Anda di halaman 1dari 32

BAB 3

DASAR-DASAR ACL

Tujuan:
Setelah mempelajari bab ini, pembaca diharapkan dapat:
 Mengoperasikan menu-menu perintah untuk membuat proyek baru
maupun membuka kembali proyek yang telah ada.
 Mengoperasikan menu-menu perintah untuk mengimpor dan
mendefinisikan berbagai format file ke dalam ACL.
 Mengoperasikan menu-menu perintah pada Table Layout untuk
memperbaiki tabel, menambahkan, atau menghapus field.

3.1 Proyek ACL


Hal pertama yang harus dilakukan sebelum melakukan pemeriksaan
dengan ACL adalah membuat sebuah Project. Project merupakan sebuah
file yang berisi informasi mengenai file data yang akan dianalisa. Project
bekerja dengan data dari sebuah file yang berhubungan dengan suatu input
file definition di dalamnya.

 Langkah-langkah Membuat Proyek Baru ACL


Berikut merupakan tampilan awal ACL 9 Dekstop Education Edition
setelah dibuka.

15
Gambar 3. 1 Tampilan Awal ACL 9 – Dekstop Education Edition

Untuk membuat proyek baru dalam ACL 9 ini, dapat dilakukan melalui
3 (tiga) cara, yaitu:

Cara 1 – Melalui Menu bar


1. Pada Menu bar pilih [File] > [New] > [Project], maka ACl akan
menampilkan kotak dialog “Save New Project As”:

16
Gambar 3. 2 Kotak Dialog "Save New Project As"

2. Beri nama pada proyek yang akan dikerjakan, contohnya “latihan1”


sebagai nama dokumen kita, simpan dengan terlebih dahulu memilih
forlder yang diinginkan kemudian tekan [Save].
3. Setelah kita pilih tombol [Save], maka secara otomatis ACL akan
memandu kita untuk mendefinisikan data yang akan kita gunakan
dengan panduan jendela Wizard. Pada tahapan ini, kolah dialog Wizard
akan memnbantu kita mendefinisikan tabel yang akan digunakan di
dalam proyek yang telah kita buat.

17
Gambar 3. 3 Jendela Definisi Data Wizard

Cara 2 – Melalui Button bar


1. Pada Button bar pilih [Create a New Project] , maka ACl akan
menampilkan kotak dialog “Save New Project As”.
2. Berikutnya untuk membuat proyek baru, ikuti langkah 2 dan 3 pada
Cara 1 – Melalui Menu bar.

Cara 3 – Melalui Application Workspace (Welcome)


1. Pada area Application Workspace (Welcome to ACL) pilih [Create a
New Project], maka ACl akan menampilkan kotak dialog “Save New
Project As”.

18
Gambar 3. 4 Menu Perintah “Create a New Project” pada Application Workspace

2. Berikutnya untuk membuat proyek baru, ikuti langkah 2 dan 3 pada


Cara 1 – Melalui Menu bar.

 Membuka Proyek yang Telah Ada


Untuk membuka kembali proyek yang telah dibuat sebelumnya dalam
ACL 9 ini, dapat dilakukan melalui 3 (tiga) cara, yaitu:

Cara 1 – Melalui Menu bar


1. Pada Menu bar pilih [File] > [Open Project], maka ACl akan
menampilkan kotak dialog “Project”.
2. Pilih proyek yang akan dibuka. Kemudian pilih [Open].

19
Gambar 3. 5 Kotak Dialog Project

3. Proyek yang diinginkan akan terbuka.

Cara 2 – Melalui Button bar


1. Pada Button bar pilih [Open an Existing Project] , maka ACl
akan menampilkan kotak dialog “Project”.
2. Berikutnya ikuti langkah 2 dan 3 pada Cara 1 – Melalui Menu bar.

Cara 3 – Melalui Application Workspace (Welcome)


1. Pada area Application Workspace (Welcome to ACL) pilih [Open an
Existing Project], maka ACl akan menampilkan kotak dialog “Project”.

20
Gambar 3. 6 Menu Perintah “Open an Existing Project” pada Application Workspace

2. Berikutnya ikuti langkah 2 dan 3 pada Cara 1 – Melalui Menu bar.

3.2 Impor dan Definisi Tabel


Setelah membuat sebuah proyek pada ACL, maka secara otomatis ACL
akan memandu kita untuk mendefinisikan data yang akan digunakan dengan
panduan jendela Wizard seperti pada Gambar 3.3. Selanjutnya kita harus
mendefinisikan tabel yang akan digunakan di dalam proyek yang telah kita
buat dengan dengan mengikuti langkah-langkah di bawah ini:
1. Pilih [Next], kemudian kita berada pada tahapan pemilihan sumber data
(Select Data Source). Pada jendela ini disiapkan tiga pilihan sumber
data, yaitu: Disk, ODBC, dan External Definition. Default pada pilihan
ini adalah [Disk] yang artinya file tabel yang akan dipilih berada pada
hardisk.

21
Gambar 3. 7 Jendela Select Data Source

2. Tekan [Next], kita akan beradapada jendela pemilihan file yang akan
digunakan (Select File to Define). Dalam latihan ini kita menggunakan
file “acceptable_codes.mdb” yang berada pada (C:) > folder ACL
Data > Sample Data Files. Kemudian pilih [Open].

22
Gambar 3. 8 Kotak Dialog “Select File to Define”

3. Selanjutnya adalah pemilihan jenis sumber data (Character Set), apakah


dari mainframe (EBCDIC) atau PC (ASCII). Defaulf pada pilihan ini
adalah PC (ASCII). Kemudian pilih [Next].

23
Gambar 3. 9 Jendela Character Set

4. Tahapan berikutnya adalaah pemilihan jenis data (File Format), ACL


akan secara otomatis menandai dari mana asal jenis file yang dibaca
berdasarkan format filenya. Format file yang ditunjuk oleh ACl adalah
“Access Database” karena file yang kita pilih di awal berekstensi
“.mdb”. Kemudian pilih [Next].

24
Gambar 3. 10 Jendela File Format .mdb

5. Selanjutnya akan tampak tampilan file yang dipilih (Data Source). Pada
tahapan ini kita dapat memberikan batasan maksimal untuk jumlah
karakter Field dan panjang Memo. Apabila dalam 1 (satu) file terdiri
dari beberapa sheet, maka kita juga dapat memilih sheet mana yang
akan dimasukkan ke dalam proyek. Kemudian pilih [Next].

25
Gambar 3. 11 Jendela Data Source

6. Tahapan selanjutnya adalah menyimpan tabel yang telah diimpor ke


dalam ACL dengan ekstensi file “.fil”. Sebelumnya pilih lokasi
penyimpanan file tersebut melalui kota dialog “Save Data File As”. Beri
nama file yang baru, misalnya “tabel1”. Kemudian pilih [Save].

26
Gambar 3. 12 Kotak Dialog "Save Data File As" untuk tabel1

7. ACL secara otomatis akan menampilkan hasil dari pendefinisian file


(Final). Selanjutnya pilih [Finish]. Kemudian akan muncul kotak dialog
konfirmasi penyimpanan nama file. Apabila nama file sudah betul, pilih
[OK].

27
Gambar 3. 13 Jendela Final

Gambar 3. 14 Kota Dialog Konfirmasi Penyimpanan Nama File

8. Selanjutnya akan terbuka tabel inventory yang telah diimpor ke dalam


ACL. Tabel akan terlihat dalam bentuk baris dan kolom atau dikenal
dengan istilah “Overview”.

28
Gambar 3. 15 tabel1 yang Telah Diimpor ke ACL

9. Rapikan tampilan tabel agar lebih mampat dan mudah untuk dianalisis
dengan cara klik kolom pertama dan kemudian Ctrl+klik kolom
terakhir. Selanjutnya bawa kursor ke garis antar kolom, munculkan
tanda panah kiri kanan, kemudian klik 2 (dua) kali. Hasilnya akan
menjadi seperti gambar di bawah ini:

Gambar 3. 16 Tampilan tabel1 Setelah Dirapikan

29
Untuk memasukan tabel dengan format selain “.mdb”, misalnya file
dengan ekstensi “.txt”, yaitu file “Company_Department.txt”, langkah-
langkahnya adalah sebagai berikut:
1. Pada Menu bar pilih [File] > [New] > [Table], maka ACl akan
menampilkan jendela Wizard.
2. Kamudian kita tinggal mengulangi langkah ke-1 (satu) sampai dengan 3
(tiga).

Gambar 3. 17 Kotal Dialog Tempat Memilih File yang akan Diimpor ke ACL

4. Selanjutnya pada langkah ke-4 (empat), ACL secara otomatis menandai


(Other file format). Namun khusus untuk data yang memiliki ektensi
“.txt”, kita perlu menggantinya dengan menandai (Delimited text file).
Setelah itu pilih [Next].

30
Gambar 3. 18 Jendela File Format .txt

31
5. Pada tahap ini, kita akan mengatur properties dari delimited files
(Delimited File Properties). Atur separator field yang paling sesuai
untuk tabel tersebut. Setelah itu pilih [Next].

Gambar 3. 19 Tampilan Tabel sebelum Dipilih Separator yang Tepat

32
Gambar 3. 20 Tampilan Tabel setelah Dipilih Separator yang Tepat

6. Beri nama pada tabel yang telah diimpor ke dalam ACL dengan nama
“tabel2”.

33
Gambar 3. 21 Kotak Dialog "Save Data File As" untuk tabel2

7. Pada tahap selanjutnya adalah melakukan edit pada field tabel dengan
memberi nama pada masing-masing field yang belum mempunyai nama
dan memastikan apakah tipe field tersebut telah benar (Edit Field
Properties). Misalnya Field 1 diberi nama “Dept_Name” dengan tipe
“ASCII Text” dan Field 2 diberi nama “Dept_Code” dengan tipe
“Numeric (Unformatted)”. Setelah itu pilih [Next].

34
Gambar 3. 22 Edit Nama dan Tipe Field 1

35
Gambar 3. 23 Edit Nama dan Tipe Field 2

8. Lakukan langkah ke 7 (tujuh) hingga 9 (sembilan) seperti di atas.

Gambar 3. 24 tabel2 yang Telah Diimpor ke ACL

36
3.3 Table Layout
Table Layout merupakan fasilitas yang disediakan oleh ACL untuk
melakukan editing (perbaikan) terhadap file yang sudah didefinisikan
sebelumnya. Sebelum memulai analisis sebaiknya auditor melakukan
perbaikan pada tiap-tiap tabel yang ada di dalam ACL untuk memastikan
kebenaran masing-masing field. Pada jendela table layout terdapat 3 (tiga)
pilihan fungsi, yaitu:
1. Table Layout Options, memungkinkan kita mengedit informasi tentang
sumber data dan melakukan tugas-tugas lain terkait tata letak tabel.
2. Edit Field/Expression, membantu kita menentukan data field dari
sebuah perhitungan yang hasilnya dapat digunakan untuk analisis dalam
ACL.
3. Add a New Data Filter, memungkinkan kita untuk membuat filter data.

 Editing pada Table Layout


Langkah-langkah untuk melakukan perbaikan pada tabel yang ingin
diedit, misalnya di sini kita menggunakan file
“Credit_Cards_Methapor.xls”, adalah sebagai berikut:
1. Pada Menu bar, pilih [Edit] > [Table Layout]. Maka akan muncul kotak
dialog Table Layout.

37
Gambar 3. 25 Kotak Dialog Table Layout

2. Pilih field yang akan diperbaiki dengan cara double click pada field
tersebut. Kemudian ganti tipe field yang paling sesuai dengan field
tersebut. Misalnya pada field “CARDNUM”, pada field tersebut
seharusnya bertipe ASCII, maka harus diganti tipe field yang awalnya
Numeric menjadi ASCII. Kemudian pilih [Accept Entry].

38
Gambar 3. 26 "CARDNUM" Sebelum Edit Type Field

39
Gambar 3. 27 "CARDNUM" Setelah Edit Type Field

3. Pilih [Yes] apabila muncul kotak dialog konfirmasi seperti di bawah ini:

Gambar 3. 28 Kotak Dialog Edit Table Layout

4. Selain merubah type field, kita juga dapat mengubah Nama (Name),
Awal Titik Data (Start), Panjang Data (Len.) dan juga Jumlah Desimal
(Dec.) yang ingin ditampilkan.
40
 Menambah Field pada Tabel
Langkah-langkah untuk menambahkan field pada tabel yang ingin
diedit, misalnya di sini kita menggunakan file
“Credit_Cards_Methapor.xls”, adalah sebagai berikut:
1. Pada Menu bar, pilih [Edit] > [Table Layout]. Maka akan muncul kotak
dialog Table Layout.
2. Setelah itu, kita bisa memilih [Add a New Data Field], apabila
data sudah tersedia di dalam tabel atau pilih [Add a New
Expression] apabila data belum tersedia di dalam tabel. Contoh ini
menggunakan menu perintah [Add a New Expression]. Maka akan
muncul kotak dialog seperti di bawah ini:

Gambar 3. 29 Kotak Dialog Add a New Expression

3. Masukkan nama field pada kotak isian “Name”.


41
4. Kemudian isikan “Default Value” dengan memilih [f(x)], lalu tulis
expression yang diinginkan. Materi tentang pemanfaatan Expression
akan dibahas lebih lanjut di Bab 6.

Gambar 3. 30 Kotak Dialog Expression

5. Setelah itu pilih [Verify] untuk memastikan expression yang ditulis


benar. Jika expression yang ditulis telah benar, maka akan muncul
kotak dialog yang menunjukkan kalimat “Expression is valid”. Setelah
itu klik [OK].

Gambar 3. 31 Kotak Dialog Verifikasi Expression

42
6. Lalu pilih [OK].
7. Jika telah selesai, pilih centang hijau sebelah kiri [Accept Entry] Maka
field baru akan muncul pada tabel.

 Menghapus Field yang Ada pada Tabel


Langkah-langkah untuk menghapus field pada tabel yang ingin diedit,
misalnya di sini kita menggunakan file “Credit_Cards_Methapor.xls”,
adalah sebagai berikut:
1. Pada Menu bar, pilih [Edit] > [Table Layout]. Maka akan muncul kotak
dialog Table Layout.
2. Pilih field yang akan dihapus, lalu pilih [Delete Fields] di
sebelah kiri. Misalnya yang akan kita hapus adalah field “Rate”.

Gambar 3. 32 Tampilan Delete Fields

3. Setelah itu akan muncul kotak dialog ”Delete”.


43
Gambar 3. 33 Kotak Dialog Delete

4. Jika yakin ingin menghapus field yang telah dipilih, klik [Delete], dan
apabila tidak jadi menghapus field tersebut, klik [Cancel].

Prosedur Berlatih
1. Buatlah sebuah folder dengan nama 03 TUGAS DASAR-DASAR
ACL.
2. Folder di atas berisi 3 (tiga) folder, yaitu: a) Folder 1 Soal, b) Folder 2
File Sumber, dan c) Folder 3 Jawaban.
3. Copy soal Latihan di bawah ini ke dalam Folder 1 Soal.
4. Copy file yang digunakan di dalam bab ini dari folder ACL Data ke
dalam Folder 2 File Sumber. File yang digunakan, baik untuk praktik
maupun latihan, adalah:
a. acceptable_codes.mdb
b. Company_Department.txt
c. Credit_Cards_Methapor.xls
d. Employee.csv
e. Trans_April.xls
f. Unacceptable_Codes.txt
g. Ar.fil

44
h. Expenses_More.mdb
5. Semua proyek, jawaban, dan file keluaran ACL disimpan di Folder 3
Jawaban.

Latihan
1. Buatlah sebuah file project dengan nama 03-(Kelas dan No Absen)-
(Nama Lengkap Anda), misalnya 03-3A01-Awan Pandu Wijaya atau
03-3A10-Deswita Putri.
2. Lakukan ekstraksi terhadap 5 (lima) file sumber yang ada dalam Folder
2 File Sumber secara berurutan ke dalam proyek yang telah Anda buat.
Tuliskan secara rinci tahapan-tahapan yang harus Anda lakukan dalam
mengimpor kelima file sumber tersebut.
Nama File Tabel
No. File Sumber
Hasil Ekstraksi
1 Employee.csv Tabel Employee CSV

2 Trans_April.xls Tabel Trans April XLS

3 Unacceptable_Codes.txt Tabel Unacceptable Codes TXT

4 Ar.fil Tabel Ar FIL

5 Expenses_More.mdb Tabel Expenses More MDB

3. Explorasi perbedaan antara impor file berekstensi .xls, .csv, .mdb, .txt,
dan .fil.
4. Ubahlah 4 (dua) Name dan Tipe Field yang ada pada Tabel Employee
CSV. Kemudian dokumentasikan hasilnya.

45
No. Sebelum Perubahan Setelah Perubahan
First Name
1
Name: First Name Name: Nama Depan
Last Name
2
Name: Last Name Name: Nama Belakang
Bonus 2002
3
Type: ASCII Type: Numeric
HireDate
4
Type: ASCII Type: Date

5. Tambahkan field baru pada Tabel Employee CSV. Kemudian


dokumentasikan hasilnya.
Name: THP (Take Home Pay)
Formula: Salary + Bonus 2002
6. Hapuslah field “CardNum” pada Tabel Employee CSV. Kemudian
dokumentasikan hasilnya.

46

Anda mungkin juga menyukai