Anda di halaman 1dari 1

1.

Profil guru di satuan Pendidikan saya bertugas bisa dikategorikan menjadi:

a. Guru medioker yang hanya menggugurkan kewajibannya sebagai seorang guru


b. Guru yang baik yang mampu mentransfer pengetahuan yang dimiliki kepada
peserta didik dengan baik.

Namun dibalik 2 tipe guru tersebut, sebagian besar merupakan generasi dimana belum
begitu mengenal teknologi. Mereka memahami akan karakteristik peserta didik generasi z
yang mereka hadapi. Akan tetapi Sebagian dari mereka masih nyaman dengan cara
mereka dalam mengajar, yakni dengan metode klasik yang gaya mengajarnya masih
bersifat teacher center. Hal ini disebabkan kurangnya kesadaran dari mereka tentang
pentingnya teknologi guna diaplikasikan dalam pembelajaran abad 21 ini. Sebagai
sorang guru efektif sudah seharusnya mereka memiliki pemahaman untuk tidak hanya
fokus dalam penyajian materi saja namun juga memahami dengan penuh kesadaran akan
karakteristik peserta didik generasi z. Dari hasil kajian yang saya peroleh tersebut maka
bisa ditarik kesimpulan bahwa profil guru yang ada di satuan pendidikan tempat saya
bertugas belum sepenuhnya memiliki kompetensi guru abad 21. Beberapa alternatif guna
memenuhi kompetensi guru abad 21, sudah dilakukan beberapa langkah-langkah dari
guru di satuan tempat saya bertugas, baik secara personal maupun kelompok. Sebagai
contoh, beberapa guru sudah belajar untuk menggunakan teknologi untuk mencari
sumber materi sebagai penunjang bahan ajar, jadi tidak lagi book oriented. Contoh lain
yakni dengan mengikuti webinar-webinar terkait penggunaan aplikasi belajar mengajar
berbasis android serta pelatihan tentang penggunaan Microsoft team oleh salah satu guru
yang sudah pernah mengikuti pelatihan sebelumnya.

Anda mungkin juga menyukai