Lomba Desain Shelter menyediakan hadiah menarik bagi para kreator dengan karya
terbaik. Total, disediakan 160 juta rupiah yang terbagi menjadi empat kategori
lomba; DESAIN SHELTER PESONA WISATA PENDAKIAN GUNUNG, DESAIN SHELTER
PESONA WISATA ARUNG JERAM , DESAIN SHELTER PESONA WISATA
PENELUSURAN GUA dan DESAIN SHELTER PESONA WISATA PETUALANGAN
DIRGANTARA. Pada masing-masing kategori hadiah yang diperbutkan sebagai berikut;
Pada semua kategori Lomba Desain Shelter peserta perlu memerhatikan panduan umum
desain berikut ini;
• Menggunakan bahan-bahan yang ramah lingkungan dan tahan terhadap alam.
Desain bangunan shelter akan digunakan di sepanjang jalan setapak dataran rendah
ataupun di pegunungan. Berfungsi sebagai tempat berteduh, kondisi darurat, titik informasi
dan pengawasan.
• Fasilitas yang disediakan meliputi; tempat berteduh (duduk), tempat bermalam
(menggunakan matras dan kantung tidur masing-masing), toilet dan fasilitas air bersih (di
luar bangunan), tempat pengumpulan sampah dan papan info.
Desain bangunan shelter akan digunakan di sepanjang sungai; mulai dari titik start, titik
istirahat (di tengah jalur pengarungan, sebagai contoh arung jeram, kayaking, canoeing,
river board, tubing) dan titik finish. Berfungsi sebagai tempat briefing, tempat istirahat,
kondisi darurat, pusat informasi dan tempat pengawasan.
• Shelter umumnya memiliki atap, dengan atau tanpa dinding.
• Fasilitas yang disediakan meliputi: tempat berteduh (duduk), area piknik, toilet dan
fasilitas air bersih, tempat pengumpulan sampah, papan info, tempat penyimpanan
barang (gudang kecil).
Desain bangunan shelter akan digunakan di tempat awal kegiatan penelusuran gua.
Berfungsi sebagai tempat pengarahan terakhir peserta, kondisi darurat, titik informasi,
tempat pengumpulan sampah dan pengawasan.
• Shelter umumnya memiliki atap, dengan (minimal) tiga sisi dinding.
• Fasilitas yang disediakan meliputi: tempat berteduh (duduk), toilet dan fasilitas air
bersih, tempat pengumpulan sampah, papan info, tempat penyimpanan barang (gudang
kecil).
Desain bangunan shelter akan digunakan di titik awal peluncuran dan pendaratan kegiatan
seperti: paralayang, paramotor, terbang laying, gantole. Berfungsi untuk tempat
pengarahan terakhir peserta, kondisi darurat, titik informasi dan pengawasan.
• Fasilitas yang disediakan: tempat berteduh (duduk), toilet dan fasilitas air bersih,
tempat pengumpulan sampah, papan info, tempat penyimpanan barang (gudang kecil).