Anda di halaman 1dari 2

REFLEKSI JARINGAN TENAGA LISTRIK

Nama : Yohanis berchmans

Seiring dengan perkembangan IPTEK, dunia kelistrikan pun turut mengalami perbagai
kemajuan. Dampak dari kemajuan tersebut yaknik semakin meningkat konsumsi energi listrik. Untuk
memenuhi kebutuhan listrik tanah air, pemeritahan jokowi telah membangun 35.000 MW
pembangkit listrik yang berlokasi hampir diseluruh wilayah indonesia. Pembangunan pembangkit
listrik ini tentunya akan berpengaruh pada perluasan jaringan tenaga lisstrik.

Jaringan Tenaga Listrik merupakan sebuah kesatuan dari sistem penyaluran tenaga listrik.
Ada 3 bagian utama pada sistem penyaluran tenaga listrik, Pembangkit, transmisi, dan distribusi.
Setelah mempelajari modul 2 jaringan tenaga listrik tentunya pengetahuan saya semakin bertambah
dalam memahami tentang jaringan transmisi dan distribusi, sitem proteksi jaringan tenaga listrik,
peralatan gardu induk, dan transfomator tenaga listrik.

Pada jaringan transmisi materi tentang jenis-jenis tower dan tiang, klasifikasi jaringan
transmisi, besaran-besaran pada jaringan tranmisi, dan perhitungan jatuh tegangan pada jaringan
transmisi merupakan kegiatan pembelajaran di sekolah khususnya pelajaran Jaringan Transmisi
Tenaga Listrik pada Kompetensi kehliahan Teknik Jaringan Tenaga Listrik(TJTL). Demikian juga pada
pembelajaran sitem proteksi jaringan tenaga listrik, peralatan gardu induk, dan transfomator tenaga
listrik. Sangat relevan dengan Kompetensi keahlihan Teknik Jaringan Tenaga Listrik.

Agar tenaga listrik yang dihasilkan oleh pembangkit bisa disalurkan ke pusat-pusat beban
maka dibutuhkan jaringan tenaga listrik. Untuk mengurangi drop tegangan dan rugi daya pada
jaringan transmisi, sebelum disalurkan ke saluran tranmisi tegangan dinaikan menggunakan
transformator step up yang berlokasi di gardu induk pembangkit. Setelah dinaikan sesuai dengan
klasifikasi tegangan pada jaringan transmisi( tegangan tinggi 70/150KV dan tegangan ekstra tinggi
500KV), tenaga listrik akan menuju gardu induk Step Down yang berlokasi dekat dengan pusat
beban, dimana tegangan akan diturunkan menjadi 20 kv pada sistim distrbusi(tegangan menengah)..
Agar bisa disalurkan ke pelanggan maka di hubungkan lagi ke gardu distrbusi, sisi primer trafo 20 kv
dan skunder 380V dan 220V.

Agar sistem peyaluran tenaga listrik bisa berlansung kontinyu dan terhindar dari gangguan
maka diperlukan sistem proteksi. Disinilah peran sistem proteksi jaringan tenaga listriik yang
berfungsi untuk mencegah atau membatasi kerusakan peralatan terhadap gangguan, sehingga
kelangsungan penyaluran tenaga listrik dapat di pertahankan. Sistem proteksi tenaga listrik
merupakan sistem pengaman pada peralatan peralatan yang terpasang pada sistem tenaga listrik,
seperti generator, busbar, transformator, saluran udara tegangan tinggi, saluran kabel bawah tanah,
dan lain sebagainya terhadap kondisi abnormal operasi sistem tenaga listrik tersebut.

Akhirnya saya dapat merefleksikan bahwa jaringan tenaga listrik merupakan sebuah
kesatuan dari sistem tenaga listrik Yang terdiri dari pembangkit, transmisi, dan distribusi dan saling
terhubung(interkoneksi)

Anda mungkin juga menyukai