BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN

Setelah penulis melakukan asuhan keperawatan dan pembahasan tentang

Asuhan Keperawatan Lansia Pada Ibu I dengan masalah Defisit Perawatan Diri.

Maka penulis mengambil berupa kesimpulan disamping itu juga akan

memberikan saran-saran yang mungkin bermanfaat bagi pembaca.

A. Kesimpulan

1. Data pengkajian pada Ibu I dengan masalah defisit perawatan diri

ditentukan pada pengkajian data demografi, riwayat masuk panti, riwayat

kesehatan, pola kebiasaan sehari-hari, pemeriksaan fisik, pengkajian

fungsional, pengkajian MMSE, kognitif, dan geriatric depression skala. Dari

pengkajian diatas penulis mendapatkan masalah pada Ibu I yaitu salah

satunya masalah defisit perawatan diri mandi.

2. Masalah kesehatan yang muncul pada ibu I adalah defisit perawatan diri

mandi di karenakan ketidakmampuan dalam merawat dirinya.

3. Perencanaan yang dibuat berdasarkan masalah yang terjadi pada ibu I dalam

hal ini penulis menemukan urutan masalah yang terlebih dahulu harus

diatasi. Masalah tersebut adalah masalah defisit perawatan diri mandi dan

hambatan mobilitas fisik.

59
 60

4. Dengan memberikan asuhan keperawatan kepada ibu I dengan defisit

perawatan diri, diharapkan klien dapat mengetahui masalah yang ada pada

klien.

5. Hasil akhir yang dicapai setelah melakukan tindakan keperawatan adanya

perubahan dari ibu I yaitu, klien mengatakan “saya merasa senang karna

sudah membantu saya dalam merawat diri”, klien tampak senang, tampak

kooperatif, tampak tenang, tampak segar dan wangi, gigi tampak bersih dan

ibu I sudah mengetahui masalah yang ada pada dirinya.

B. Saran

Dalam kesimpulan diatas maka penulis akan menyampaikan sedikit saran

yang mudah-mudahan dapat menjadikan suatu perhatian untuk dapat dilakukan

dikemudian hari:

1. Diharapkan kepada perawat hendaknya lebih banyak memberikan informasi

dan penyuluhan tentang defisit perawatan diri pada lansia, dan diharapkan

laporan kasus ini sebagai bahan masukan dalam melaksanakan asuhan

keperawatan pada klien dengan defisit perawatan diri di UPT. Pelayanan

Sosial Lanjut Usia Binjai Sumatera Utara.

2. Bagi institusi diharapkan hasil penulisan laporan kasus ini sebagai bahan

bacaan dengan kegiatan dalam melaksanakan asuhan keperawatan pada

klien dengan defisit perawatan diri.

3. Bagi lansia khusus Ibu I diharapkan hasil penulisan laporan kasus ini

sebagai bahan masukan dan menambah pengetahuan tentang asuhan

keperawatan pada klien dengan defisit perawatan diri.

 61

4. Diharapkan hasil penulisan laporan kasus ini sebagai bahan masukan bagi

pengasuh unit panti jompo dalam menghadapi lansia dengan defisit

perawatan diri.