Anda di halaman 1dari 6

Golongan 9 (Co,Rh,Ir,Mt)

COBALT

Sifat umum
Nama, simbol kobalt, Co
Nomor atom (Z) 27
Golongan, blok golongan 9, blok-d
Periode periode 4
Kategori unsur   logam transisi
Massa atom 58.933195(5)
Konfigurasi elektron [Ar] 4s2 3d7
Sifat fisika
Warna metallic gray
Fase solid
Titik lebur 1768 K (1495 °C, 2723 °F)
Titik didih 3200 K (2927 °C, 5301 °F)
Kepadatan mendekati s.k. 8.90 g/cm3
saat cair, pada t.l. 7.75 g/cm3
Kalor peleburan 16.06 kJ/mol
Kalor penguapan 377 kJ/mol
Kapasitas kalor molar 24.81 J/(mol·K)

Sifat kimia Cobalt


  Bereaksi lambat dengan asam encer menghasilkan ion dengan biloks +2

(2)   Pelarutan dalam asam nitrat disertai dengan pembentukan nitrogen oksida, reaksi yang
terjadi adalah :

Co + 2H+ →   Co2+ + H2


3Co + 2HNO3 + 6H+ → 3Co2+ + 2NO+ 4H2O

(3)   Kurang reaktif

(4)   Dapat membentuk senyawa kompleks

(5)   Senyawanya umumnya berwarna

(6)   Dalam larutan air, terdapat sebagai ion Co2+ yang berwarna merah

(7)   Senyawa–senyawa Co(II) yang tak terhidrat atau tak terdisosiasi berwara biru.

(8)   Ion Co3+ tidak stabil, tetapi kompleks–kompleksnya stabil baik dalam bentuk larutan
maupun padatan.

(9)   Kompleks-kompleks Co(II) dapat dioksidasi menjadi kompleks–kompleks   Co(III)

(10)     Bereaksi dengan hidogen sulfida membentuk endapan hitam

(11)     Tahan korosi

Kegunaan cobalt
1. media perekaman magnetik, sebagai katalis untuk minyak bumi dan industri kimia, serta
sebagai agen pengering untuk cat dan tinta.
2. Isotop radioaktif kobalt-60 digunakan dalam perawatan medis dan juga untuk meradiasi
makanan sebagai proses pengawetan.

EFEK KESEHATAN COBALT


1. Unsur ini bermanfaat bagi manusia karena merupakan bagian dari vitamin B12 yang penting
untuk kesehatan.

2. Konsentrasi tinggi kobalt yang terhirup melalui udara bisa menimbulkan berbagai
keluhan seperti asma dan pneumonia. Hal ini terutama terjadi pada orang-orang yang
bekerja dengan kobalt.

3. Tanah dekat fasilitas pertambangan dan peleburan mungkin memiliki kandungan


tinggi kobalt, sehingga saat diasup melalui air atau tanaman yang terkontaminasi akan
menimbulkan berbagai efek kesehatan.

4. Efek kesehatan akibat penyerapan konsentrasi tinggi kobalt diantaranya:

– Muntah dan mual


– Masalah penglihatan
– Masalah jantung
– Kerusakan tiroid
5. Efek kesehatan juga bisa disebabkan oleh radiasi isotop radioaktif kobalt yang
memicu kemandulan, rambut rontok, muntah, perdarahan, diare, koma, dan bahkan
kematian.

6. Radiasi ini antara lain digunakan pada pasien kanker untuk menghancurkan tumor.

7. Debu kobalt juga menyebabkan berbagai keluhan seperti asma, batuk, sesak napas,
penurunan fungsi paru, fibrosis nodular, hingga kematian .

Rh

sifat umum
Nama, simbol rodium, Rh
Nomor atom (Z) 45
Golongan, blok golongan 9, blok-d
Periode periode 5
Kategori unsur   logam transisi
Massa atom 102.90550
Konfigurasi elektron [Kr] 5s1 4d8
Sifat fisika
Fase solid
Titik lebur 2237 K (1964 °C, 3567 °F)
Titik didih 3968 K (3695 °C, 6683 °F)
Kepadatan mendekati s.k. 12.41 g/cm3
saat cair, pada t.l. 10.7 g/cm3
Kalor peleburan 26.59 kJ/mol
Kalor penguapan 494 kJ/mol
Kapasitas kalor molar 24.98 J/(mol·K)

KARAKTERISTIK
1. Rodium adalah logam yang sangat langka, keras, berwarna keperakan, berkilau putih.
2. Logam ini adalah salah satu dari enam logam kelompok platinum yang terdiri dari
platinum, palladium, rhodium, osmium, iridium dan ruthenium.
3. . Rodium ini sangat reflektif dan sangat tahan terhadap korosi.
4. Logam ini kebanykan tidak bereaksi dengan kebanyakan asam.
5. Ketika ada dalam senyawa, rodium sebagian besar berada dalam keadaan trivalen, Rh 3 +.
6. Garam Rodium membentuk larutan berair berwarna mawar.
KEGUNAAN RHODIUM
1. . Kebanyakan rodium digunakan sebagai katalis dalam konverter katalitik. Ini juga
digunakan untuk mengkatalisasi proses industri.
2. . Rhodium digunakan sebagai agen paduan untuk pengerasan dan meningkatkan
ketahanan korosi platina dan paladium.
3. Karena hasil dari ketahanan listriknya yang rendah, resistansi kontak yang rendah dan
stabil, dan stabilitasnya terhadap korosi, rodium digunakan sebagai bahan kontak listrik.
4. Logam ini digunakan dalam perhiasan dan untuk dekorasi.

Ir

Sifat umum
Nama, simbol iridium, Ir
Nomor atom (Z) 77
Golongan, blok golongan 9, blok-d
Periode periode 6
Kategori unsur   logam transisi
Massa atom 192.217
Konfigurasi elektron [Xe] 4f14 5d7 6s2
Sifat fisika
Fase solid
Titik lebur 2739 K (2466 °C, 4471 °F)
Titik didih 4701 K (4428 °C, 8002 °F)
Kepadatan mendekati s.k. 22.56 g/cm3
saat cair, pada t.l. 19 g/cm3
Kalor peleburan 41.12 kJ/mol
Kalor penguapan 563 kJ/mol
Kapasitas kalor molar 25.10 J/(mol·K)
Sifat lain Irridium
1. Iridium, termasuk keluarga grup platinum,
2. berwarna putih (sama dengan platinum) tapi dengan sedikit kuning semu
3. Iridium sangat keras dan rapuh, maka logam ini sangat sulit dipakai maupun dibentuk.
4. Iridium adalah logam yang paling tahan korosi
5. Iridium tidak dapat larut dalam asam bahkan aqua regia, tapi larut dalam garam cair seperti
NaCl, dan NaCN.

KARAKTERISTIK
1. Iridium adalah logam langka yang memliki kekerasan seperti platina yang, keras, berkilau,
rapuh, sangat rapat.
2. Secara kimia sangat tidak reaktif.
3. Ini adalah logam tahan korosi yang paling dikenal dan tahan serangan oleh asam apapun.
4. Iridium diserang oleh garam cair seperti natrium klorida (NaCl) dan natrium sianida
(NaCN).
5. Iridium umumnya dikreditkan sebagai elemen terpadat kedua (setelah osmium)
berdasarkan kepadatan terukur, walaupun perhitungan yang melibatkan kisi-kisi ruang
elemen menunjukkan bahwa iridium lebih padat.

KEGUNAAN IRRIDIUM

1. Penggunaan utama iridium adalah sebagai bahan pengeras untuk paduan platinum.
2. Dengan osmium, ia membentuk paduan yang digunakan untuk tip pena, dan bantalan kompas.
3. Iridium digunakan dalam membuat cawan lebur dan peralatan lain yang digunakan pada suhu
tinggi.
4. Iridium ini juga digunakan untuk membuat kontak listrik dengan tugas berat.
5. Iridium digunakan dalam pembuatan kilogram standar internasional, yang merupakan paduan
platinum 90% dan iridium 10%.
6. Isotop radioaktif iridium digunakan dalam terapi radiasi untuk pengobatan kanker.

Mt
sifat umum
Nama, simbol meitnerium, Mt
Nomor atom (Z) 109
Golongan, blok golongan 9, blok-d
Periode periode 7
Kategori unsur unknown, mungkin logam transisi[3][4]
Massa Atom [278]
Konfigurasi elektron [Rn] 5f14 6d7 7s2 (perhitungan)[3][5]

KARAKTERISTIK

Meitnerium adalah logam radioaktif sintetis dan hanya diproduksi dalam jumlah kecil.

KEGUNAAN

Meitnerium hanya untuk kepentingan penelitian ilmiah.

Efek berbahaya:
Meitnerium berbahaya karena radioaktivitasnya.

Anda mungkin juga menyukai