalakan
f (x )=6 x/( x 2−9) dan g( x)=√3 x , dengan daerah asal alaminya . pertama, carilah (f ∘ g)(12 );
kemudian cari ( f ∘ g)(x ) dan berikan daerah asalnya.
Penyelesaian :
6 x6 4
( f ∘ g)( 12 )=f ( g ( 12 )= f ( √ 36 )=f ( 6 )= =
2
6 −4 3
6
( f ∘ g )( x )=f ( g ( x )=f ( √ 3 x )=
√3 x =
2 √3 x
(√ 3 x ) −9 2 x −3
Latihan:
2
1. Untuk f (x )=x+1 dan g( x )=x carilah masing-masing nilai jika mungkin!
2
2. Untuk f (x )=x +x dan g( x )=2 /( x+3 ) carilah masing-masing nilai!
2
3. Jika f (x) = √ x 2−1 dan g (x) =
x
carilah tiap-tiap nilai jika mungkin :
a. (f. g) (x)
b. F4 (x) + g4 (x)
2014 Matematika 1
8 Fahraini Bacharuddin,ST.,MT
Pusat Bahan Ajar dan eLearning
http://www.mercubuana.ac.id
c. (f/g) ( 1 )
d. (f o g) (x)
Daftar Pustaka
2014 Matematika 1
9 Fahraini Bacharuddin,ST.,MT
Pusat Bahan Ajar dan eLearning
http://www.mercubuana.ac.id