METABOLISME ENZIM
P ada modul ini, Anda akan diarahkan untuk mempelajari pengetahuan dasar
tentang metabolism enzim pada tumbuhan. Setelah mempelajari modul ini,
Anda diharapkan memahami konsep enzim, sifat dan struktur enzim beserta
mekanisme kerja enzim dan faktor yang mempengaruhi laju reaksi enzimatik.
Secara khusus, setelah Anda mempelajari modul ini, Anda diharapkan dapat:
1. Menganalisis dan membedakan enzim, asam amino, dan protein;
2. Menjelaskan sifat dan struktur enzim;
3. Menjelaskan mekanisme kerja enzim;
4. Menjelaskan berbagai faktor yang mempengaruhi laju reaksi enzimatik
Untuk membantu Anda mendapatkan semua hal tersebut di atas, dalam modul
ini akan disajikan materi dalam bentuk uraian dan contoh
Agar Anda memperoleh hasil yang maksimal dalam mempelajari modul ini,
maka ikutilah petunjuk berikut ini.
1. Bacalah dengan cermat pendahuluan modul ini, sampai Anda memahami
benar apa dan bagaimana cara mempelajari modul ini.
2. Bacalah bagian demi bagian, temukan kata-kata kunci dan kata-kata sulit,
kemudian lihat penjelasannya dalam kamus biologi.
3. Simaklah pengertian demi pengertian dari isi modul ini melalui pemahaman
sendiri, bertukar pikiran dengan sesama mahasiswa, dosen, atau tutor Anda.
4. Terapkan konsep-konsep yang ada di dalam modul ini secara imajiner (dalam
pikiran) dan dalam situasi lain yang memungkinkan.
5. Mantapkan pemahaman Anda melalui diskusi dengan sesama teman
mahasiswa atau teman sejawat.
6. Lakukanlah semua kegiatan yang dianjurkan sesuai dengan petunjuk modul
ini.
A. MATERI
Penyebaran En zi m di dalam sel
Enzim t idak t ersebar merat a di dala m sel. E nzim yang
ber fungsi dala m fot osint esis ber ada di kloroplas; banyak enzim
yang berperan dalam r espir asi aerobic ber ada hanya d i mit okondr ia,
sedangkan enzim respirasi la innya berada di sit oso l. S ebagian besar
Susunan kimia
Prot ein merupakan bagian ut ama dar i st rukt ur set iap enzim, dan
banyak enzim ya ng hanya mengandung prot ein saja. Beberapa
prot ein t idak memilik i fungsi kat alis is dan t idak digo lo ngka n
sebagai enz im. Misa lnya prot ein mikrotubu l (t ubu lin) dan prot ein
mikro fila men (akt in), sert a beberapa protein di r iboso m me mpunya i
fungsi st ruct ural dan bukan fungsi kat alisis. Prot ein lain, misalnya
sit okrom yang mengangkut elect ron selama fot osint esis da n
respirasi, bukanlah enzim, mela inkan pembawa elect ron. Cont oh
lainnya yait u beberapa prot ein cadangan dala m biji juga dikena l
Mekanisme kerja en zi m
Pereaksi (substrat)
Gambar 2. Diagram energy unt uk reaksi met abo lic yang t er jad i
dengan at au t anpa enzim
K inetika en zi m
Suat u reaksi yang dikat alis is o leh enzim umumnya memilik i
suat u kinet ika reaksi khas yang dikenal dengan kinet ika Mechaelis-
Menten. Kinet ika ini digambarkan da lam bent uk hubungan yang
hiper bo lik ant ara kecepat an reaksi ( v) dengan ko nsent rasi subst rat
(S) (Gambar 3). Po la hubungan dar i kinet ika dit andai dengan adanya
kejenuhan subst rat yang menunjukkan bahwa enz im menjad i jenu h
dengan meningkat nya konsent rasi subst rat sement ara konsent rasi
enzim t et ap. Pada konsent ras i subst rat yang rendah , kecepat an
reaksi sangat dipengaruhi o leh konsent rasi subst rat yang t inggi,
kecepat an reaksi t idak dipengaruuhi o leh banyaknya subst rat .
2. pH.
Akt ivit as enzim dipengaruhi o leh p H medium dengan ber baga i
cara. Biasa nya t erdapat pH opt imu m bagi suat u enzim unt uk
ber fungsi dan t er jadi penurunan akt ivit as pada nila i p H yang
lebih t inggi at au lebih rendah. p H opt imum pada umu mnya
ant ara 6 dan 8 t api bisa lebih r endah at au lebih t inggi bag i
beberapa enzim.
3. Suhu
Semua reaksi di dalam t ubuh t umbuhan dipengaruhi o leh suhu
luar. Pada umumnya reaksi yang dikat alisis o leh enzim akan
meningkat dengan kenaikan suhu dar i 0 0 C sampai 35 at au
40 0 C.
Agar Anda dapat lebih menguasai tahapan reaksi terang fotosintesis, bacalah berulang-
ulang secara saksama dan buatlah ringkasan dari teori serta konsep-konsep tersebut.