Makalah Membaca Kritisdocx PDF
Makalah Membaca Kritisdocx PDF
BAB I
PENDAHULUAN
Membaca adalah suatu proses yang dilakukan serta dipergunakan oleh pembaca untuk
memperoleh pesan yang hendak disampaikan oleh penulis melalui media kata-kata/ bahasa
tulisan. Suatu proses dimana kelompok kata yang merupakan suatu kesatuan akan terlihat
dalam suatu pandangan sekilas dan makna kata secara undividual akan dapat diketahui.
Dalam membaca dikenal jenis membaca telaah isi yang memiliki pengertian membaca
dengan
dengan cara menelit
menelitii bahan
bahan yang
yang tersedia
tersedia dengan
dengan tidak
tidak menges
mengesamp
amping
ingkan
kan ketelit
ketelitian
ian,,
pemahaman, serta kekritisan dalam berfikir. Membaca kritis sangat relevan dengan kehidupan
kehidupan
kita sebagai pelajar yang dituntut untuk menambah wawasan dan mengambangkan ilmu.
leh sebab itu, belajar ini tentu akan sangat bermanfaat karena kita akan dapat memanfaatkan
hasil pembacaan kita yang cermat dan matang. !erdasarkan hal itulah hakikat membaca kritis
ini merupa
merupakan
kan kegiata
kegiatan
n belajar
belajar yang
yang pentin
penting
g dan wajib
wajib dikuasa
dikuasaii oleh
oleh pelajar
pelajar.. Melalui
Melalui
kegiatan belajar ini, kita sebagai pelajar dibekali dengan kompetensi yang berkenaan dengan
kemamp
kemampuan
uan untuk
untuk menerap
menerapkan
kan metode
metode membaca
membaca kritis.
kritis. "ntuk
"ntuk mengua
menguasai
sai kompet
kompetensi
ensi
tersebut, kita wajib menjelaskan bagaimana sebenarnya membaca kritis. Selain itu, lewat
kegiatan belajar ini kita sebagai mahasiswa diharapkan dapat meningkatkan membaca kritis
dengan langkah awal menjelaskan pengertian membaca kritis, dan karakteristik membaca
kritis. #entuny
#entunyaa dapat membaca
membaca bacaan di atas dengan cukup mudah,
mudah, bukan$ %kan
%kan tetapi,
-patitikdankomadanjugapastilamakelamaanand
apastijaditerbiasawalaupunjarangadaorangyangmembacasepertiini.
!acaan ini mungkin agak sulit daripada bacaan pertama karena jarang menemukan
tulisan tanpa tanda baca, perbedaan huruf besar/kecil, dan tanpa spasi, seperti itu. %kan tetapi,
akhirnya kita tetap dapat membacanya bukan$ Setelah kita membaca bacaan di atas,
mungkin dalam diri kita timbul pertanyaan '%pa maksud penulis$( jadi, sebenarnya, sewaktu
membaca bahan bacaan, dalam diri pembaca akan timbul pertanyaan, 'Mengapa penulis
menulis seperti itu$ %pa maksudnya$ Dan sebagainya.( )ika itu yang terjadi pada %nda,
1.! "#an
enulisan makalah ini bertujuan untuk mengetahui apa yang dimaksud dengan
membaca kritis, serta untuk mengetahui cara atau karakteristik membaca kritis. Mendalami
isi bacaan berdasarkan penilaian yang rasional lewat keterlibatan yang lebih mendalam
1.$ Man%aat
BAB II
PEMBAHA&AN
Membaca tidak hanya menerima pasif dari penulis seperti kalau kita menerima
bingkisan, tetapi aktif seperti kalau kita menangkap bola. Menangkap bola sama artinya
dengan melempar bola. eduanya aktif. !olanya yang pasif. Membaca secara kritis adalah
cara membaca dengan melihat motif penulis dan menilainya . embaca tidak sekedar
menyerap apa yang ada, tetapi ia bersama-sama penulis berpikir tentang masalah yang
dibahas.Membaca secara kritis berarti kita harus mampu membaca secara analisis dan dengan
penilaian.
)ika kita membaca, harus ada tiga kegiatan ini 0 berpikir, menilai, dan membuat batasan-
dalam bacaan kemudian memberikan penilaian terhadap fakta itu. embaca tidak hanya
sekedar menyerap masalah yang ada, tetapi ia bersama-sama penulis berpikir tentang masalah
yang dibahas. Membaca kritis berarti harus membaca secara analisis dan dengan penilaian
*. ilihan waktu yang menurut anak sesuai untuk membaca waktu yang sesuai disini adalah
waktu dimana tidak terdapat gangguan baik dari luar maupun dari dalam
+. ilihan tempat dan suasana yang sesuai untuk membaca yaitu tempat terang, sejuk, barsih,
. erhatikan posisi, pastikan posisi anak yang benar dengan posisi tegak, tidak bungkuk, dan
. Siapkan juga hal-hal yang biasanya membantu anak dan membaca, seperti pensil/ spidol
5. Membuat pertanyaan
6. Membaca teliti
7. 4akukan evakuasi
8. #injau "lang
2.2 Ragam Membaca Kritis
%da berbagai ragam membaca kritis bergantung pada jenis informasi seperti apa yang
kita inginkan.
adang-kadang kita membaca bukan untuk mencari informasi yang rinci.kita hanya
ingin mrngetahui secara umum apa yang dibicarakan dalam tulisan yang kit abaca.
Dalamhal ini, kita perlu memfokuskan perhatian pada bagian-bagian tertentu. ita bisa
membaca tulisan dengan cepat/secara sekilas dari awal sampai akhir. Dari kegiatan membaca
cepat ini kita mendapat ide tentang topik tulisan yang kita baca.
Membaca cepat juga bisa dilakukan kalau kita menginginkan informasi khusus dari
sebuah tulisan. erhatian kita hanya tertuju pada bagian-bagian yang kita inginkan. !agian-
bagian yang mengandung informasi yang tidak kita tidak inginkan tidak mendapat perhatian
kita.
ita mungkin juga ingin mendapatkan informasi rinci tentang suatu hal.Dalam hal ini,
kegiatan membaca difokuskan pada bagian yang mengandung informasi yang kita ketahui
secara rinci. !egitu kita sampai pada bagian tersebut, kita membacanya dengan teliti sampai
kita benar-benar memahami informasi yang kita dapatkan. !agian-bagian lain yang tidak kita
jenis informasinya yang berbeda. #ulisan ilmiah biasanya berisi informasi yang merupakan
hasil penelitian. 9ni berbeda dengan jenis tulisan lain yang informasinya bisa berupa pendapat
dan kesan pribadi yang belum dibuktikan melalui penelitian dan prosedur ilmiah. !erikut
adalah beberapa hal yang mungkin perlu diperhatikan dalam membaca tulisan/artikel ilmiah.
*. Menggali tesis/ pernyataan masalah
#ulisan/artikel ilmiah biasanya mempunyai tesis atau pernyataan umum tentang masalah
yang dibahas. Sebuah tesis biasanya diungkapkan dengan sebuah kalimat dan menilai
apakah penulisannya berhasil atau tidak dalam membahas atau memecahkan masalah yang
diajukan.
+. Meringkas butir-butir penting setiap artikel
Meringkas butir-butir penting setiap artikel yang kit abaca perlu dilakukan karena
ringkasan itu bisa dikembangkan untuk mendukung pernyataan yang kita buat. Dengan
adanya ringkasan, kita juga tidak perlu lagi membaca artikel secara keseluruhan kalau kita
butir-butir penting pada tesis tulisan kita. Dengan memahmi konsep-konsep penting dari
sebuah tulisan ilmiah, kita juga dapat lebih memahami konsep-konsep yang akan kita
menulis. Dalam mengutip bagian dari sebuah tulisan ilmiah,kita juga perlu memperhatikan
relevansi bagian tersebut dengan tulisan kita. !utiran-butir yang di anggap tidak relevan tidak
perlu di kutip.
3. Menentukan implikasi dari bagian/sumber yang di kutip
Dalam mengutip bagian dari sebuah artikel, kita perlu menyadari implikasinya, apakah
kutipan itu mendukung gagasan yang akan kita kembangkan dalam tulisan atau sebaliknya$
5. Menentukan posisi penulis sebagai pengutip
Dalam mengutip pernyataan yang ada sebuah artikel, kita perlu secara jelas meletakkan
posisi kita. %pakah kita bersikap netral, menyetujui, atau tidak menyetujiu pernyataan yang
kita kutip$
popular.egiatan membaca kritis tulisan popular sedikit berbeda dengan membaca kritis
tulisan ilmiah karna kedua jenis tulisan tersebut mempunyai sifat yang berbeda.
*. Mengenali persoalan utama atau isu yang dibahas
!iasanya isu yang dibahas dalan tulisan popular berkaitan dengan masalah sosial yang
tuisanyang akan dibuat. ita harus menghubungkan relevansi isi tulisan yang dibaca dengan
masyarakat. eranan teori dan data sangat penting dalam artikel dan buku ilmiah.
memuat uraian atau pembahasan yang lebih panjang dan rinci tentang suatu isu ilmiah.
9ndeksi sangat membantu pembaca untuk mencari dengan cepat pembahasan atau
+. Menentukan konsep-konsep penting ;pandangan ahli, hasil penelitian dan teori< untuk bahan
menulis
engenalan dan pemahaman konsep-konsep yang penting ini juga akan menambah
!agian-bagian ini mungkin akan diacu dan dikutip dalam tulisan kita. %rtinya, setiap
kutipan ditulis nama penulis, tahun, dan halaman yang di kutip =ontoh. >inarno ;+2260 6+<
mengatakan bahwa pada masa ini, orientasi pada penguasa masih sangat kuat dalam
Dalam mengutip bagian dari sebuah buku kita perlu memahami implikasinya. ita harus
mampu menghubungkan relevansi bagian yang kita kutip dengan isu tulisan yang akan kita
Dalam mengutip pernyataan yang ada dalam sebuah artikel kita perlu secara jelas
meletakkan posisi kita, setiap pandangan yang dikutip, seseorang yang menggunakan kutipan
itu dalam tulisannya perlu memberikan suatu kesimpulan dan pendapat sendiri mengenai
membuat/menulis bacaan tanggapan$ )ika %nda pernah mengalami hal ini berarti kita sudah
menerapkanmembaca kritis.
Membaca kritis pada dasarnya merupakan langkah lebih lanjut dari berpikir dan bersikap
f. emampuan meng-create bacaan atau mencipta bacaan. eenam sikap kritis tersebut sejalan
dengan ranah kognitif dalam taksonomi !loom yang sudah direvisi oleh %nderson dan
#idak semua gagasan yang terdapat dalam teks bacaan itu dinyatakan secara tersurat atau
secara eksplisit pada baris kata-kata atau kalimat-kalimat. Sering kali pula, gagasan serta
makna tersebut terkandung di balik baris kata-kata atau kalimat-kalimat tersebut, dan untuk
menggalinya diperlukan sebuah interpretasi dari %nda sebagai pembacanya. %nda harus
mampu menafsirkan ide-ide pokok dan ide-ide pokok dan ide-ide penunjang yang secara
eksplisit tidak dinyatakan oleh penulisnya, serta harus mampu membedakan faktafakta yang
berhenti sampai pada aktifitas menggali makna tersirat melalui pemahaman dan interpretasi
secara kritis saja, tetapi %nda juga harus mampu menetapkan konsep-konsep yang terdapat
c< Menunjukkan kesesuaian antara gagasan utama dengan situasi yang dihadapi.
. emampuan menganalisis
atau unsur-unsur yang membentuk sebuah kesatuan. Sebagaimana %nda ketahui, kesatuan
dan sebagainya. embaca kritis diharapkan melihat fakta-fakta, detil-detil penunjang, atau
unsur pembentuk yang lain yang tidak disebutkan secara eksplisit. 4ebih lanjut, kemampuan
itu dikembangkan menjadi kemampuan pembaca melihat kesatuan gagasan melalui bagian-
bagiannya. Sebagaimana %nda ketahui, sebuah teks bacaan, apa pun bentuknya, pada
dasarnya di dalamnya membuat sebuah kesatuan gagasan yang bulat dan utuh. @anya saja
akibat cara dan gaya pengungkapan yang berbeda akan membuat gagasan atau suatu pesan
tersebut terlihat samara-samar. Dalam kasus semacam itu, kewajiban pembaca adalah
atau ringkasan, ide pokok, gagasan utama bacaan, tema, atau kerangka bacaan. Secara
emampuan menilai isi dan penataan bacaan secara kritis dilakukan melalui
lain dengan mengajukan penilaian atas kebenaran gagasan atau pernyataan-pernyataan yang
benar$ %pa maksud yang ingin dituju oleh penulis lewat tulisan yang dibuatnya tersebut$
emampuan menilai bacaan ini menunjukkan bahwa seorang pembaca kritis tidak begitu saja
mempercayai apa saja yang dibacanya sebelum dilakukan proses pengkajian terlebih dahulu.
Secara terperinci, kemampuan yang menyangkut sikap kritis dalam menilai bacaan, terutama
terhadap aspek isi dan penggunaan bahasa meliputi kemampuan berikut ini.
+< Menilai dan menentukan bahwa sebuah pernyataan adalah fakta atau opini.
< Menilai dan menentukan bahwa sebuah bacaan diangkat dari realitas atau fantasi penulis.
5< Menentukan keselarasan antara data yang diungkapkan dengan simpulan yang dibuat.
6< Menilai keakuratan dalam penggunaan bahasa, baik pada tataran kata, frasa atau penyusunan
kalimatnya
+< Membuat rangkuman atau membuat kerangka bacaan yang disusun sebagai tanggapan
terhadap bacaan atau membuat kerangka bacaan yang betul-betul baru berdasarkan
Selanjutnya, untuk dapat melakukan kegiatan membaca kritis, ada beberapa persyaratan
pokok yang perlu dipenuhi, ;cf. ?urhadi, *877 & @arjasujana dkk.,*877<, yakni0
)ika %nda memiliki persyaratan pokok tersebut maka %nda akan dapat menarik manfaat
b. emampuan mengingat yang lebih kuat sebagai hasil usaha memahami berbagai hubungan
yang ada di dalam bahan bacaan itu sendiri dan hubungan antara bahan bacaan itu dengan
c. epercayaan terhadap diri sendiri yang mantap untuk memberikan dukungan terhadap
#entunya %nda dapat membaca bacaan di atas dengan cukup mudah, bukan$ %kan
tetapi,
Memangagakslitmembacatlisaninikarenatan
)atitik+ank(ma+an#ga)astilamakelamaanan+
a)asti#a+iterbiasaala)n#aranga+a(rang/an
!acaan kedua mungkin agak sulit daripada bacaan pertama karena %nda jarang
menemukan tulisan tanpa tanda baca, perbedaan huruf besar/kecil, dan tanpa spasi, seperti
BAB III
PENU"UP
!.1 &im)lan
!.2 &aran
Membaca telaah isi merupakan suatu kegiatan membaca yang harus dikembangkan
dan dibiasakan dalam proses belajar, maupun proses mengkaji isi bacaan. leh sebab itu
peningkatan minat membaca teliti harus di timbuhkan sejak dari usia dini agar bisa mencapai