Krista PDF
Krista PDF
Krista V. Siagian
Abstract: Missing teeth or tooth decay will influence many things in human life, not only
aesthetically but also mastication, speech, and social interaction. Caries and periodontal
diseases are the major causes of this tooth problem. This study aimed to report a clinical case
of an adult female aged 39 years who had missing teeth approximately 5 years ago that
changed her extra-oral and intra-oral appearance. Due to the missing teeth, migration and
rotation of the remained teeth occurred, food remnants were impacted into the interdental
gaps which could increase gum diseases, asymetry of face, disposition of buccal and lips’ soft
tissue, and reduced thickness of alveolar bone ridges. Partial denture can prevent the adverse
changes in the oral cavity caused by the missing teeth.
Keywords: missing teeth, periodontal diseases
Abstrak: Kehilangan gigi sebagian akan memengaruhi banyak hal dalam diri seseorang, baik
estetis maupun fungsi pengunyahan, bicara, dan hubungan sosial. Karies dan penyakit
periodontal merupakan penyebab utama masalah gigi ini. Laporan kasus ini bertujuan untuk
menampilkan gambaran klinis seorang wanita berusia 39 tahun dengan keluhan kehilangan
gigi sebagian kurang lebih 5 tahun lalu yang mengubah tampilan ekstra oral maupun intra oral.
Kehilangan sebagian gigi berakibat migrasi dan rotasi dari gigi tersisa, impaksi makanan dan
timbulnya penyakit periodontal, asimetris wajah, perubahan letak jaringan lunak pipi dan
bibir, serta beban berlebih pada jaringan penyokong yang mengakibatkan turunnya linggir dan
menipisnya tulang alveolar. Pemakaian gigi tiruan parsial dapat mencegah terjadinya
perubahan-perubahan yang terjadi dalam rongga mulut akibat kehilangan gigi.
Kata kunci: kehilangan gigi, penyakit periodontal
kehilangan 5-9 gigi mempunyai kualitas gigi tiruan di antaranya estetis, sosial,
hidup yang buruk sedangkan kehilangan fungsional, pendidikan, dan faktor
>10 gigi mempunyai kualitas hidup yang kebudayaan.1,4,7 Banyaknya jumlah
sangat buruk.5 kehilangan gigi tentunya akan membuat
Kehilangan gigi dapat berpengaruh tuntutan atau keinginan akan pembuatan
terhadap aktivitas sosial. 1,4 Hal ini selaras gigi tiruan meningkat guna mengembalikan
dengan pendapat McGrath bahwa fungsi gigi geligi yang hilang. 1,4,7
kehilangan gigi dapat memengaruhi
keadaan fisik seperti penampilan estetik, LAPORAN KASUS
terganggunya sistem mastikasi, dan Seorang wanita yang berusia 39 tahun
memengaruhi kenyamanan bicara.6 Hasil berdomisili di Tumiting, Manado datang ke
penelitian Wong menemukan bahwa RSGM PSPDG FK Unsrat dengan keluhan
kehilangan gigi geligi dapat memengaruhi merasa tidak nyaman karena kehilangan
keadaan fisik dan psikologis, seperti gigi sudah kurang lebih 5 tahun yang lalu,
kurangnya percaya diri dan keterbatasan juga merasa malu karena kehilangan gigi
aktifitas sosial.6 depan atas, dan kesulitan saat mengunyah
Kehilangan gigi juga dapat dihubung- makanan. Pasien meminta untuk dibuatkan
kan dengan tingkat sosial ekonomi, tingkat gigi palsu.
pendidikan, dan penghasilan. Seseorang Gambar profil ekstraoral pasien dari
yang berpendidikan dan mempunyai depan terlihat bentuk muka lonjong dan
penghasilan cukup akan serta rutin asimetri terhadap garis tengah wajah, dan
melakukan perawatan gigi dan mulut.1,4,7 bentuk wajah pasien dari samping cembung
Beberapa faktor yang memengaruhi (Gambar 1).
masyarakat terhadap kebutuhan pemakaian
Gambar 1. Profil ekstraoral pasien yang kehilangan gigi. A, Tampak depan; B, Tampak samping
Gambar 2. Profil intraoral pasien yang kehilangan gigi. A, Rahang atas; B, Rahang bawah
Jurnal e-Clinic (eCl), Volume 4, Nomor 1, Januari-Juni 2016
Jika berlangsung lama, hal ini akan golongan yaitu gingivitis dan periodontitis.9
menyebabkan kesukaran adaptasi terhadap Gingivitis merupakan bentuk penyakit
gigi geligi tiruan yang kemudian dibuat, periodontal dengan proses inflamasi yang
karena terdesaknya kembali jaringan lunak memengaruhi jaringan lunak sekeliling gigi
tadi dari tempat yang ditempati protesis. tanpa adanya kerusakan tulang. Tanda
Dalam seperti ini, pemakaian gigi geligi pertama dari inflamasi yaitu adanya
tiruan akan dirasakan sebagai suatu benda hiperemia, warna gingiva berubah dari
asing yang cukup mengganggu.1 merah muda menjadi merah tua,
disebabkan dilatasi kapiler, sehingga
Penyebab kehilangan gigi jaringan menjadi lunak karena banyak
Karies mengandung darah. Gingiva membengkak,
Karies gigi merupakan suatu penyakit licin, berkilat dan keras, perdarahan gingiva
jaringan keras gigi, yaitu: email, dentin, spontan atau bila dilakukan probing,
dan sementum yang disebabkan oleh gingiva menjadi sensitif, gatal-gatal dan
aktivitas jasad renik dalam karbohidrat terbentuknya saku periodontal akibat
yang dapat diragikan. Streptococcus rusaknya jaringan kolagen. Kelainan
mutans dan laktobasilus merupakan bakteri tersebut muncul perlahan-lahan dalam
kariogenik yang mampu segera membuat jangka lama dan tidak terasa nyeri kecuali
asam dari karbohidrat yang dapat bila ada komplikasi dengan keadaan akut.
diragikan. Tandanya ialah adanya Bila peradangan ini dibiarkan dapat
demineralisasi jaringan keras gigi, yang berlanjut menjadi periodontitis.9
berakibat terjadi invasi bakteri dan Periodontitis merupakan lanjutan dari
kematian pulpa serta penyebaran infeksinya gingivitis yang tidak ditangani. Periodon-
ke jaringan periapeks yang dapat titis adalah penyakit inflamasi yang akan
menyebabkan nyeri.8 memengaruhi periodonsium yaitu jaringan
Pada tahap awal karies, rasa nyeri yang mengelilingi serta mendukung gigi.
diawali dengan nyeri ringan pada saat Periodontitis akan melibatkan hilangnya
kontak dengan makanan atau minuman progresif dari tulang alveolar pada sekitar
yang dingin atau panas, juga rasa nyeri gigi, dan bila tidak diobati maka dapat
yang sesekali muncul secara tajam. Bila menyebabkan melonggarnya perlekatan
bakteri sudah sampai ke pulpa gigi yang jaringan ikat dan hilangnya gigi.9
terdiri dari saraf dan pembuluh darah, maka
terjadi infeksi pada pulpa (pulpitis) yang Trauma
menyebabkan nyeri yang sangat berdenyut. Trauma dapat diartikan sebagai
Bila hal ini terjadi secara terus- kerusakan jaringan gigi atau periodontal
menerusmaka akan terjadi kematian karena kontak yang keras dengan suatu
jaringan pulpa. Bila saraf gigi sudah mati benda yang tidak terduga sebelumnya pada
biasanya nyeri akan berhenti, namun gigi, baik rahang atas maupun rahang
keadaan ini dapat berlanjut lebih buruk bawah atau keduanya. Trauma gigi dapat
dengan terjadinya abses sehingga pada terjadi secara langsung dan tidak langsung.
akhirnya gigi tersebut tidak dapat Trauma gigi secara langsung terjadi ketika
dipertahankan dan harus dicabut.8 benda keras langsung mengenai gigi,
sedangkan trauma gigi secara tidak
Penyakit periodontal langsung terjadi ketika ada benturan yang
Penyakit periodontal adalah penyakit mengenai dagu menyebabkan gigi rahang
yang mengenai jaringan pendukung gigi, bawah membentur gigi rahang atas dengan
yaitu gingiva/gusi serta jaringan kekuatan atau tekanan besar dan tiba-tiba.10
periodontal, yaitu jaringan yang Contohnya yaitu pada kecelakaan, jatuh,
menghubungkan antara gigi dan tulang terbentur benda keras dan berkelahi (dapat
penyangga gigi yaitu tulang alveolar. menyebabkan gigi patah dan terlepas dari
Penyakit periodontal dibagi atas dua soketnya).9,10
Jurnal e-Clinic (eCl), Volume 4, Nomor 1, Januari-Juni 2016