Grounded Research Grounded Theory Metode
Grounded Research Grounded Theory Metode
oleh
Baren Barnabas
NIM 1201533
Sekolah Pascasarjana Universitas Pendidikan Indonesia
1
Penelitian model GT menawarkan pendekatan yang berbeda dari jenis
penelitian kualitatif yang lain, seperti fenomenologi, etnografi, etnometodologi,
dan studi kasus. GT tidak berangkat dari teori untuk menghasilkan teori baru,
tetapi berupaya menemukan teori berdasarkan data empirik, bukan membangun
teori secara deduktif logis. Teori yang dihasilkan lewat kerja yang sistematik dan
sistemik itu disebut grounded theory (GT), dan model penelitiannya disebut
grounded research (GR).
2
Khair, 2010). Jadi, penekanannya pada pendekatan sistematis ketika
mengumpulkan data, penanganan data, serta analisis data.
C. Tujuan GR
3
D. Ciri-ciri GR
E. Langkah-langkah dalam GR
3. Menganalisis data
4
Tahap-tahap analisis data yakni, (a) open coding atau pengodean terbuka,
peneliti membentuk beberapa kategori awal informasi tentang fenomena
yang diteliti dengan memilah-milah data ke dalam jenis yang relevan; (b)
axial coding atau pengodean poros, peneliti memilih salah satu kategori
dan memosisikannya sebagai inti fenomena yang sedang diteliti; (c)
selective coding atau pengodean selektif, peneliti menulis teori dari
berbagai hubungan dari seluruh kategori dalam tahap axial coding
sebelumnya.
4. Menyusun teori
Proses penyusunan teori meliputi analisis dari hubungan yang terjadi pada
keseluruhan kategori yang telah ditemukan sebelumnya. Teori dapat
dituliskan dalam bentuk narasi yang menggambarkan kesalingterkaitan
antarkategori.
5. Memvalidasi teori
Proses validasi ini dilakukan setelah teori selesai dirumuskan dengan cara
membandingkannya dengan proses-proses sejenis yang terdapat dalam
penelitian sebelumnya. Creswell (2008: 450) mengemukakan bahwa
penilai luar, seperti partisipan, juga dapat diminta untuk memeriksa
keabsahan teori maupun validitas dan kredibilitas data.
5
Sementara itu, Nazir (1988: 90-91) dengan singkat mengemukakan bahwa
langkah-langkah pokok dari GR adalah (a) menentukan masalah yang ingin
diselidiki; (b) mengumpulkan data; (c) menganalisis dan memberikan penjelasan;
dan (d) membuat laporan penelitian.
G. Contoh Kasus
Meski telah memiliki beberapa informasi dan kajian sebelumnya, dia harus
menyingkirkan semua praduga yang ada sebelum terjun ke lapangan.Artinya,
seolah-olah tidak tahu apapun tentang tema penelitiannya.
6
bersama masyarakat tersebut diharapkan dapat lebih memahami kehidupan
mereka. Dari observasi dan wawancara itulah data-data penelitian diperoleh.
7
ditujukan untuk menangkap hal-hal yang bersifat kausalitas. Seorang peneliti GR
selalu mempertanyakan, "Mengapa suatu kondisi terjadi?", "Apa konsekwensi
yang timbul dari suatu tindakan/reaksi?", dan "Seperti apa tahap-tahap kondisi,
tindakan/reaksi, dan konsekuensi itu berlangsung?” "Apa konsekuensi yang
timbul dari suatu tindakan/reaksi?", dan "Seperti apa tahap-tahap kondisi,
tindakan/reaksi, dan konsekuensi itu berlangsung?”
I. Kelebihan GR
J. Kekurangan GR
8
menggunakan probability sampling, maka generalisasi yang dibuat akan
mengandung banyak bias.
2. Akhir suatu penelitian bergantung pada subjektivitas peneliti. Apakah
hasilnya suatu teori atau hanya satu generalisasi saja, tidak ada seorang
pun yang tahu kecuali peneliti itu sendiri.
3. Secara umum dapat disimpulkan bahwa teori yang diperoleh dalam GR
tidak didasarkan atas langkah-langkah sistematis melalui siklus empiris
dari metode ilmiah. Spekulasi dan sifat impresionistis menjadi kelemahan
utamanya sehingga diragukan adanya representativitas, validitas, dan
reliabilitas dari data.
4. GR dapat disamakan dengan pilot studi atau exploratory research belaka.
5. Karena dalam memberikan definisi banyak sekali digunakan aksioma atau
asumsi mereka sendiri, maka sukar sekali dinilai dengan metode-metode
umum lainnya yang sering dilakukan dalam penelitian kemasyarakatan.
9
DAFTAR PUSTAKA
http://berpikirberbeda.blogspot.com/2011/11/sekilas-mengenai-grounded-
research.html Diunduh: Selasa, 2 Oktober 2012, pukul 20.10.
http://www.infoskripsi.com/Theory/Metode-Penelitian-Kualitatif-Grounded-
Theory-Approach.html. Diunduh: Selasa, 2 Oktober 2012, pukul 20.55.
10
METODE PENELITIAN GROUNDED
Makalah
disusun untuk memenuhi salah satu tugas perkuliahan Metode Penelitian yang
dibimbing Dr. Dadang Anshori, M.Si.
oleh:
BAREN BARNABAS
NIM 1201533
11
UNIVERSITAS PENDIDIKAN INDONESIA
2012
12