Gelombang permukaan menjalar diatas permukaan bumi, waktu penjalarannya
lebih lambat dibandingkan gelombang badan. Efek kerusakan yang ditimbulkan lebih besar daripada gelombang badan dikarenakan frekuensinya yang rendah. Adanya fenomena dispersi pada gelombang ini menyebabkan amplitudo gelombang akan mengecil dengan cepat terhadap kedalaman. Dispersi sendiri merupakan penguraian gelombang berdasarkan panjang gelombangnya sepanjang penjalaran gelombang. Adapun tipe gelombang S dibagi menjadi 2 tipe, yaitu : Gelombang Rayleigh Gelombang Rayleigh menjalar pada permukaan bebas medium berlapis maupun homogen dengan gerakan gelombang yang elliptik retograd dan tegak lurus arah penjalaran. Amplitudonya menurun secara eksponensial sebagai fungsi kedalaman. Waktu penjalaran gelombang ini lebih lambat daripada gelombang Love. Gelombang ini terjadi karena interaksi antara bidang gelombang SV dan gelombang P pada permukaan kemudian menjalar secara paralel terhadap permukaan tersebut. Gelombang Love Gelombang Love menjalar sepanjang permukaan dan gerakannya secara horizontal. Gelombang ini terjadi karena interferensi konstruktif dari gelombang SH pada permukaan, gelombang SH yang datang menabrak permukaan pada sudut poskritis sehingga energi terperangkap. Sebagian besar energi direfleksikan kembali ke permukaan dan sisanya energi akan ditransmisikan melalui suatu lapisan dibawah.