DEFINISI

Penyakit Equine Cushing biasa dikenal dengan disfungsi intermedia pituitary pars
(PPID). Penyakit Ini melibatkan kelenjar pituitari, yang merupakan kelenjar yang terletak di
pangkal otak yang menghasilkan hormon-hormon sebagai respons sinyal otak. Dalam PPID,
mekanisme normal yang mengontrol produksi hormon oleh kelenjar hipofisis rusak sehingga
bagian penghambatan hilang. Jadi ada produksi berlebihan hormon normal dari hipofisis.
Hormon-hormon ini kemudian memasuki sirkulasi dan mempengaruhi seluruh tubuh.
Penyakit Cushing terjadi ketika produksi dopamin, neurotransmitter yang biasanya
mengontrol fungsi bagian spesifik kelenjar pituitari, berkurang. Kurangnya hasil dopamin dalam
peningkatan ukuran kelenjar hipofisis dan selanjutnya peningkatan produksi hormon
adrenokortikotropik (ACTH) dan protein lain dari sel-sel hipofisis yang terkena. Peningkatan
kadar ACTH menyebabkan produksi hormon kortisol berlebih dari kelenjar adrenal. (Patrick M)
Tanda-tanda klinis awal yang mencul berupa :

 Kelesuan, atletis menurun, atau kinerja buruk;

 Otot menurun di bagian belakang;
 Kerontokan yang tertunda atau pertumbuhan rambut yang berlebihan;
 Endapan regional dari kantong-kantong lemak abnormal; dan
 Laminitis

Daftar Pustaka
S love. 1993. Equine cushing's disease. British Veterinary Journal Volume 149, Issue 2, 1993,
Pages 139-153