A.

Perbandingan proses Hydrogenasi Minyak sayur dalam green diesel dengan proses FAME
biodiesel (Proses SCA dan HACA)

1. Perbandingan dari segi kondisi operasi, material , dan energy balance

Dalam tabel 1 dapat diketahui bahwa energi yang diperlukan dalam memproduksi green diesel lebih
kecil 3-4 kali lipat (22.720 MW/tahun) daripada energi yang digunakan untuk memproduksi FAME
biodiesel(63.320 – 93,040 MW/tahun) untuk menghasilkan kapasitas yang sama.

FAME:Fatty Acid Methyl Ester

 2. Perbandingan jumlah alat yang digunakan

Jumlah alat yang digunakan pada Pembuatan green diesel lebih sedikit daripada jumlah alat yang
digunakan pada proses Pembuatan FAME biodeisel Walaupun jumlah alat yang memerlukan
konsturksi stainless steel yang spesial lebih banyak dalam memproduksi green diesel.
 3. Perbandingan jumlah investasi

Jumlah investasi yang diperlukan untuk memproduksi green diesel yaitu seebsar 50.886 juta US$
sedangkan untuk memproduksi FAME biodisel memerlukan 55.629 juta US$(Alkali catlysed
process) - 107.637 juta US$(Supercritical Process).
4.Total biaya yang dikeluarkan jika produksi 100%(100.000 ton/Tahun)

Dalam tabel berikut ini, 22%- 33% total biaya produksi green diesel maupun FAME biodiesel
berasal dari biaya raw materials.Produksi green diesel memerlukan Waste vegetable oil(WVO)
dan hydrogen sebagai raw materials.Sedangkan pada produksi FAME biodiesel yaitu Methanol.
Harga WVO, Hydrogen , dan Methanol secara berturut turut yaitu 0,26 ; 1,1 ; 0,5 US$/kg. Harga
hydrogen diperkirakan akan naik secara besar di eropa.Jika harga hydrogen melambung tinggi di
pasaran,maka biaya produksi green diesel akan naik dan menyebabkan harga green diesel akan
lebih mahal daripada harga biodiesel .
 4. Harga per liter

Harga green diesel tidak jauh beda dengan harga FAME biodiesel. Pada tabel diatas harga green
diesel mencapai 0.631 US$/Liter dimana FAME biodiesel mencapai 0.63 – 0.679 US$/Liter.

Kesimpulan
Green diesel lebih fleksibel jika ditinjau dari feed utama.Pengoperasian green disel dapat
disesuaikan dan dioptimalkan degan feed yang berubah ubah .Pada produksi biodiesel dimana
sifat bahan bakar sangat bergantung pada feed.Kualitas produk green diesel tidak tergantung
degan feed ,hal inilah yang menyebabkan geen diesel menjadi fleksibel.Walaupun dalam segi
biaya investasi green diesel lebih murah daripada biodiesel ,biaya raw material yang dibutuhkan
untuk memproduksi green diesel lebih mahal daripada biodiesel .Hal inilah yang sangat
memperngaruhi harga green disel dimasa yang akan datang.Jika dilihat dari segi jumlah alat yang
digunakan, green disesl hanya membutuhkan lebih sedikit alat besar(major equipment) dari
boidisel namun green diesel lebih banyak membutuhkan alat special yang terbuat dari stainless
steel.