PRAKTIKUM 7
ALAT PERAGA
OLEH
ENDI NURSAPIKKA
F1071131013
UNIVERSITAS TANJUNGPURA
2014
Praktikum 7
Alat Peraga
A. PENDAHULUAN
1. Alat praktik, adalah suatu alat atau set alat yang digunakan secara langsung
untuk membentuk suatu konsep. Contoh alat praktik IPA: thermometer
digunakan untuk menanamkan konsep suhu dan kalor; tabung reaksi digunakan
untuk mereaksikan zat kimia dalam bentuk larutan/cair, padatan/serbuk, atau gas;
generator gas digunakan untuk membuat gas-gas tertentu. Alat praktik IPA jika
jumlahnya banyak digunakan untuk kegiatan praktikum dan eksperimen, jika
jumlahnya sedikit digunakan untuk demonstrasi.
Contoh Model:
Model turbin uap, untuk memudahkan pemahaman siswa tentang prinsip kerja
turbin dalam menggerakkan generator listrik.
Model alat penyaringan air, untuk menjelaskan proses penyaringan air kotor
hingga diperoleh air bersih.
Contoh Carta:
Model, carta dan poster digunakan untuk menjelaskan suatu konsep tanpa adanya
kegiatan praktik.
Pada dasarnya baik sumber belajar, media maupun alat peraga memiliki esensi
penting jika ketiganya diintegrasikan dalam proses pembelajaran. Di mana esensi
pentingnya adalah informasi. Jadi informasi yang terkandung, yang melalui, yang
diolah, atau yang disampaikan, semuanya akan mempengaruhi daya dukung
keberhasilan ketiganya dalam upaya meningkatkan kualitas pembelajaran yang
dimaksud. Dengan kata lain ketiganya harus memperhatian karakteristik dari
informasi itu sendiri, yaitu:
Informasi yang terdapat, atau dimuat dalam sumber belajra, media dan alat
mestinya memperhatikan daya jangkau. Hal ini menjadi masukan bagi
pendidikan bagaimana mampu menggunakan dan memanfaatkan sumber
belajara media dan alat peraga agar informasi pembelajaran dapat mencapai
kualitas akses yang optimal.
Dimensi Speed (Kecepatan Informasi)
Penggunaan dan pemanfaatan sumber belajar, media dan alat pera setidaknya
harus mampu menambah atau membantu atau menjembatani karakteristik
informasi yang cepat, akan tetapi mampu didengan cepat pula difahami oleh
peserta didik dengan cepat pula.
Informasi yang tepat, sesuai dengan objek yang dipelajari maka pencapaian
pengetahuan yang dibutuhkan akan dengan efektif dicapai melalui
pemanfaatan sumber belajar, media dan alat peraga. Kecenderungan informasi
yang bersifat kognitif akan kongkrit dan lebih bermakna jika menggunakan
sumber belajar, media atau alat peraga yang kongkrit.
Informasi yang terlahir dari proses berpikir manusia akan memiliki latar
belakang kebutuhan untuk keseimbangan berpikir. Jenis dan bentuk
informasi yang dikemas, atau yang terkandung dari sumber belajar, media,
dan alat peraga akan mampu memberikan motivasi bagi peserta didik
(Hidayatullah, 2011. Online).
B. METODELOGI
Pada praktikum kali ini, Dilaksana kan pada hari selasa, tanggal 6 mei 2014
jam 12:30- Selesai, dilaboratorium pendidikan biologi fkip Untan.pada saat
praktikum ini hanya menggunakan alat dan tidak memekai bahan. Adapun alat
yang digunakan yaitu awetan kering capung, awetan basah Padina australis,
awetan preparat sel-sel saraf, model bunga sepatu, model anatomi katak, model
DNA, model anatomi kulit, model rangka, charta sendi, model piramida makanan,
dan herbarium daun orok-orok.
Adapun skematika kerja pada praktikum kali ini yaitu alat peraga ditunjukkan
oleh kakak pembimbing, dan dijelaskan. Ditulis nama alat, kategori alat peraga,
fungsi alat peraga tersebut kemudian keefektivitas alat peraga masing-masing
dibandingkan
C. HASIL PENGAMATAN
Nama Sesuai
Kategor Durabilit
Alat & Fungsi dengan Menarik Harga
i y
Jenis konsep
Awetan Sesuai
3 Untuk
Kering dengan Tidak
dimensi mengetahui
Capung morfologi & tahan Murah
/spesim morfologi
klasifikasi lama
en capung
hewan
Herbariu Untuk
m 2D / mengetahui
Klasifikasi Tahan
delima Specim morfologi Murah
tumbuhan lama
en tumbuhan
orok-orok
Untuk
Model Sesuai
3 mengetahui
Belahan dengan Tahan
dimensi struktur Mahal
Bunga reproduksi lama
/Model bunga
Sepatu tumbuhan
lengkap
Untuk Sesuai
3
Model mengetahui dengan Tahan
dimensi Murah
DNA struktur konsep lama
/Model
DNA genetika
Untuk Sesuai
Model 3 mengetahui dengan
Tahan
Anatomi dimensi struktur konsep Murah
lama
Kulit /Model anatomi sistem
kulit ekskresi
Mengetahui
Awetan Untuk
3D / morfologi
Basah mengetahui Tahan
Specim dan Murah
kalajeng morfologi lama
en klasifikasi
king hewan
hewan
Untuk
Sesuai
3 mengetahui
Model dengan Tahan
dimensi struktur Mahal
Rangka konsep lama
/Model rangka
sistem gerak
manusia
Awetan 2 Untuk
Preparat dimensi mengetahui Jaringan Tahan
Murah
otot /pesime jaringan hewan lama
jantung n otot jantung
Untuk
Model Sesuai
3 mengetahui
Piramida dengan Tahan
dimensi aliran Murah
Makana konsep lama
/Model energi
n ekosistem
ekosistem
4. Model DNA
Model struktur DNA berbentuk 3dimensi. Alat peraga ini dibuat karena
sesuai dengan konsep Genetika dimana fungsinya yaitu agar praktikan
mengetahui struktur DNA dengan lebih baik lagi. Model Dna ini
menarik, bersifat tahan lama dan lebih murah.
6. Model Rangka
8. Hebarium Delima
Berdasarkan kategorinya Herbarium dilema termasuk 2D / specimen (alat
peraga asli yang diambil dari makhluk hidup aslinya). Berdasarkan
fungsinya Herbarium dilema ini untuk mengetahui morfologi tumbuhan
orok-orok. Alat peraga ini sesuai dengan konsep yaitu klasifikasi
tumbuhan . Alat peraga Herbarium dilema ini menarik , Berdasarkan
Durability (daya tahan) nya alat peraga Herbarium dilema ini tahan lama
dan harganya murah.
Shahzad, Asma Kashif. 2012. Using Audio Visual Aids in Classroom: A Study from
the Perspective of Students :Volume-I. Page 16. Vehari : Lecturer
COMSATS Institute of Information Technology.
Topkara, Dr. Rekha & Naikb, Dr. Tarsing. 2012. The Use Of Audio-Visual
Aids By Trainee Teacher In Practice Teaching : Volume-I. Page 124.
Kolhapur, Maharashtra, India : S.M.T.Government College of Education.